Penerimaan Kas LANDASAN TEORI

Karyawan yang jujur dan ahli dalam bidang yang menjadi tanggung jawabnya akan dapat melaksanakan pekerjaan dengan efisien dan efektif. Untuk mendapatkan karyawan yang kompeten dapat ditempuh dengan cara sebagai berikut : a Seleksi calon karyawan berdasarkan persyaratan yang dituntut oleh pekerjaannya. b Perkembangan pendidikan karyawan selama menjadi karyawan perusahaan sesuai dengan perkembangan tuntutan pekerjaannya.

C. Penerimaan Kas

1. Pengertian Kas a. Kas adalah uang tunai dan saldo simpanan di bank yang setiap saat dapat digunakan untuk membiayai kegiatan pemerintahan PSAP No. 3 Paragraf 8. b. Kas adalah uang tunai serta saldo rekening giro yang tidak dibatasi penggunaannya untuk membiayai kegiatan entitas pemerintah daerah Darise, 2008:61. c. Kas adalah uang tunai dan yang dapat dipersamakan dengannya serta saldo-saldo rekening giro yang tidak dibatasi pengggunaannya untuk membiayai kegiatan entitas pemerintah daerah. Kas terdiri atas uang kertas, uang logam dan simpanan di bank dalam bentuk rekening giro demand deposit atau checking account Bastian dan Soepriyanto, 2002:58. d. Kas meliputi uang tunai maupun uang kertas maupun uang logam, dan kertas-kertas berharga yang dapat disamakan dengan uang, serta simpanan di bank yang dapat digunakan sewaktu-waktu misalnya rekening giro, Jusup, 2005:1. 2. Pengertian Penerimaan Kas Menurut pengertian umum, penerimaan kas merupakan transaksi keuangan yang menyebabkan aset organisasi berupa kas bertambah. 3. Prosedur Penerimaan Kas Sistem dan prosedur akuntansi penerimaan kas pada SKPD meliputi serangkaian proses, baik manual maupun terkomputerisasi, yang dimulai dari pencatatan, penggolongan, dan peringkasan transaksi danatau kejadian keuangan sampai pada proses pelaporan keuangan dalam rangka pertanggungjawaaban pelaksannaan APBD yang berkaitan dengan penerimaan kas pada SKPD. Bastian, 2007:260. a. Fungsi yang terkait Fungsi yang terkait pada sistem dan prosedur akuntansi penerimaan kas pada SKPD terdiri atas fungsi akuntansi PPK-SKPD. b. Dokumen yang digunakan Dokumen yang digunakan pada sistem dan prosedur akuntansi penerimaan kas SKPD terdiri atas: 1 Bukti transfer yang merupakan dokumen atau transfer atas penerimaan daerah. 2 Nota kredit bank yang merupakan dokumen atau bukti dari bank yang menunjukkan adanya transfer uang masuk ke rekening kas umum daerah. 3 Jurnal penerimaan kas yang merupakan catatan yang diselenggarakan oleh fungsi akuntansi untuk mencatat transaksi penerimaan kas. 4 Buku besar kas yang merupakan ringkasan catatan yang diselenggarakan oleh fungsi akuntansi untuk mencatat ringkasan posting semua transaksi atau kejadian baik pengeluaran kas maupun penerimaan kas. 5 Buku besar pembantu penerimaan kas merupakan catatan yang diselenggarakan oleh fungsi akuntansi untuk menggolongkan transaksi-transaksi dan kejadian penerimaan kas menurut rincian yang dianggap perlu. c. Bukti transaksi yang digunakan dalam prosedur akuntansi penerimaan kas mencakup: 1 Surat tanda bukti pembayaran 2 STS Surat Tanda Setoran 3 Bukti transfer 4 Nota kredit bank Bukti transaksi tersebut harus dilengkapi dengan: 1 Surat ketetapan pajak daerah SKP-Daerah 2 SKR Surat Ketetapan Retribusi 3 Bukti transaksi penerimaan kas lainnya.

D. Pengeluaran Kas