Identifikasi Masalah Pembatasan Masalah

14 meningkatkan aktivitas dan hasil belajar peserta didik untuk lebih aktif dan terampil mengaplikasikan pemahaman materi dengan memberikan ide dan pendapat selama proses pembelajaran berlangsung. Oleh karena itu, dibuat sebuah indikator keberhasilan yang ingin dicapa i setelah dilakukannya penerapan model pembelajaran Quantum Teaching seperti pada tabel berikut ini : Tabel 1.2 Indikator Kebe rhasilan No. Indikator Hasil Observasi Nilai TA.20142015 Harapan Setelah Penerapan Penelitian TA. 20152016 1 Model pembelajaran Tradisional Konvensional Model Quantum Teaching 2 Pendapat siswa tentang pelajaran Sulit Mudah 3 Aktivitas siswa Kurang Aktif Aktif 4 Hasil Belajar Tidak Tuntas Tuntas 5 Keterampilan siswa Kurang Terampil Terampil Berdasarkan uraian diatas peneliti berkeinginan untuk meneliti tentang penggunaan model pembelajaran Quantum Teaching dalam upaya peningkatan hasil belajar siswa dengan judul penelitian: “Penerapan Model Pembelajaran Quantum Teaching Untuk Meningkatkan Aktivitas Dan Hasil Belajar Konstruksi Bangunan Sis wa Kelas X Teknik Gambar Bangunan SMK Negeri 1 Stabat Tahun Ajaran 20152016 ”.

B. Identifikasi Masalah

Dari latar belakang masalah di atas, dapat diidentifikasi masalah- masalah yang berkenaan dengan penelitian ini, antara lain : 1. Hasil belajar siswa pada mata pelajaran Konstruksi Bangunan belum mencapai sesuai ketuntasan yang diharapkan. 15 2. Adanya faktor internal sikap terhadap belajar, motivasi belajar, mengolah bahan belajar, rasa percaya diri dan kebiasaan belajar dan faktor eksternal tenaga pengajarguru yang dapat mempengaruhi hasil belajar. 3. Siswa kurang aktif pada saat proses belajar mengajar berlangsung. 4. Kurangnya keberanian siswa untuk mengungkapkan ide atau pendapat. 5. Model pembelajaran yang digunakan masih berorientasi kepada guru konvensional yang kurang bervariasi dalam proses belajar mengajar. 6. Guru belum menerapkan model pembelajaran Quantum Teaching dalam mata pelajaran Konstruksi Bangunan.

C. Pembatasan Masalah

Untuk memberi ruang lingkup dan terarah serta meningkatkan kemampuan peneliti yang terbatas, maka perlu dilakukan pembatasan masalah dalam penelitian ini, sebagai berikut : 1. Penelitian ini dilaksanakan untuk meningkatkan aktivitas belajar siswa yang meliputi kegiatan Mengajukan pertanyaan, Memberikan jawaban, Memberikan pendapat dan Memberikan kesimpulan Oral Activities. 2. Penelitian ini dilaksanakan untuk meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran konstruksi bangunan yang mencakup 3 ranah penilaian yang diperuntukkan di dalam kurikulum 2013 yaitu ranah afektif meliputi Kompetensi Inti 2 yaitu Menghayati dan Mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab menunjukan sikap sosial sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif dengan 16 lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia. Untuk ranah kognitif yaitu Kompetensi Dasar 3.2 yaitu Menerapkan spesifikasi dan karakteristik batu beton untuk konstruksi bangunan dan untuk ranah psikomotor yaitu Kompetensi Dasar 4.2 yaitu Mengelola spesifikasi dan karakteristik batu beton, untuk konstruksi bangunan dengan materi pokok jenis-jenis dan klasifikasi, proses pembuatan dan pemeriksaan sifat fisik dan mekanik batu beton. 3. Penelitian dilaksanakan dengan menerapkan model pembelajaran Quantum Teaching. 4. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas X program keahlian Teknik Gambar Bangunan SMK Negeri 1 Stabat tahun ajaran 20152016.

D. Rumusan Masalah

Dokumen yang terkait

ENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN AUDITORY INTELLECTUALLY REPETITION (AIR) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA POKOK BAHASAN LOGIKA MATEMATIKA SISWA KELAS X API 1 SMK NEGERI 1 SUKORAMBI TAHUN AJARAN 2011/2012

0 6 16

ENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN QUANTUM TEACHING DENGAN MEDIA FLASH UNTUK MENINGKATKAN KETUNTASAN HASIL BELAJAR DAN AKTIVITAS BELAJAR FISIKA DI KELAS X TSM 2 SMK NEGERI 1 SUBOH SEMESTER GENAP TAHUN AJARAN 2010/2011

0 4 16

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS V SD NEGERI 1 GUNUNG SUGIH BESAR TAHUN PELAJARAN 2012/2013

0 2 47

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS IV SD NEGERI 1 GUNUNG RAYA TAHUN PELAJARAN 2012/2013

0 13 44

PENERAPAN MODEL QUANTUM TEACHING DAN SEQIP UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN IPA KELAS V SD NEGERI 8 METRO SELATAN

2 16 47

PENERAPAN MODEL QUANTUM TEACHING UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN GEOGRAFI SISWA KELAS XI IPS SMA NEGERI 1 KALIREJO

0 5 53

IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN QUANTUM DENGAN METODEDISKUSI UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR FISIKA SISWA SMPN 2 LINGSAR TAHUN AJARAN 20142015

0 0 5

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS IV SD 2 SINGOCANDI TAHUN AJARAN 20132014

0 0 21

PEMANFAATAN MODEL PEMBELAJARAN QUANTUM TEACHING UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN EKONOMI

0 0 10

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPEQUICK ON THE DRAW UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR SEJARAH SISWA KELAS X IIS 5 SMA NEGERI 1 BANYUDONO BOYOLALI TAHUN AJARAN 2015 2016

0 0 14