Jilbab dan Otomikosis Hubungan Cotton Buds dengan Otomikosis

Kurnatowski et al. Prospective Fluconazole 0,2solutionthree times per day x 21 days 96 89,4 Mgbor dan Gugnani Randomized prospective Locacorten-vioform Mercurochrome Clotrimazole 1 solution every other dayx 7- 10days 1 solution every other dayx 7- 10days 1 solution every other dayx 7- 10days 23 23 24 66,6 95,8 75 del Palacio et al. Randomized prospective Cyclopyrox olamine Cyclopyrox olamine Boric acid 11 cream x 1 week 1 solution x 1 week 1 week 20 20 40 80 95 72,5 Ozcan et al. Prospective Boric acid 4 solution in alcohol 87 77 Cohen dan Thompson Prospective Ketokonazole Not reported 9 100 Jackman et al. Retrospective Acetic acid otic Clotrimazole Nystatin Aluminium acetate otic Not reported 15 8 2 1 40 50 50 Bhaily et al. Case report Clotrimazole 0,25 mgml 1 100 Mishra et al. Case report Mercurochrome 1 solution 1 100 Dyckhoff et al. Review Miconazole 0,25 solution - - Bassiouny et al. In vitro Clotrimazole otic Econazole Miconazole Cyclopyrox olamine otic 1-4 ugml 1 solution 0,1-4 ugml Not reported - - - - 100 100 90 57 Egami et al. In vitro Lanoconazole 0,1 ugml - 100

2.3.5 Pencegahan

Untuk mencegah terjadinya otomikosis, hal yang paling penting dilakukan adalah menjaga pertahanan kanal telinga untuk melawan infeksi bekerja dengan baik, seperti membiarkan serumen di kanal telinga yang memiliki sifat anti- mikotik. Disarankan menggunakan handuk untuk mengeringkan telinga setelah berenang, atau mandi. 22

2.4 Jilbab dan Otomikosis

Selain tradisional dan budaya, jilbab juga dikenal memiliki nilai religius yang tinggi. Saat ini, jilbab bahkan sering digunakan untuk fashion dengan berbagai mode dan bahan untuk penggunaannya. Secara khusus, Agama Islam mewajibkan penggunaan jilbab bagi kaum wanita, sedangkan sorban yang sering digunakan kaum pria lebih menunjukkan budaya pada suatu wilayah tertentu. Hal yang penting diperhatikan disini adalah bagaimana seseorang menggunakan jilbab atau penutup kepala dan bagaimana cara menjaga kebersihan dengan penggunaan jilbab. Meatus kanal telinga dapat terinfeksi dengan mudah karena memiliki kelembaban yang tinggi, dan hal ini lebih sering terjadi pada mereka yang menggunakan penutup kepala di beberapa tempat dibelahan bumi. 21 Seperti yang telah disinggung pada paragraf diatas, jilbab memiliki banyak mode yang terbuat dari berbagai macam bahan, mulai dari bahan katun yang dapat menyerap keringat, sampai bahan tertentu, seperti spandex yang tidak dapat menyerap keringat. Hal inilah yang harus diperhatikan oleh seorang pengguna jilbab, karena bahan tertentu dapat menyebabkan kelembaban telinga meningkat. Otomikosis paling sering terjadi ketika air terlalu banyak masuk ke kanal, seperti saat setelah berenang dan sama halnya ketika menggunakan jilbab dengan cara atau pemilihan bahan yang kurang tepat yang akan menyebabkan keringat meningkat, dan penyerapannya menurun. Kuman dan jamur akan lebih gampang tumbuh karena air dapat meningkatkan kelembaban telinga. Ashish Kumar pada tahun 2005 dengan penelitiannya yang berjudul “Fungal Spectrum in Otomycosis Patients”, telah menetapkan faktor predisposisi yang berkontribusi terjadinya otomikosis termasuk pemakaian sorban, pemakaian jilbab purdahhezab, dan berenang. Hal ini berkaitan erat dengan kebiasaan, profesi, dan agama. 3,22

2.5 Hubungan Cotton Buds dengan Otomikosis

Saluran telinga bisa membersihkan dirinya sendiri dengan cara membuang sel-sel kulit yang mati dari gendang telinga melalui saluran telinga. Membersihkan saluran telinga dengan cotton buds kapas pembersih dapat mengganggu mekanisme pembersihan ini dan dapat mendorong sel-sel kulit yang mati beserta serumen ke arah gendang telinga sehingga kotoran menumpuk disana. 12 Penimbunan sel-sel kulit yang mati dan serumen akan menyebabkan penimbunan air yang masuk ke dalam saluran ketika mandi atau berenang. Kulit yang basah dan lembab pada saluran telinga akan lebih mudah terinfeksi oleh bakteri atau jamur. 12

2.6 Kerangka Teori

Dokumen yang terkait

Korelasi kemampuan akademik mahasiswa terhadap penyelesaian studi di program studi pendidikan fisika

0 6 65

Hubungan asupan zat besi dengan kejadian anemia pada mahasiswi PSPD angkatan 2009-2011 Uin Syarif Hidayatullah Jakarta

0 7 61

Pengetahuan, sikap, dan perilaku mahasiswa program studi pendidikan dokter UIN Syarif Hidayatullah Jakarta tentang makanan cepat saji ( fast food) tahun 2009

0 21 71

Pengaruh tingkat intensitas belajar terhadap terjadinya stres pada mahasiswa PSPD 2011 FKIK UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

0 5 58

Pustakawan akademik dan feasilibitas pengembangan insitutional repository (studi kasus di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta)

0 16 14

Pustakawan Akademik dan Feasilibitas Pengembangan Insitutional Repository (Studi Kasus di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta)

0 11 17

Prevalensi Excessive Daytime Sleepiness (EDS) pada Mahasiswa PSPD FKIK UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dengan Menggunakan Epworth Sleepiness Scale (ESS) serta Faktor Risiko yang Mempengaruhinya pada Tahun 2013

2 19 87

Perilaku pencarian informasi dosen jurusuan komunikasi fakultas ilmu dakwah ilmu komunikasi UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dalam memenuhi kebutuhan berdakwah

0 12 0

Pengaruh self-regulated learning dan dukungan sosial terhadap prokrastinasi akademik mahasiswa psikologi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta

0 21 0

Institutional Repository UIN Syarif Hidayatullah Jakarta: Gambaran Berpikir Kritis Dalam Problem Based Learning (PBL) Mahasiswa Keperawatan FKIK UIN Syarif Hidayatullah Jakarta AGIL MAIZAR FKIK

0 0 96