Analisa Data Angin Panjang Fetch Efektif

BAB IV ANALISA DATA DAN PEMBAHASAN

4.1 Analisa Data Angin

Data angin yang diperoleh akan digunakan untuk menentukan arah angin dominan serta tinggi gelombang. Data angin yang diperlukan adalah data arah angin dan kecepatan angin dimana data tersebut didapat dari Stasiun Klimatologi Sampali Medan seperti yang terdapat pada tabel 3.1. Adapun langkah-langkah untuk mencari kecepatan dan arah angin dominan adalah sebagai berikut: 1. Identifikasi data mentah yang merupakan data kecepatan rata-rata dan arah angin tahun 2014 yang tersaji dalam Tabel 4.1. Tabel 4.1 Kecepatan dan Arah Angin Bulanan Tahun 2014 No Bulan Tahun 2014 Kec knot Arah 1 Januari 6,4 BL 2 Februari 7,06 U 3 Maret 7 U 4 April 6,5 U 5 Mei 5,8 U 6 Juni 6,3 TL 7 Juli 5,5 TL 8 Agustus 5,7 TG 9 September 5,8 CALM 10 Oktober 5,8 U 11 November 5,4 B 12 Desember 4,8 B Sumber:Stasiun Klimatologi Sampali Medan Tabel 4.2 Penggolongan Data Kecepatan dan Arah Angin 2014 Kecepatan knot Arah Angin Jumlah Kejadian U TL T TG S BD B BL 0-2 2 1 2 2 7 3-5 3 1 1 5 6-8 9-11 12-14 Jumlah 5 2 2 2 1 12 2. Dari Tabel 4.2 dapat dicari persentase masing-masing arah dan kecepatan angin seperti terlihat dalam Tabel 4.3. Tabel 4.3 Persentase Data Kecepatan dan Arah Angin Periode 2014 Kecepatan knot Arah Angin Jumlah U TL T TG S BD B BL 0-2 16,67 8,33 16,67 16,67 58,34 3-5 25 8,33 8,33 41,66 6-8 9-11 12-14 Jumlah 41,67 16,66 16,67 16,67 8,33 100 3. Dari Tabel 4.3 dapat dibuat Gambar Wind Rose untuk menggambarkan persentase data arah dan kecepatan angin yang ditunjukkan oleh Gambar 4.1 Gambar 4.1 Wind Rose Daerah Pantai Cermin Tahun 2014 Dari analisa angin dengan Wind Rose di atas dapat disimpulkan bahwa angin dominan terjadi pada arah utara. Untuk perencanaan studi ini,arah angin yang dipakai dalam perhitungan sebagai arah awal 0 o adalah arah utara.

4.2 Panjang Fetch Efektif

Panjang fetch dihitung berdasarkan arah angin yang berpengaruh pada lokasi penelitian yaitu Pantai Mutiara. Kawasan Pantai Mutiara ini terletak pada kawasan pantai timur Sumatera Utara.Dan arah angin yang berpengaruh adalah arah Utara, Timur Laut dan Timur. Tabel 4.4 Perhitungan Panjang Fetch Efektif α o 1 cos α 2 X i km 3 X i cos α km 4 42 0,7431 212,333 157,785 36 0,8090 218,4 176,686 30 0,8660 207,783 179,94 24 0,9135 194,133 177,341 18 0,9511 183,517 174,543 12 0,9781 201,717 197,299 6 0,9945 192,617 191,557 1 215,367 215,367 6 0,9945 235,083 233,79 12 0,9781 259,35 253,67 18 0,9511 251,767 239,455 24 0,9135 368,55 336,67 30 0,8660 13,65 11,8209 36 0,8090 4,55 3,68095 42 0,7431 Total 13,5106 2549,61 Sumber: Hasil Perhitungan Pada Tabel 4.4, nilai α pada kolom 1 merupakan deviasi pada kedua sisi dari arah angin dengan menggunakan pertambahan 6 o sampai sudut sebesar 42 o pada kedua sisi dari arah angin. Kolom 2 merupakan nilai cosinus dari α, kolom 3 merupakan hasil plot panjang segmen fetch menggunakan google earth yang diplot dari titik observasi ke ujung akhir fetch seperti yang disajikan dalam Gambar 4.2. Sedangkan kolom 4 merupakan hasil perkalian dari nilai yang ada pada kolom 2 dan kolom 3. Berdasarkan Tabel 4.4, nilai Fetch efektif dapat dihitung, � ��� = ∑ � � cos � ∑ cos � = 2549,61 13,5 = 188,86 �� Dari hasil analisa fetch diatas didapat fetch efektif yaitu sebesar 188,86 km. Jika panjang fetch efektif ini di konversikan ke satuan mil laut nautical mile dengan 1 km = 0,539957 mil laut, maka : Feff = 188,86 km x 0,539957 mil laut 1 km = 101,98 mil laut Gambar 4.2. Peta Fetch Pantai Mutiara

4.3 Analisa Gelombang