24 jika data titik menyebar jauh dari diagonal dan tidak mengikuti arah
garis diagonal, maka model regresi tidak memenuhi asumsi normalitas Ghozali, 2005:112.
E. Uji Hipotesis
Untuk menguji hipotesis penelitian ini, yaitu pengaruh karakteristik gaya penyusunan anggaran partsipasi dalam menyusunan anggaran, kejelasan tujuan
anggaran, umpan balik anggaran, evaluasi anggaran dan tingkat kesulitan anggaran terhadap kinerja manajerial digunakan metode statistik regresi liniear
sederhana. Adapun persamaan hipotesis dapat dirumuskan sebagai berikut: Y= a
+ b
1
X
1
+ b
2
X
2
+ b
3
X
3
+ b
4
X
4
+ b
5
X
5
+ e
Keterangan: Y
: Kinerja Manajerial
a : Nilai Konstanta
b
1
, b
2
, b
3,
b
4,
b
5
: Koefisien Regresi
X
1
: Partisipasi dalam penyusunan anggaran
X
2
: kejelasan tujuan anggaran
X
3
: Umpan balik anggaran
X
4
: Evaluasi anggaran
X
5
: Tingkat kesulitan anggaran
e : Standar eror
25 Dalam membuktikan kebenaran uji hipotesis yang diajukan digunakan uji
statistik terhadap output yang dihasilkan dari persamaan regresi, uji statistik ini meliputi:
a. Uji R
2
koefisien determinasi Koefisien determinasi bertujuan untuk mengukur seberapa jauh
kemampuan model dapat menjelaskan variasi variabel dependen. Dalam pengujian hipotesis pertama koefisien determinasi dilihat dari besarnya nilai R
Square R
2
untuk mengetahui seberapa jauh variabel bebas yaitu karakteristik dalam penyusunan anggaran menjelaskan variabel dependen yaitu kinerja
manajerial. Nilai R
2
mempunyai interval antara 0 sampai 1 0 R
2
1. Jika nilai R
2
bernilai besar mendekati 1 berarti variabel bebas dapat memberikan hampir semua informasi yang dibutuhkan untuk memprediksi variabel
dependen. Sedangkan jika R
2
bernilai kecil berarti kemampuan variabel bebas dalam menjelaskan variabel dependen sangat terbatas Ghozali, 2005:83.
Dalam pengujian hipotesis kedua koefisien determinasi dilihat dari besarnya nilai Adjusted R-Square. Kelemahan mendasar penggunaan R
2
adalah bias terhadap jumlah variabel bebas yang dimasukkan ke dalam model. Setiap tambahan satu variabel bebas maka R
2
pasti meningkat tidak peduli apakah variabel tersebut berpengaruh secara signifikan terhadap variabel
terikat. Tidak seperti R
2
, nilai Adjusted R-Square dapat naik atau turun apabila satu variabel independen ditambahkan kedalam model Ghozali,
26 2005:83. Oleh karena itu digunakanlah adjusted R-Square pada saat
mengevaluasi model regresi linier berganda. b. Uji signifikansi simultan uji statistik F
Uji statistik F digunakan untuk melihat pengaruh variabel-variabel independen secara simultan terhadap variabel dependen. Kriteria pengambilan
keputusan yaitu dengan melihat nilai F hitung lebih besar dari 4 pada probabilitas α = 0,05, maka variabel independen yaitu karakteristik dalam
penyusunan anggaran partisipasi dalam penyusunan anggaran, kejelasan tujuan anggaran, umpan balik anggaran, evaluasi anggaran dan tingkat
kesulitan anggaran secara simultan berpengaruh signifikan terhadap variabel dependen yaitu kinerja manajerial Ghozali, 2005:84.
c. Uji signifikansi parameter individual uji statistik t Uji statistik t digunakan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh
dari variabel-variabel bebas secara individual dapat menerangkan variasi variabel dependen. Kriteria yang digunakan dalam melakukan uji t yaitu jika
probabilitas signifikansi di bawah 0,05 maka variabel bebas secara individual berpengaruh signifikan terhadap variabel dependen, sehingga hipotesis
alternatifnya Ha diterima. Sebaliknya jika probabilitas signifikansi di atas 0,05 maka variabel bebas secara individual tidak berpengaruh signifikan
terhadap variabel dependen, sehingga hipotesis alternatifnya Ha ditolak Ghozali, 2005:85.
27
F. Definisi Operasianal Variabel dan Pengukurannya