Struktur Organisasi Kondisi Guru

Tabel 7. Lanjutan. 21 Syaiful Anwar, S. Pd. Bhs. Inggris - - 22 Drs. M. Iqbal Matematika 4 - 23 Nur Ainun, S. Pd. Matematika - - 24 Ciptaningsih, S. Pd. Matematika - - 25 Bambang Supraptono, M. Si. Matematika - NRG Belum 26 Zeni Gunawan, M. P. Fis. Fisika 4 - 27 Lutfhi Himawati, S. Pd. Fisika - - 28 Yusri Budiati, S. Pd. Fisika - - 29 Lidia Noviana Adam, S. Si Fisika - Belum PLPG 30 Drs. Idaflis Kimia 3 Belum PLPG 31 Gustiana Fitriani, S. Pd. Kimia - - 32 Dra. Rita Indrayati Kimia - - 33 Nurul Hamidah, S. Pd. Biologi 2 - 34 Dra. Eny Supriyati Biologi - - 35 Deden Nurhakim, S. Pd. Geografi 2 - 36 Maisyaroh, AY. S. Pd. Geografi - - 37 Dra. Hj. Siti Latifah, M. Pd. Ekonomi 3 - 38 Drs. Irwan Jamal Ekonomi - - 39 Upi Tazakka, S. Pd. Ekonomi - - 40 Dra. Hj. Ratnawati IPS 1 - 41 Padly Arsyad, M. Pd. O.R.Kesehatan 2 - 42 Rohman Taufiq, S. Pd. O.R.Kesehatan - - 43 Abdullah, S. Pd. Keterampilan Mesin 4 - 44 Kasman, S. Pd. Keterampilan Elektro - - Tabel 7. Lanjutan. 45 Dra. Adelina Harmiyati, S. Pd. Keterampilan Tabus - - 46 Nani Hartini, S. Pd. Keterampilan Tabus - - 47 Dra. Hj. Muthmainnah PAI 1 - 48 Eldi Asmi, S. Sos. Sosiologi 1 - 49 Ida Sumarni, S. Pd. Matematika Non PNS - 50 Maskur, SE Ekonomi Non PNS - 51 Novriyanti, S. Ag. PAI - NRG Belum 52 Siti Wulandari, S. Ag. PAI - NRG Belum 53 Ida Yulianti S. Ag. Bhs. Arab - NRG Belum 54 Drs. Hi. Mun’im Hijassyi Bhs. Arab GTT - 55 Abdul Basyit, S. Pd. I. Bhs. Arab GTT - 56 Wita Kurnia, S. Kom., M. Pd. Komputer GTT - 57 Resyuliasman, SH. I. Komputer GTT - 58 Rosa Fitriani, S. Si. Matematika GTT NRG Belum 59 Aggun, S. Pd. BK GTT - 60 Marina Dipatami, S. Pd. BK GTT - 61 Deni Kurniawan, S. Pd. BK GTT - 62 Nurhayati, S. Pd. BK GTT - 63 Kherliati, S. Ag. SKI GTT NRG Belum 64 M. Zaenal Arifin, S. Kom. Komputer GTT - 65 Dra. Hj. Azizah Manshuri Keterampilan Tabus GTT - Sumber: Data Sekunder Penelitian Tahun 2014.

d. Kondisi Murid

Tabel 8. Kondisi Murid MAN 2 Tanjungkarang. No. Kelas Total Ket. X XI IPA XI IPS XII IPA XII IPS Lk. Pr. RB Lk. Pr. RB Lk. Pr. RB Lk. Pr. RB Lk. Pr. RB 1 120 188 7 35 85 3 70 90 4 36 38 3 78 76 5 861 308 120 160 119 154 861 Sumber: Data Sekunder Penelitian Tahun 2014.

e. Sarana dan Prasarana

Tabel 9. Sarana dan prasarana MAN 2 Tanjungkarang. No. Jenis Fasilitas Luas Kondisi Bangunan Baik Rusak Ringan Rusak Berat 1 Ruang Belajar Siswa 1.284 22 RKB - - 2 Ruang Kantor 120 1 unit - - 3 Ruang Guru 120 2 unit - - 4 Ruang Perpustakaan 128 2 unit - - 5 Ruang Lab. IPA 90 1 unit - - 6 Ruang Lab. Bahasa 90 1 unit - - 7 Ruang Lab. Komputer 120 1 unit - - 8 Aula 520 1 unit 1 unit - 9 W.C. GuruPegawai 45 6 unit - - 10 W.C. Siswa 60 10 unit - - 11 Tempat IbadahMasjid 1200 1 unit - - 12 Lapangan Olah Raga 1400 1 unit - - 13 Gedung Workshop Keterampilan 360 3 unit - - Muatan Kurikulum Muatan kurikulum MAN 2 Tanjungkarang terdiri atas 11 mata pelajaran wajib untuk kelas X dan 13 mata pelajaran untuk kelas XI dan XII IPA dan IPS yang dikelompokkan dalam lima kelompok mata pelajaran, yaitu: 1 Kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia. 2 Kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dan kepribadian. 3 Kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi. 4 Kelompok mata pelajaran dan estetika. 5 Kelompok mata pelajaran jasamani, olah raga, dan kesehatan. Muatan Lokal: MAN 2 Tanjungkarang secara geografis terletak di jantung kota Bandarlampung yang sedang bergerak menuju kota metropolitan yang jika ditinjau dari beberapa sisi masyarakatya memerlukan jasa tailoring, perbaikan AC, perbaikan sepeda motor sebagai penunjang mobilitas dan kenyamanan hidup. Disamping itu MAN 2 Tanjungkarang adalah madrasah yang mendapat kepercayaan dari Kementerian Agama RI untuk mengembangkan proyek madrasah berBASIS Keterampilan. Dilatarbelakangi hal-hal tersebut, maka MAN 2 Tanjungkarang melaksanakan program muatan lokal sebagai berikut: 1 Elektro teknik pendingin Tabel 9. Lanjutan. 14 Kantin Sekolah 100 6 unit - - 15 Area Parkir 900 2 unit - - Sumber: Data Sekunder Penelitian Tahun 2014. 2 Otomotif perbaikan sepeda motor 3 Tata busana Program muatan lokal diberikan regular dengan waktu 2 x 45 menit pada saat peserta didik duduk di kelas X dan XI semu jurursan. Untuk memberi kemampuan yang lebih terhadap penguasaan materi muatan lokal, madrasah mengembangkan program kelas keterampilan yang merupakan penyaringan dari seluruh kelas X yang naik ke kelas XI yang memang benar-benar berminat untuk dididik dan dilatih menjadi tenaga terampil dalam bidang tata busana, teknisi AC, dan mekanik sepeda motor. Program kelas keterampilan terdidri dari satu kelas 40 orang yang diberi pelatihan sesuai jam belajar dengan waktu 3,5 jam x 2 perminggu. Selanjutnya untuk memberikan pengakuan terhadap skill yang peserta didik miliki, pihak madrasah bekerja sama dengan pihak ketiga yang dalam hal ini adalah BLK untuk memberikan ujian sertifikasi guna mendapatkan sertifikat terampil. Ujian sertifikasi dilaksanakan setelah peserta didik kelas keterampilan melaksanakan program magang di dunia kerja yang sebenarnya.