III. METODE PENELITIAN
A. Tipe Penelitian
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kesiapan dari Pemerintah Provinsi
Lampung untuk menerapkan Undang-Undang Nomor 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik dan mengetahui apa saja kendala yang dihadapi
dalam pelaksanakannya. Tipe penelitian ini merupakan penelitian yang bertipe deskriptif
menggambarkan, yakni
jenis penelitian
yang berupaya
menggambarkan suatu fenomena atau kejadian dengan apa adanya Moleong, 2006: 5, hal tersebut didasarkan karena penelitian ini menghasilkan data-data
berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang atau perilaku yang dapat diamati, adapun tujuannya adalah untuk menggambarkan secara tepat mengenai
suatu keadaan, sifat-sifat individu atau gejala kelompok tertentu. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif yakni prosedur penelitian yang
menghasilkan data-data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang- orang dan perilaku yang dapat diamati. Penelitian ini menggunakan pendekatan
kualitatif karena data-data yang dikumpulkan di lapangan adalah data-data yang berbentuk kata dan perilaku, kalimat, skema, dan gambar dengan latar belakang
alamiah, manusia sebagai instrumen. Kemudian data-data tersebut digunakan untuk menjelaskan dan mendeskripsikan fenomena sosial yang diteliti. Bogdan
dan Taylor dalam Moleong,2005:4, mendefinisikan metodelogi penelitian kualitatif sebagai prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif berupa
kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan perilaku yang diamati. Penelitian ini ditekankan pada metode kualitatif deskriptif yang menekankan
proses penelitian daripada hasil penelitian, sehingga bukan kebenaran mutlak yang dicari tetapi pemahaman menyeluruh dan mendalam tentang objek yang
diteliti. Penelitian ini memberikan pemahaman mengenai kesiapan Komisi Informasi Provinsi Lampung dalam melaksanakan Undang-Undang Nomor 14
Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik serta kendala-kendala yang dihadapi Komisi Informasi Publik Provinsi Lampung dalam melaksanakan
undang-undang tersebut. Melalui proses wawancara mendalam indeptherview kepada aktor-aktor yang terkait serta data-data lainnya yang peneliti dapatkan.
B. Fokus Penelitian