Kerangka Pemikiran TINJAUAN PUSTAKA, KERANGKA PEMIKIRAN, DAN HIPOTESIS

C. Hipotesis

Berdasarkan paradigma kerangka pemikiran, maka hipotesis yang diajukan dalam penelitian ini adalah: 1. Diduga produktivitas padi anggota Kelompok Tani Sumber Rejeki berbeda nyata dengan produktivitas padi non anggota kelompok tani 2. Diduga pendapatan per hektar usahatani padi anggota Kelompok Tani Sumber Rejeki berbeda nyata dengan pendapatan per hektar usahatani padi non anggota kelompok tani. Gambar 1. Kerangka pemikiran peran kelompok tani dalam meningkatkan produksi dan pendapatan usahatani padi sawah Faktor-Faktor produksi  Luas lahan  Tenaga kerja  Benih  Pupuk  Pestisida Biaya Pendapatan Penerimaan Faktor-faktor yang menentukan petani ikut dan tidak ikut ke kelompok tani 1. Lama berusahatani 2. Luas lahan 3. Status kepemilikan lahan 4. Pekerjaan non usahatani 5. Pendidikan Petani Anggota Kelompok Tani Non Anggota Kelompok Tani Produksi Faktor-Faktor produksi  Luas lahan  Tenaga kerja  Benih  Pupuk  Pestisida Pendapatan Usahatani padi Penerimaan Produksi Harga Usahatani padi Uji beda Uji beda Fasilitas Kelompok tani 1. Bantuan pinjaman modal 2. Subsidi pupuk 3. Subsidi benih 4. Penyuluhan 5. Subsidi Obat- obatan Biaya Harga Keputusan

III. METODE PENELITIAN

A. Konsep Dasar dan Definisi Operasional

Konsep dasar dan definisi operasional ini mencakup pengertian yang digunakan untuk mendapatkan data dan melakukan analisis terhadap tujuan penelitian. Petani padi adalah orang yang melakukan usahatani tanaman padi untuk memenuhi sebagian atau keseluruhan hidupnya. Kelompok tani adalah kumpulan petani yang didasarkan atas kesamaan, keserasian satu lingkungan sosial budaya untuk mencapai tujuan yang sama. Lama berusahatani padi adalah lamanya petani mengusahakan tanaman padi sampai dilakukan penelitian, yang diukur dalam satuan tahun th. Luas lahan adalah tempat yang digunakan petani benih padi untuk melakukan usahataninya selama satu musim tanam dan diukur dengan satuan hektar ha. Status kepemilikan lahan adalah kekuasaan yang didukung secara sosial untuk memegang kontrol terhadap lahan yang dimiliki secara ekslusif dan digunakan untuk tujuan pribadi.

Dokumen yang terkait

Peranan Kelompok Tani Dalam Peningkatan Pendapatan Usahatani Padi Sawah ( Oriza sativa)

79 517 91

Hubungan Tingkat Kosmopolitan Dengan Sikap Petani Padi Sawah Terhadap Kelompok Tani Di Kabupaten Deli Serdang. (Studi Hasil : Kelompok Tani Kampung Baru, Tani Jaya, Hotma Jaya, Desa Pasar Melintang, Kecamatan Lubuk Pakam)

3 44 87

Peran Penyuluh Pertanian Terhadap Kelompok Tani Dalam Pengembangan Usahatani Padi Sawah (Studi Kasus: Desa Pasar Rawah, Kecamatan Gebang, Kabupaten Langkat)

1 8 76

PERAN KELOMPOK TANI DALAM MENINGKATKAN PRODUKSI TANAMAN PADI DI DESA MANCASAN KECAMATAN BAKI KABUPATEN SUKOHARJO (Studi Deskriptif Kualitatif tentang Peran Kelompok Tani dalam Meningkatkan Produksi Tanaman Padi di Desa Mancasan Kecamatan Baki Kabupaten Su

0 2 16

Peran Penyuluh Pertanian Terhadap Kelompok Tani Dalam Pengembangan Usahatani Padi Sawah (Studi Kasus: Desa Pasar Rawah, Kecamatan Gebang, Kabupaten Langkat)

0 0 13

Peran Penyuluh Pertanian Terhadap Kelompok Tani Dalam Pengembangan Usahatani Padi Sawah (Studi Kasus: Desa Pasar Rawah, Kecamatan Gebang, Kabupaten Langkat)

0 0 2

Peran Penyuluh Pertanian Terhadap Kelompok Tani Dalam Pengembangan Usahatani Padi Sawah (Studi Kasus: Desa Pasar Rawah, Kecamatan Gebang, Kabupaten Langkat)

0 0 7

Peran Penyuluh Pertanian Terhadap Kelompok Tani Dalam Pengembangan Usahatani Padi Sawah (Studi Kasus: Desa Pasar Rawah, Kecamatan Gebang, Kabupaten Langkat)

1 6 15

Peran Penyuluh Pertanian Terhadap Kelompok Tani Dalam Pengembangan Usahatani Padi Sawah (Studi Kasus: Desa Pasar Rawah, Kecamatan Gebang, Kabupaten Langkat)

0 0 1

Peranan Kelompok Tani Dalam Peningkatan Pendapatan Usahatani Padi Sawah ( Oriza sativa)

0 2 16