4. Luciana
Spica Almilia,
S.E., M.Si. dan Winny
Herdiningtya s, S.E.
2005 Analisis
Rasio CAMEL
Terhadap Prediksi
Kondisi Bermasalah
Pada Lembaga
Perbankan Perioda
2000-2002 CAR, ATTM,
APB, NPL, PPAP terhadap
Aktiva Produktif,
Pemenuhan PPAP, ROA,
ROE, NIM, BOPO, LDR,
dan kondisi bermasalah
suatu bank sebagai variabel
dependent dan penelitian ini
menggunakan metode analisis
data kuantitatif Rasio yang
memiliki perbedaan yang
signifikan antara bank-bank
kategori bermasalah
dan tidak bermasalah
perioda 2000 – 2002 adalah CAR,
APB, NPL, PPAPAP, ROA,
NIM, BOPO dan Rasio
keuangan CAMEL CAR, BOPO
memiliki pengaruh yang signifikan
terhadap prediksi kondisi
bermasalah bank-bank umum
swasta nasional di Indonesia perioda
2000-2002.
5. Ira Dewi
Prawitasari Analisis
CAMEL Untuk
Menilai Kinerja
Keuangan Bank Umum
Pada Industri Perbankan
Yang Go public Di
Bursa Efek Jakarta
BEJ Tahun 2002-2004
Permodalan, Kualitas
Aktiva Produktif,
Rentabilitas dan Likuiditas
kinerja keuangan baik dan CAMEL
bisa digunakan untuk menilai
kinerja keuangan dengan tepat
C. Kerangka Konseptual
Universitas Sumatera Utara
Gambar 2.1 : Kerangka Konseptual
Pentingnya kesehatan suatu bank didasarkan pada pertimbangan bidang usaha bank yang merupakan lembaga kepercayaan masyarakat,
dimana kegunaan utamanya sebagai penyalur dana masyarakat. Kesehatan suatu bank dalam hal ini adalah PT. Bank Tabungan Negara BTN
merupakan kepentingan semua pihak yang terkait, baik pemilik dan pengelola, masyarakat pengguna jasa bank, maupun Bank Indonesia
selaku pembina dan pengawas bank. Penilaian tingkat kesehatan bank sangat penting dilakukan karena bank harus selalu memperhatikan asas
kehati-hatian agar dapat terhindar dari masalah-masalah yang dapat mengancam kelangsungan hidup usaha bank. Penilaian tingkat kesehatan
bank dilakukan dengan maksud untuk menilai sejauh mana kelayakan usaha dan kelangsungan hidup Bank. Bank wajib memelihara tingkat
kesehatan bank sesuai dengan ketentuan kecukupan modal, kualitas asset, Aspek CAMEL
Capital Asset quality
Managemen t
Liquidity Earning Ability
Penilaian Tingkat Kesehatan PT. Bank Tabungan Negara
Persero Tbk
Predikat Kesehatan sangat sehat, sehat, cukup
sehat, kurang sehat dan tidak sehat
Universitas Sumatera Utara
kualitas manajemen, likuiditas, rentabilitas, solvabilitas dan aspek lain yang berhubungan dengan usaha bank, dan wajib melakukan kegiatan
usaha sesuai dengan prinsip kehati-hatian. Penilaian tingkat kesehatan itu sendiri didasarkan pada ketentuan perhitungan rasio atas berbagai faktor
dan komponen yang telah ditetapkan oleh Bank Indonesia. Selanjutnya, Bank dapat dinilai dengan predikat sangat sehat, sehat, cukup sehat,
kurang sehat dan tidak sehat.
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Lokasi dan Waktu Penelitian
Penelitian dilakukan pada PT. Bank Tabungan Negara Persero Tbk Cabang Medan yang beralamat di Jl. Pemuda Medan yang dimulai pada
bulan maret 2010 sampai dengan bulan Agustus 2010.
B. Jenis Data
Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah: 1.
Data Primer
Universitas Sumatera Utara
kualitas manajemen, likuiditas, rentabilitas, solvabilitas dan aspek lain yang berhubungan dengan usaha bank, dan wajib melakukan kegiatan
usaha sesuai dengan prinsip kehati-hatian. Penilaian tingkat kesehatan itu sendiri didasarkan pada ketentuan perhitungan rasio atas berbagai faktor
dan komponen yang telah ditetapkan oleh Bank Indonesia. Selanjutnya, Bank dapat dinilai dengan predikat sangat sehat, sehat, cukup sehat,
kurang sehat dan tidak sehat.
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Lokasi dan Waktu Penelitian