Latar Belakang Masalah Kajian penerapan pernyataan standar akuntansi keuangan [PSAK] pada laporan keuangan Bank Syariah : studi kasus Bank Perkreditan Rakyat Syariah Bangun Drajat warga Banguntapan.

1

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Menurut Antonio 2001: 19 opini mengenai bank syariah mulai dibahas pada tahun 1970, saat itu negara Mesir mengajukan proposal untuk mendirikan bank syariah pada Sidang Menteri Luar Negeri Negara-Negara Organisasi Konferensi Islam OKI di Karachi, Pakistan. Sejak pertemuan itu bank syariah mulai menjadi agenda dalam setiap Sidang Menteri Luar Negeri OKI . Perkembangan bank syariah di negara-negara Islam berpengaruh ke Indonesia, ini ditunjukkan dengan munculnya Ba nk Muamalat Indonesia pada tanggal 1 November 1991 sebagai bank syariah pertama di Indonesia. Keandalan Bank Syariah mulai terlihat pada saat Indonesia mengalami krisis moneter dimana banyak bank konvensional dilikuidasi, karena bank tersebut berkewajiban membayar bunga yang sangat besar pada saat itu, hal ini membuat bank konvensional gulung tikar. Kenyataan ini membuktikan bahwa kelangsungan hidup bank konvensional selalu terganggu oleh gejolak naik turunnya suku bunga. Menurut Andi 2005: kebutuhan akan adanya suatu sistem perbankan yang tidak berbasis bunga muncul dari masalah diatas sehingga muncul sistem perbankan syariah yang berbasis bagi hasil yang di pelopori oleh Bank Muamalat yang mampu melewati masa krisis ekonomi karena tidak terpengaruh gejolak naik turunnya suku bunga perbankan. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI Seiring pertumbuhan bank-bank syariah pada dunia perbankan di Indonesia, yang mempunyai karakteristik berbeda dengan bank konvensional, maka pelaporan keuangan yang akan dilaporkan juga akan berbeda dengan laporan keuangan bank konvensional. PSAK No.59 dibuat sebagai pedoman dalam penyusunan laporan keuangan pada bank syariah maka diharapkan bisa membantu para pemakai laporan keuangan untuk dapat mengambil keputusan dalam berinvestasi pada perbankan syariah atau tidak. Laporan keuangan menjadi sangat penting dan mempengaruhi keputusan para pemakai. B. Rumusan Masalah Apakah penyajian Laporan Keuangan Bank Perkreditan Rakyat Syariah Bangun Drajat Warga periode 2006 sesuai pada PSAK dan apa penyebab perbedaan penyajian laporan keuangan Bank Perkreditan Rakyat Syariah Bangun Drajat Warga dengan PSAK?

C. Batasan Masalah