Metode Penelitian Penyelesaian Kredit Macet Oleh Bank Dalam Pemberian Kredit Dengan Jaminan Perorangan (Studi Pada Pt. Bank Mandiri (Persero) Tbk Unit Credit Operations Regional I Medan

laindari pada perjanjian sampingan yang menempel pada perjanjian pokok. Jaminan dengan sendirinya gugur apabila perjanjian pokok gugur. 9 1. Si debitur ditagih terlebih dahulu bila ada kekurangan barulah kekurangan tersebut ditagih kepadanya recht van eerdereuitwinning Pasal 1831 KUHPerdata. Perseorangan personal guarantee dalam hal ini tidak ada benda tertentu yang diikatkan dalam perjanjian karena yang diikatkan dalam perjanjian adalah kesanggupan pihak ketiga untuk memenuhi kewajiban debitur. Oleh karena itu apabila terjadi ingkar janji akan berlaku ketentuan jaminan secara umum yang diatur dalam Pasal 1131 KUHPerdata dan Pasal 1132 KUHPerdata. Perjanjian perorangan maka si penjamin berhak untuk menuntut agar: 2. Jika ada penjamin lainnya, hutang tersebut dipecah-pecah atau dibagi diantara para penjamin recht van schuldsplitsing Pasal 1837 KUHPerdata. Jika seorang penjamin membayar hutang debitur, maka penjamin: 1. Dapat menuntut kembali dari debitur atas pembayaran hutang sepenuhnya yang terdiri dari hutang pokok, berupa uang dan biaya-biaya. 2. Dapat dengan sendirinya mengambil alih segala hak-hak dari kreditur terhadap debitur, seperti gadai dan hipotek.

