Tujuan dan Manfaat Perumusan Masalah Metode Perancangan

Siti Karina Rasyid : Pusat Kecantikan Wanita Di Kota Medan Arsitektur Simbolik , 2009. USU Repository © 2009 problem kesehatan dan kecantikan yang datang dari dalam dan masing-masing individu. Untuk mendapatkan kondisi tubuh yang sehat diperlukan suatan pusat perawatan kecantikan untuk membantu menjaga, merawat, dan membentuk keindahan penampilan agar selalu tampil prima dan menarik bagi wanita muslim di medan. Kebutuhan wanita muslim akan sarana ini juga tidak hanya berlangsung dalam waktu yang singkat jangka pendek. Tapi justru berlangsung secara kontinu jangka panjang dikarenakan sifatnya yang berupa perawatan. Karenanya pada saat ini sarana kesehatan semakin menjamur di kota-kota besar di Indonesia, dan salah satunya di kota Medan Minat Wanita di Kota Medan sendiri terhadap perawatan tubuh, kulit, dan kecantikan baik usia remaja sampai usia dewasa bahkan usia baya semangkin meningkat. Sejalan dengan kesadaran masyarakat tersebut maka kebutuhan di bidang perawatan tubuh dan kecantikan secara professional dari ahlinya semakin meningkat. Besarnya perhatian masyarakat akan dunia kecantikan membuat usaha dibidang jasa pelayanan ini merupakan salah satu yang mempunyai daya saing yang tinggi. Untuk dapat menarik pengunjung dan turut bersaing dengan bidang usaha sejenis dipelukan penyediaan pusat perawatan tubuh dan kecantikan yang lengkap, baik itu pelayanan untuk perawatan tubuh, muka, rambut, kulit, dan fasilitas pelayanan konsultasi mengenai perawatan tubuh dan kecantikan.

1.2. Tujuan dan Manfaat

Adapun Tujuan dari perencanaan bangunan Pusat kecantikan Wanita di Kota Medan ini adalah sebagai berikut : • Merencanakan dan merancang suatu fasilitas Pusat kecantikan Wanita di Kota Medan yang baik dan professional • Menciptakan suatu rancangan bangunan yang baru dengan fungsi yang sama • Sebagai wadah pelepas stress relaksasi setelah beraktivitas rutin di kota yang melelahkan. Siti Karina Rasyid : Pusat Kecantikan Wanita Di Kota Medan Arsitektur Simbolik , 2009. USU Repository © 2009 • Membuat Pusat Kecantikan Wanita di Kota Medan yang lengkap dengan adanya fasilitas pelayanan konsultasi mengenai masalah kulit, kesehatan, kecantikan serta boutiq pakaian, boutiq sepatu dan tas serta perpustakaan.

1.3. Perumusan Masalah

• Masalah perancangan yang muncul dalam proyek ini adalah : • Bagaiman merancang Pusat Kecantikan Wanita di Kota Medan agar setiap ruang, bentuk, dan lahan yang digunakan dapat berfungsi secara maksimal. • Bagaiman pengelolahan ruang dalam yang saling berintegrasi antar berbagai fungsi dengan kegiatan yang berbeda. • Bagaimana merencanakan sirkulasi manusia yang berada didalam bangunan sehingga tidak mengganggu aktifitas yang sedang berlangsung. • Bagaimana mewujudkan bentuk desain yang serasi dan mampu mencerminkan karakter kegiatan yang ditampung didalamnya sesuai dengan tema yang di pilih. • Penyesuaian sosial ekonomi masyarakat sekitar.

1.4. Metode Perancangan

Pendekatan-pendekatan yang dilakukan pada perancangan untuk mendapatkan pemahaman terhadap karakteristik permasalahan adalah dengan : • Studi banding terhadap bangunan yang memiliki fungsi sejenis. • Studi literatur Mempelajari literature atau kepustakaan dari berbagai sumber yang berkaitan dengan proyek mengenai Pusat Kecantikan Wanita di Kota Medan. Mengerti dan memahami proses yang terjadi dalam suatu jenis pelayanan untuk dapat menetukan perletakan ruang, peralatan yang digunakan, dan sirkulasi yang dapat menunjang kegiatan. • Studi banding terhadap bangunan dengan tema sejenis. • Studi lapangan. Siti Karina Rasyid : Pusat Kecantikan Wanita Di Kota Medan Arsitektur Simbolik , 2009. USU Repository © 2009

1.5. Lingkup dan Batasan Proyek