Pengumpulan Data Analisa Data

Sumatera Utara yaitu Evi karota Bukit,SKp,MNS dan sudah dinyatakan valid.

4.5.3. Uji Reliabilitas

Untuk mengetahui kepercayaan reliabilitas instrumen di lakukan uji reliabilitas instrumen yang bertujuan untuk mengetahui sejauh mana suatu alat pengukur dapat dipercaya atau di andalkan untuk digunakan sebagai alat pengumpul data, suatu alat ukur disebut pempunyai reliabilitas tinggi atau dapat dipercaya, jika alat ukur itu mantap, dalam pengertian bahwa alat ukur tersebut stabil, dan dapat di handalkan. Untuk melihat reliabilitas suatu instrument, maka pertama-tama harus mempunyai alat ukur yang standar, dalam penelitian ini menggunakan uji reliabilitas internal yang dapat diperoleh dengan cara menganalisis data dari satu kali hasil pengetesan. Pada penelitian ini Uji reliabilitas yang digunakan adalah menggunakan rumus K-R20. Untuk instrumen yang baru dikatakan reliabel apabila memiliki nilai 0,707 Arikunto,2010. Hasil Uji reabilitas variabel pengetahuan yang telah dilakukan adalah 0,73 dan hasil uji reabilitas variabel perilaku yang telah dilakukan adalah 0,83. Dengan demikian dapat disimpulkan bahawa kusioner pengetahuan dan perilaku lansia terhadap perawatan diri yang dilakukan dalam penelitian ini adalah reliabel

4.6 Pengumpulan Data

Setelah proposal penelitian disetujui oleh pembimbing, peneliti mengajukan permohonan izin pelaksanaan penelitian pada Fakultas keperawatan Universitas Sumatera Utara Universitas Sumatera Utara, kemudian permohonanan izin yang diterima di kirim ke kepala Desa Narumonda V Kecamatan Siantar Narumonda. Setelah mendapatkan izin, barulah peneliti melakukan penelitian. Peneliti memberi penjelasan terlebih dahulu kepada responden tentang tujuan, manfaat dan prosedur penelitian serta menanyakan kesediaan menjadi calon responden dengan menyetujui secara lisan kemudian menandatangani surat persetujuan setelah penjelasan PSP. Responden yang bersedia untuk menandatangani lembar persetujuan setelah penjelasan PSP diminta untuk mengisi koesioner dengan cara dicontreng cehklist. Peneliti memberikan waktu lebih kurang 20 menit dan diberikan kesempatan untuk bertanya kepada peneliti bila ada pertanyaan yang tidak dimengerti, kemudian peneliti memastikan bahwa semua pertanyaan pada kusioner sudah terjawab selanjutnya semua data dikumpulkan dan dilakukan analisa data.

4.7 Analisa Data

Analisa data dilakukan melalui beberapa tahap yang dimulai dengan editing untuk memeriksa kelengkapan identitas dan memastikan semua jawaban telah diisi, kemudian dilanjutkan dengan memberi kode coding untuk memudahkan peneliti dalam melakukan tabulasi data dengan merubah data berbentuk huruf menjadi data berbentuk angka, selanjutnya processing yaitu memasukkan data ke program komputer dan cleaning memeriksa kembali keseluruhan proses yang telah dilakukan. Pengolahan data demografi meliputi nama, usia, jenis kelamin, suku Universitas Sumatera Utara bangsa, pendidikan, pekerjaan, tinggal bersama, lama sakit, riwayat pengobatan, dan masalah kesehatan saat ini. Kegiatan ini dilakukan untuk mendapatkan gambaran distribusi data tetapi tidak dianalisis. Pengolahan data tentang tingkat pengetahuan dan perilaku lansia terhadap perawatan diri akan dilakukan dengan menggunakan teknik komputerisasi yang akan ditampilkan dalam bentuk tabel distribusi frekuensi dan persentase. Universitas Sumatera Utara

BAB 5 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

5.1 Hasil penelitian

Bab ini menguraikan hasil penelitian dan pembahasan mengenai pengetahuan dan perilaku lansia terhadap perawatan diri didesa narumonda v kecamatan siantar narumonda pada tanggal 3 pebruari 2014 sampai 17 maret 2014. Jumlah responden dalam penelitan ini berjumlah 60 orang. Desain deskriptif digunakan dalam penelitian ini dengan tujuan untuk mengidentifikasi pengetahuan dan perilaku lansia terhadap perawatan diri.

5.1.1 Karakteristik responden

Pada penelitian ini data demografi responden mencakup usia, jenis kelamin, agama, suku bangsa, pendidikan, pekerjaan, tinggal bersama, masalah kesehatan saat ini, lama sakit, dan riwayat pengobatan. Hasil distribusi frekwensi dan persentasi karakteristik responden lansia di desa narumonda v kecamatan siantar narumonda.Didapatkan mayoritas responden berada pada usia 60-74 tahun 80, dan mayoritas berjenis kelamin perempuan 70 . Berdasarkan suku bangsa dan agama 100 adalah batak, kristen. Tingkat pendidikan responden pada umumnya adalah sekolah dasar 56,7 dan mayoritas pekerjaan petani 78,3. Mayoritas responden tinggal bersama keluarga 83,3 sebagian besar lansia sehat 46,7 dengan masalah sakit pada kaki 10 mayoritas responden menyatakan lama sakitnya lebih dari 6 bulan 36,7 dari 10 yang menderita Universitas Sumatera Utara