Motif Perjalanan Wisatawan URAIAN TENTANG KEPARIWISATAAN DAN

Oktri Pratiwi Barus : Dampak Permberlakuan Tarif Fiskal Luar Negeri Terhadap Jumlah Penumpang Pada Maskapai Penerbangan, 2009. USU Repository © 2009 1. Perjalanan itu dilakukan untuk sementara. 2. Perjalanan itu dilakukan dari satu tempat ke tempat lain. 3. Perjalanan itu harus dikaitkan dengan tamasya atau rekreasi. 4. Orang yang akan melakukan perjalanan tersebut tidak mencari nafkah di tempat yang dikunjunginya dan semata-mata hanya sebagai konsumen di tempat tersebut. Berdasarkan faktor-faktor tersebut,dapatlah disimpulkan bahwa yang dimaksud dengan pariwisata adalah suatu perjalanan yang dilakukan untuk sementara yang dilakukan dari satu tempat ke tempat lain dengan maksud bukan berusaha atau untuk mencari penghasilan di tempat yang dikunjunginya, tetapi semata-mata untuk menikmati perjalanan tersebut guna bertamasnya dan rekreasi atau untuk memenuhi keinginan yang beraneka ragam.

2.2 Motif Perjalanan Wisatawan

Alasan orang-orang melakukan perjalanan banyak berhubungan dengan sosiologi dan psikologi karena perjalanan merupakan kegiatan manusia yang memiliki keinginan bermacam-macam. Mengadakan perjalanan dimungkinkan karena adanya faktor: disposable income, dan leisure time, dan adanya kemauan untuk mengadakan perjalanan yang dapat ditimbulkan oleh beberapa motivasi. Disposable income dan leisure time lebih dekat hubungannya dengan sosiologi, karena banyak bergantung pada kedudukan seseorang dalam masyarakat, kemampuan keuangannya, lama atau singkatnya waktu libur yang Oktri Pratiwi Barus : Dampak Permberlakuan Tarif Fiskal Luar Negeri Terhadap Jumlah Penumpang Pada Maskapai Penerbangan, 2009. USU Repository © 2009 dibayar. Sedangkan kemauan untuk mengadakan perjalanan, lebih cenderung dengan psikologi, dimana kemauan itu banyak pula bergantung dari banyak hal hingga sampai pada suatu keputusan guna meninggalkan rumah untuk sementara waktu. Di bawah ini akan dijelaskan beberapa motivasi orang melakukan perjalanan, yaitu: 1. Alasan pendidikan dan kebudayaan a. Ingin melihat kemajuan-kemajuan yang telah dicapai oleh negara lain. b. Ingin menyaksikan tempat-tempat bersejarah, peninggalan-peninggalan kuno, monumen-monumen, kesenian rakyat, industri kerajinan, festival, events, keindahan alam, dan lain-lain. c. Ingin berpartisipasi dalam suatu festival kebudayaan, kesenian, dan lain- lain. d. Ingin mendapatkan saling pengertian dan ide-ide baru ataupun penemuan- penemuan baru. 2. Alasan kesehatan, olahraga, dan rekreasi a. Untuk melatih diri dan ikut dalam pertandingan olahraga tertentu, seperti Olimpiade. b. Untuk beristirahat dan mengembalikan kekuatan setelah bekerja keras dan menghilang ketegangan pikiran. c. Untuk menyembuhkan diri dari suatu penyakit tertentu. Oktri Pratiwi Barus : Dampak Permberlakuan Tarif Fiskal Luar Negeri Terhadap Jumlah Penumpang Pada Maskapai Penerbangan, 2009. USU Repository © 2009 d. Melakukan rekreasi untuk menghabiskan masa liburan. 3. Alasan untuk santai, kesenangan, dan petualangan a. Untuk melihat daerah-daerah baru, masyarakat asing, dan untuk mendapatkan pengalaman. b. Untuk menghindarkan diri dari kesibukan sehari-hari dan kewajiban rutin. c. Untuk mendapatkan atau menggunakan kesempatan yang ada untuk memperoleh kegembiraan. d. Untuk mendapatkan suasana romantis yang berkesan terutama bagi pasangan-pasangan yang sedang melakukan bulan madu. 4. Alasan keluarga, negeri asal dan tempat bermukim a. Untuk mengunjungi tempat asal atau tempat kelahiran. b. Untuk mengunjungi tempat kita pernah tinggal atau berdiam pada masa lalu. c. Untuk mengunjungi keluarga atau teman. 5. Alasan bisnis, sosial, politik, dan konferensi a. Untuk menghadiri konferensi, seminar, simposium, dan pertemuan ilmiah lainnya. b. Untuk mengikuti perjanjian kerja sama, pertemuan politik, dan undangan negara lain yang berhubungan dengan kenegaraan. c. Untuk menyaksikan suatu pameran, karya wisata, atau meninjau suatu proyek. Oktri Pratiwi Barus : Dampak Permberlakuan Tarif Fiskal Luar Negeri Terhadap Jumlah Penumpang Pada Maskapai Penerbangan, 2009. USU Repository © 2009 d. Untuk mengikuti suatu kegiatan sosial. 6. Alasan persaingan dan hadiah a. Agar tidak dikatakan ketinggalan zaman. b. Untuk memperlihatkan kepada orang lain bahwa yang bersangkutan mampu melakukan perjalanan. c. Untuk memenuhi keinginan agar dapat menceritakan tentang negeri lain pada kesempatan-kesempatan tertentu. d. Untuk merealisasikan hadiah yang diperoleh dalam suatu sayembara tertentu.

2.3 Definisi dan Fungsi Kebijakan Fiskal