Jenis Penelitian : Deskriptif Lokasi Penelitian Unit Analisa Unit Amatan Jenis Data

15 dan memberi titik tekan pada makna, yaitu fokus penelaahan terpaut langsung dengan masalah kehidupan manusia Danim. 2002 : 51.

3.2. Jenis Penelitian : Deskriptif

Jenis Penelitian Deskriptif dapat diartikan sebagai prosedur atau cara memecahkan masalah penelitian dengan memaparkan keadaan obyek yang diselidiki, seperti ; seorang, lembaga, masyarakat, kelompok, dan lain - lain sebagaimana adanya, berdasarkan fakta - fakta aktual Nawawi Hadari 1992 : 67 Penulis menggunakan deskriptif karena menyesuaikan dengan tujuan penelitian, yaitu menggambarkan mendiskripsikan pengaruh etnosentrisme dalam komunikasi antarbudaya.

3.3. Lokasi Penelitian

Lokasi dalam hal ini adalah tempat dimana proses pengambilan data berlangsung. Burhan Bungin, 2008 : 125 Lokasi : Salatiga, khususnya Universitas Kristen Satya Wacana Alasan Praktis : Hal ini memudahkan penulis karena lokasi penelitian merupakan tempat penulis menimba ilmu. Alasan Metodologis : Sebagian besar data – data yang akan penulis ambil dari obyek penelitian erdapat di lokasi ini.

3.4. Unit Analisa

Unit analisa didefinisikan sebagai agregasi data yang dikumpulkan untuk dianalisis dalam rangka menjawab persoalan - persoalan penelitian Ihalauw. 2004 : 174. 16 Unit analisa dalam penelitian ini adalah komunikasi antarbudaya, yang fokusnya terletak pada pengaruh etnosentrisme dalam pernyataan diri dari komunikator maupun komunikan dalam pertukaran pesan.

3.5. Unit Amatan

Unit amatan adalah sesuatu yang dijadikan sumber untuk memperoleh data dalam rangka menggambarkan atau menjelaskan tentang satuan analisis Ihalauw, 2004 : 178. Unit Amatan :  Pentas Seni dan Budaya UKSW tahun 2012,  Pasangan yang berbeda etnis,  Notulensi Rapat Lembaga Kemahasiswaan Universitas, khususnya Badan Perwakilan Mahasiswa UKSW periode 2011-2012.

3.6. Jenis Data

Data adalah bahan keterangan tentang sesuatu objek pebelitian yang diperoleh di lokasi penelitian. Jenis data dapat dibedakan menjadi data primer dan data sekunder Burhan Bungin, 2008. Data primer adalah data yang diperoleh secara langsung dari obyek penelitian perorangan, kelompok, dan organisasi Ruslan, 2003 ; 29. Dalam penelitian ini yang menjadi data primer adalah hasil wawancara dengan beberapa informan kunci. Sedangkan data sekunder adalah data yang sudah terjadi tersedia melalui publikasi dan informasi yang telah dikeluarkan berbagai organisasi atau perusahaan Ruslan 2003 ; 30. Dalam penelitian ini yang menjadi data sekunder adalah Proposal PBSI tahun 2012, Laporan Pertanggungjawaban panitia penyelenggara terhadap acara Pentas Seni dan 17 Budaya 2012, surat atau pesan singkat melalui media sosial yang dilakukan oleh pasangan berbeda budaya, serta notulensi - notulensi rapat yang dimiliki oleh Lembaga Kemahasiswaan beserta foto - foto.

3.7. Teknik Pengumpulan Data