Contoh Ruang Inner Ruang Product Inner Kompleks

S5 : v,v ≥ 0 untuk sebarang v di dalam V dan v,v = 0, hanya jika v = 0. Catatan bahwea sifat – sifat diatas mendefenisikan kurang profuct inner riil seuai dengan sifat – sifat dari R n yang telah diperoleh di dalam 3.1.2.

3.3.2 Contoh Ruang Inner

Bila P n ruang vektor dari semua polinomial riil f x dengan derajat n dari suatu ruang dimensi n + 1. Suatu product inner dengan didefenisikan sebagai : ∫ = 1 , dx x g x f x g x f Kelinieran dari proses integrasi menjamin bahwa sifat S2 sampai s4 terpenuhi untuk product inner ini, karena fx 2 selalu 0 untuk sebarang x di dalam interval ≤x≤1, kita peroleh fx,fx ≥ 0 untuk semua fx di dalam P n . product inner fx,fx hanya untuk nol untuk polinomial yang identik nol di dalam 0 ≤ x ≤ 1, untuk fx = 0. Di dalam R n , untuk n1, fx = 1 dan gx = 1 – 2x adalah contoh polinomia orthogonal dari product inner. Operasi product inner disini diusulkan untuk P n yang bernialai tunggal. Product inner ini dapat didefenisikan sebagai : ∫ = b a dx x g x f K x g x f , di mana b a dan k adalah konstatan positif. Suatu perkalian – perkalian inner dapat diidefenisikan sebagai jumlah dari perkalian – perkalian koefisien sesuai di dalam fx dan gx. devenisi dapat dibuktikan dengn aksioma Sl sampai S5 sesuai dengan sifat – sifat dasar seperti Universitas Sumatera Utara persamaan Cauchy – Schwarz dan independen linier dari vektor – vektor orthogonal. Bila S himpunan semua fungsi riil fx yang kontinu, difrensiabel dan periodik 2 πfx + 2π = fx untuk sebagai x. Jelaslah bahwa fx dan gx di dalam S. Juga fx + gx untuk sebarang bilangan riil a dan b. Dari atas, S adalah ruang vektor riil. Kita definisikan peoduct inner di dalam S sebagai : ∫ − = π π π dx x g x f x g x f 1 , Peroduct inner ini sesuai dengan aksioma S1 sampai S5. Himpunan fungsi tak berhingga : 2 1 , sin x, cos x, sin 2x, cos 2 x, ..., sin nx, … Adalah himpunan dari fungsi – fungsi saling orthogonal, sebab : cos sin = = ∫ ∫ − − dx nx dx nx π π π π , untuk semua bilangan bulat. dx mx nx dx mx nx cos cos sin sin ∫ ∫ − − = = π π π π , jika m ≠ n, cos sin = ∫ − dx mx nx π π , untuk semua m dan n bilangan bulat. Terlihat bahwa setiap fungsi di dalam suatu himpunan adalah suatu vektor satuan untuk product inner kita.

3.3.3 Ruang Product Inner Kompleks

Untuk ruang – ruang vektor kompleks, aksioma S1. Sebagai S5 perlu diubah dan secara khusu S5 tidak sesuai. Sebagai contoh jika kita pikirkan C 2 , bagian – bagian ruang dari bilangan – bilangan kompleks dan mencoba ubntuk Universitas Sumatera Utara mendefenisikan suatu product skalar dalam C 2 , seperti di dalam seksi 3.1, kita peroleh 1,i.1,i = 1 – 1 = 0. Perubahan untuk suatu ruang product inner kompleks adalah : SC1 : v,w adalah skalar bilangan kompleks. SC2 : v,w = , v w , di mana , v w menujukkan konjugat kompleks. SC3 : untuk sebarang bilangan kompleks α, α v,w = α v,w = v, α w sesuai SC2. SC4 : untuk sebarang vektor x, x, v + w = x,v + x,w. SC5 : v,v ≥ o dan v,v = 0, hanya jika v = 0. Catatan bahwa : i. SC2 menjamin bahwa untuk setiap vektor di dalam ruang kompleks dan ketidaksamaan SC5 berlaku. ii. Jika kita membatasi skalar – skalar kita dengan bilangan – bilangan riil saja bukan kompleks, maka aksioma SC1 sampai SC5 berkurang ke S1 sampai S5. Biasanya didefenisikan dari suatu product inner di dalam C n didefenisikan : z,w = z 1 , z 2 , …, z n , w 1 , w 1 ,w 2 , …., w n = ∑ = n i i i w z 1 , kemuidan z,z = ∑ = n i i i z z 1 = ∑ = n i i z 1 2 , positif untuk semua z = 0.

3.4 Ruang Faktor Normal Normet Vektor Spaces