meminimumkan RSS ini, metode kudrat terkecil tidak tertimbang secara implisit memberikan bobot yang sama untuk
tiap e
i 2
.
b. Jika
2 i
tidak diketahui.
Tindakan perbaikan yang dilakukan melalui transformasi yang bersifat ad hoc, yang pada dasarnya berspekulasi mengenai
2 i
.
Dimana transformasi akan bekerja terrgantung sifat dari masalah dan keparahan dari heteroskedastisitas.
3. 5. 1. 2. 3 Uji Autokorelasi
Berdasarkan teori dasar yang diberikan oleh P4M, definisi menurut Supranto 1984 : 86 yaitu korelasi antara anggota seri
observasi yang disusun menurut aturan waktu seperti data time-series atau menurut urutan tempat ruang seperti data cross
– sectional , atau korelasi pada dirinya sendiri.
Pendeteksian auto korelasi menurut Singgih 2001 : 219 yaitu : Panduan mengenai D
– W Durbin – Watson untuk mendeteksi autokorelasi dilihat pada tabel D
– W. Namun demikian secara umum bisa diambil patokan :
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
a. Angka D – W dibawah –2 berarti ada autokorelasi positif. b. Angka D – W diantara –2 sampai +2, berarti tidak ada korelasi.
c. Angka D – W diatas +2 berarti ada autokorelasi negatif.
3. 5. 1. 3 Analisis Regresi Linier Berganda
Untuk menguji pengaruh variabel-variabel independent CR, DER, GPM, OPM dan ROE terhadap perubahan laba, maka dalam penelitian ini
digunakan analisis regeresi berganda dengan persamaan kuadarat terkecil ordinary least square
– OLS dengan model dasar sebagai berikut:
Keterangan : = Perubahan Laba
= Current Ratio = Debt to Equity Ratio
= Gross Profit Margin = Operating Profit Margin
= Return On Equity e
= Variabel Residual
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
= Konstanta = Koefisien regresi dari masing-masing variabel independen
Untuk mengetahui apakah model regresi benar-benar menunjukkan hubungan yang signifikan dan representatif, maka model tersebut harus
memenuhi uji asumsi klasik regresi. Besarnya konstanta tercemin dalam dan besarnya koefisien regresi dari masing-masing variabel independen
ditunjukkan dengan . Analisis regresi dilakukan
untuk mengetahui seberapa besar hubungan antara variabel independen dan dependennya.
3. 5. 2 Uji Hipotesis