F. Metode Penelitian

Untuk menghasilkan karya tulis ilmiah yang baik dan dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya, maka harus didukung dengan fakta- 9 S. Mantayborbir, Aneka Hukum Perjanjian Sekitar Pengurusan Piutang NegaraJakarta: Pustaka Bangsa Press, 2004, hlm. 101-103. faktadalil-dalil yang akurat yang diperoleh dari suatu penelitian.Penelitian pada dasarnya merupakan suatu upaya pencarian dan bukunya sekedar mengamati dengan teliti terhadap sesuatu obyek yang mudah terpegang di tangan. 10 Penelitian merupakan sarana yang dipergunakan oleh manusia untuk memperkuat, membina dan mengembangkan ilmu pengetahuan.Ilmu pengetahuan yang merupakan kekuatan pemikiran, pengetahuan manusia senantiasa dapat diperiksa dan ditelaah secara kritis, akan berkembang terus atas dasar penelitian- penelitian yang dilakukan oleh pengasuh-pengasuhnya. Hal itu terutama disebabkan oleh karena penggunaan ilmu pengetahuan bertujuan agar manusia lebih mengetahui dan mendalami. 11 Metode merupakan suatu penelitian yang digunakan oleh manusia, merupakan logika dari penelitian ilmiah, studi terhadap prosedur dan teknik penelitian, maupun sistem dari prosedur dan teknik penelitian. 12 1. Spesifikasi penelitian yang terdiri dari: Adapun metode yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari: a. Jenis penelitian Jenis penelitian yang digunakan dalam menjawab permasalahan pembahasan skripsi ini adalah penelitian hukum normatif, yaitu mengacu kepada norma-norma hukum yang terdapat dalam peraturan perundang- 10 Bambang Sunggono, Metodologi Penelitian Hukum Jakarta: Raja Grafindo Persada, 2003, hal. 27. 11 Soerjono Soekanto, Pengantar Penelitian Hukum Jakarta: Universitas Indonesia, 1984, hal. 30. 12 Bambang Waluyo, Penelitian Hukum dalam Praktek Jakarta: Sinar Grafika, 1991, hlm. 27. undangan dan masyarakat. 13 Penelitian ini juga digunakan agar dapat melakukan penelusuran terhadap norma-norma hukum yang terdapat didalam peraturan perundang-undangan yang berkaitan dengan penyelesaian kredit macet oleh bank dalam pemberian kredit dengan jaminan perorangan. Serta memperoleh data maupun keterangan yang terdapat dalam berbagai literatur di perpustakaan, jurnal hasil peneitian, koran, majalah, situs internet dan sebagainya. 14 b. Sifat penelitian Sifat penelitian yang sesuai adalah deskriptif analitis. Penelitian deskriptif analitis artinya bahwa penelitian ini termasuk lingkup penelitian yang menggambarkan, menelaah dan menjelaskan secara tepat, serta menganalisa peraturan perundang-undangan yang berlaku sehingga dapat diketahui gambaran jawaban atas permasalahan mengenai penyelesaian kredit macet oleh bank dalam pemberian kredit dengan jaminan perorangan atau hukum dikonsepkan sebagai kaidah yang berpatokan pada perilaku manusia yang dianggap pantas. 15 c. Metode pendekatan Metode pendekatan yang dilakukan adalah pendekatan yuridis normatif yaitu penelitian yang didasarkan atas satu atau dua variable yang saling berhubungan yang didasarlan pada teori atau konsep yang bersifat umum yang diaplikasikan untuk menjelaskan tentang seperangkat data atau 13 Zainudin Ali, Metode Penelitian Hukum Jakarta: Sinar Grafika, 2009, hlm.105 14 Ibid 15 Amiruddin dan Zainal Asikin, Pengantar Metode Penelitian Hukum Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, 2003, hlm.118. menunjukkan komparasi ataupun hubungan seperangkat data dengan seperangkat data lainnya. 16 2. Sumber data penelitian Penelitian hukum normatif menggunakan data sekunder sebagai data utama. Data sekunder adalah data yang diperoleh melalui studi kepustakaan, meliputi peraturan perundang-undangan, buku-buku, situs internet, media massa, dan kamus serta data yang terdiri atas: 17 a. Bahan hukum primer Bahan hukum primer terdiri dari bahan hukum dan ketentuan-ketentuan hukum positif termasuk peraturan perundang-undangan yang bersifat mengikat. Adapun peraturan perundang-undangan yang dimaksud antara lain: 1 Undang-Undang Dasar Tahun 1945 2 Undang-Undang Nomor 7 Tahun 1992 joUndang-Undang Nomor 10 Tahun 1998 tentang Perbankan. 3 Bahan hukum yang telah ada sejak zaman penjajahan Belanda yang sampai saat ini masih berlaku yaitu Kitab Undang-Undang Hukum Perdata. b. Bahan hukum sekunder Bahan hukum sekunder adalah bahan hukum yang memberikan penjelasan terhadap bahan hukum primer dan sering dinamakan secondary data yang antara lain mencakup didalamnya: 16 Bambang Sunggono, Op.Cit.,hlm.38. 17 Ronny Hanitijo Soemitro, Metode Penelitian Hukum Jakarta: Ghalia Indonesia, 1983, hlm.24. 1 Kepustakaaan atau buku literatur yang berhubungan dengan hukum perbankan dan hukum jaminan. 2 Data tertulis lain berupa karyaa ilmiah para sarjana. 3 Referensi-referensi yang relevan dengan hukum perbankan. c. Bahan hukum tersier Bahan hukum tersier adalah bahan yang memberi petunjuk atau penjelasan mengenai bahan hukum primer atau bahan hukum sekunder yang berasal dari kamus, jurnal, internet dan bahan lainnya yang berkaitan dengan penulisan skripsi ini. 3. Teknik pengumpulan data Teknik pengumpulan data dari penulisan skripsi ini dilakukan melalui studi dokumen, bahan pustaka, serta penelitian lapangan field research dan juga melalui bantuan media elektronik,yaitu internet.Untuk memeperoleh data dari sumber ini dilakukan dengan memadukan, mengumpulkan, menafsirkan dan membandingkan buku-buku dan arti-arti yang berhubungan dengan judul skripsi “penyelesaian kredit macet oleh bank dalam pemberian kredit dengan jaminan perorangan.” 4. Analisis data Setelah semua data yang diperlukan terkumpul secaraa lengkap dan disusun secara sistematis, selanjutnya akan dianalisis. Dalam penelitian ini penulis memilih metode analisis data secara kualitatif yaitu analisis berupa kalimat dan uraian. Metode kualitatif adalah menguji data dengan teori dan doktrin serta undang-undang. Dengan digunakannya metode kualitatif akan diperoleh suatu gambaran dan jawaban yang jelas mengenai pokok permasalahan dan menemukan kebenaran yang dapat diterima oleh akal sehat manusia dan terbatas pada masalah yang diteliti. Terlebih dahulu dilakukan pengkajian terhadap data yang diperoleh selama penelitian, kemudian dipadukan dengan teori yang melandasinya untuk mencari dan menemukan hubungan atau relevansi antara data yang diperoleh dengan landasan teori yang digunakan. Sehingga dapat menggambarkan dan memberikan kesimpulan umum mengenai penyelesaian kredit macet oleh bank dalam pemberian kredit dengan jaminan perorangan Studi pada PT. Bank Mandiri Persero Tbk unit Credit Operations Regional I Medan.

