Letak Geografis dan Keadaan Alam

1. Bandar Jepara mengalami perkembangan pesat, selain itu juga Bandar Asem Arang sekarang Semarang yang strategis menjadikan Kadipaten kaliwungu berkembang pesat 2. Merupakan jalan lurus menuju Mataram yang berdampingan dengan Kadipaten Semarang. 3. Memiliki pantai yang landai yang memungkinkan pengembangan pelabuhan armada. 4. Semenanjung dengan Jepara sehingga mudah mengawasi perkembangannya. Keberadaan Kaliwungu sebagai pusat pemerintahan tingkat Kadipaten berlangsung hingga tahun 1811. Setelah itu status Kaliwungu menjadi Kawedanan atau distrik dibawah pemerintahan seorang wedono. Pemindahan Kabupaten dari Kaliwungu ke Kendal atas usul Patih Wiromenggolo, selain itu ada beberapa faktor lain. Bukti-bukti bahwa Kaliwungu sebagai kadipaten dapat dibuktikan kebenarannya dari peninggalan-peninggalan berupa bangunan maupun benda-benda serta nama-nama kampung Rochani,2003:423

B. Letak Geografis dan Keadaan Alam

Kecamatan Kaliwungu merupakan salah satu kecamatan di kabupaten Kendal yang terletak di ujung timur. Selain itu kecamatan Kaliwungu juga sangat strategis katena berada di jalur utama pantura Kabupaten Kendal. Batas kecamatan Kaliwungu di sebelah selatan berbatasan dengan kecamatan Kaliwungu Selatan. Sebelah barat berbatasan dengan kecamatan Brangsong dan di sebelah utara berbatasan dengan Laut Jawa. Sebelah timur berbatasan dengan Kota Semarang. Jarak dari ibukota Kaliwungu ke beberapa kota terdekat yaitu kota provinsi Jawa tengah adalah 21 Km. Jarak ke Kota Kabupaten Kendal adalah 7 Km. Jarak ke kota kecamatan Kaliwungu Selatan 4 Km. Jarak ke kota kecamatan Singorojo adalah 24 Km. Jarak ke kota kecamatan Brangsong adalah 2 Km. Kecamatam Kaliwungu memiliki luas wilayah 47,73 Km 2 . Topografi kecamatan Kaliwungu merupakan daerah pantai dan dataran rendah dengan ketinggian 4,5 meter di atas permukaan laut. Jenis tanah di kaliwungu yaitu tanah latosol. Kondisi tanah di kecamatan Kaliwungu berbukit-bukit, semakin ke selatan semakin berbukit oleh karena itu tingkat kesuburan tanahnya sedang dan cocok untuk tanaman pangan serta perkebunan. Menurut penggunaannya, lahan sawah mencapai 25 dari seluruh luas wilayah 11,98 , lahan pekarangan 11 5,46 , lahan hutan 13 6,25 , lahan tegalan mencapai 40 19,43 , lahan perkebunan 2 0,79 , 10 4,89 untuklain-lain. Suhu udara padda saat siang hari mencapai 32 derajat celcius dan malam hari mencapai 26 derajat celcius. Kecamatan Kaliwungu pada tahun 2006 mengalami pemekaran wilayah sehingga terpecah menjadi 2 yaitu Kecamatan Kaliwungu dan Kecamatan Kaliwungu Selatan dengan alasan kepadatan penduduk. Pada tahun 2003 kepadatan penduduk di Kecamatan Kaliwungu lebih tinggi daripada kecamatan lain di kabupaten Kendal. Pemecahan wilayah ini berdasarkan UU No 322004 tentang Pemerintahan Daerah, UU No 332004 tentang Perimbangan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Daerah, Kepmendagri No 42000 tentang Pedoman Pembentukan Kecamatan, Perda Kabupaten Kendal No 42001 tentang Susunan Organisasi dan Tata Kerja Pemerintah Kecamatan serta Kelurahan, serta Keputusan Bupati Kendal No 138367.a2005 tanggal 17 Oktober 2005. Kecamatan Kaliwungu lama dengan ibukota Kecamatan di Desa Sarirejo akan membawahi 9 desa yaitu Kumpulrejo, Karangtengah, Sarirejo, Krajan Kulon, Kutoharjo, Nolokarto, Sumberejo, Mororejo, Wonorejo yang mencangkup 33 DusunDukuh, 67 RW dan 273 RT.. Sedangkan Kecamatan Kaliwungu Selatan akan memimpin 8 desa yaitu Sukomulyo, Plantaran, Magelung, Protomulyo, Darupono, Kedungsuren, Jeruk Giling dan Sidomakmur pemekaran dari Kedungsuren

C. Keadaan Penduduk