Gambar 3.9 Mikroskop optik
Langkah pengerjaannya adalah sebagai berikut.
3.4.3.1 Pengamplasan Spesimen Uji Metalografi
Proses ini menggunakan kertas amplas yang kasar sampai halus. Tingkat kehalusan kertas amplas ini ditentukan oleh ukuran serbuk silicon carbida yang
menempel pada kertas tersebut. Misalnya ada amplas yang memiliki tingkat kehalusan hingga 220, angka 220 menunjukkan bahwa
serbuk silicon carbida pada kertas amplas itu bisa lolos dari ayakan hingga mencapai 220 lubang pada luas 1 inchi
2
sekitar 625 mm
2
. Untuk langkah pertama penggosokkan menggunakan amplas no. 240 dalam satu arah pada
permukaan specimen yang akan diteliti keadaan strukturnya. Setelah itu menggosok kasar lanjutan permukaan spesimen tersebut
dengan kertas amplas no. 800 dengan arah lurus arah penggosokkan pertama arah kedua, dilanjutkan penggosokan halus permukaan tersebut dengan amplas no.
1000 dengan arah sama dengan arah pertama. Dilanjutkan no. 1200 dengan arah sama dengan arah penggosokkan kasar lanjut. Pengamplasan dilakukan di
Laboratorium Metalurgi Departemen Teknik Mesin USU dengan menggunakan polishing machine terlihat pada gambar 3.10.
Universitas Sumatera Utara
Gambar 3.10 Polishing machine
3.4.3.2 Polishing Spesimen Uji Metalografi
Benda uji yang telah melewati proses penggerindaan diteruskan ke proses pemolesan. Mesin yang digunakan adalah mesin poles metallografi. Mesin ini
terdiri dari piringan yang berputar diatasnya diberi kain poles terbaik. Kain ini dikenal dengan kain selvyt beludru. Cara pemolesannya, benda uji diletakkan
diatas piringan yang berputar, kain poles diberi sedikit pasta oles. Pasta oles yang biasa digunakan adalah alumina Al
2
O
3
. Dalam istilah perdagangan diberi nama autosol atau gama alumina terlihat pada gambar 3.11. Bila garis-garis bekas
amplasan masih terlihat, pemolesan diteruskan dan bila tampak sudah rata, spesimen dibersihkan.
Gambar 3.11 Metal polish
3.4.3.3 Proses Observasi Spesimen Uji Metalografi
Setelah melalui proses pengamplasan, polishing, dan etsa maka spesimen siap untuk diobservasi untuk melihat mikrostrukturnya. Adapun prosedur dari
observasi metalografi adalah sebagai berikut:
Universitas Sumatera Utara
a. Siapkan spesimen yang telah di amplas, polishing, dan etsa.
b. Hidupkan Mikroskop Optik, sambungkan dengan komputer yang telah ter-
install software di dalamnya. c.
Letakkan spesimen di meja pengujian. d.
Pilih ukuran lensa yang akan digunakan. e.
Amati gambar pada layar. f.
Simpan gambar yang diperlukan untuk nantinya akan dianalisa.
3.4.4 Uji Tarik