G. Sistematika Penulisan

Dokumen yang terkait

FREKUENSI KEMUNCULAN TOKOH KARAKTER ANTAGONIS DAN PROTAGONIS PADA SINETRON (Analisis Isi Pada Sinetron Munajah Cinta di RCTI dan Sinetron Cinta Fitri di SCTV)

27 310 2

MANAJEMEN PEMROGRAMAN PADA STASIUN RADIO SWASTA (Studi Deskriptif Program Acara Garus di Radio VIS FM Banyuwangi)

29 282 2

PENILAIAN MASYARAKAT TENTANG FILM LASKAR PELANGI Studi Pada Penonton Film Laskar Pelangi Di Studio 21 Malang Town Squere

17 165 2

APRESIASI IBU RUMAH TANGGA TERHADAP TAYANGAN CERIWIS DI TRANS TV (Studi Pada Ibu Rumah Tangga RW 6 Kelurahan Lemah Putro Sidoarjo)

8 209 2

MOTIF MAHASISWA BANYUMASAN MENYAKSIKAN TAYANGAN POJOK KAMPUNG DI JAWA POS TELEVISI (JTV)Studi Pada Anggota Paguyuban Mahasiswa Banyumasan di Malang

20 244 2

PERANAN ELIT INFORMAL DALAM PENGEMBANGAN HOME INDUSTRI TAPE (Studi di Desa Sumber Kalong Kecamatan Wonosari Kabupaten Bondowoso)

38 240 2

ANALISIS PROSPEKTIF SEBAGAI ALAT PERENCANAAN LABA PADA PT MUSTIKA RATU Tbk

273 1263 22

PENERAPAN MEDIA LITERASI DI KALANGAN JURNALIS KAMPUS (Studi pada Jurnalis Unit Aktivitas Pers Kampus Mahasiswa (UKPM) Kavling 10, Koran Bestari, dan Unit Kegitan Pers Mahasiswa (UKPM) Civitas)

105 442 24

PEMAKNAAN BERITA PERKEMBANGAN KOMODITI BERJANGKA PADA PROGRAM ACARA KABAR PASAR DI TV ONE (Analisis Resepsi Pada Karyawan PT Victory International Futures Malang)

18 209 45

STRATEGI KOMUNIKASI POLITIK PARTAI POLITIK PADA PEMILIHAN KEPALA DAERAH TAHUN 2012 DI KOTA BATU (Studi Kasus Tim Pemenangan Pemilu Eddy Rumpoko-Punjul Santoso)

119 459 25