Sifat-Sifat Kimia Unsur-Unsur Periode Ketiga

80 Kimia SMAMA Kelas XII Soal Kompetensi 3.6 1. Bagaimanakah hubungan nomor atom unsur-unsur periode dengan jari-jari atomnya? 2. Susunlah unsur-unsur periode ketiga berdasarkan: a. energi ionisasi yang semakin meningkat; b. titik leleh yang semakin meningkat 3. Mengapa energi ionisasi Mg lebih tinggi dari energi ionisasi Al dan energi ionisasi P lebih tinggi dari energi ionisasi S? 4. Mengapa silikon memiliki titik leleh dan titik didih tertinggi di antara unsur periode ketiga yang lain? 5. Bagaimanakah sifat logam unsur-unsur periode ketiga dari kiri ke kanan? Jelaskan

b. Sifat-Sifat Kimia

1 Sifat Reduktor dan Oksidator Sesuai dengan fakta bahwa dari kiri ke kanan unsur-unsur periode ketiga semakin sukar melepas elektron serta makin mudah menangkap elektron, sehingga dari natrium sampai klor sifat reduktor berkurang dan sifat oksidator bertambah. Natrium merupakan reduktor kuat dan klor merupakan oksidator kuat. Kekuatan sifat reduktor dan oksidator dapat dilihat dari harga potensial elektroda. Semakin besar positif harga potensial elektroda semakin mudah mengalami reduksi yang berarti sifat oksidator makin kuat, dan sebaliknya makin kecil negatif harga potensial elektroda makin mudah dioksidasi yang berarti sifat reduktor makin kuat. Na + + e  o Na E° = –2,71 volt Mg 2+ + 2e  o Mg E° = –2,38 volt Al 3+ + 3e  o Al E° = –1,66 volt S + 2e  o S 2– E° = –0,51 volt Cl 2 + 2e  o 2Cl – E° = +1,36 volt Daya pereduksi natrium, magnesium, dan aluminium dapat dibandingkan dari reaksinya dengan air. Natrium bereaksi hebat dengan air menghasilkan NaOH dan gas hidrogen. Hal ini menunjukkan bahwa natrium merupakan reduktor kuat. 2Nas + 2H 2 Ol  o 2NaOHaq + H 2 g Magnesium bereaksi lambat dengan air menghasilkan MgOH 2 yang tidak larut dan gas hidrogen. Mgs + 2H 2 Ol  o MgOH 2 s + H 2 g Di unduh dari : Bukupaket.com 81 Kimia Unsur Aluminium tidak bereaksi dengan air pada suhu biasa tetapi bereaksi dengan uap air panas menghasilkan Al 2 O 3 dan gas hidrogen. 2Als + 3H 2 Og  o Al 2 O 3 s + 3H 2 g Karena sifat reduktor yang kuat dari natrium, magnesium, dan alu- minium ini, maka ketiga logam tersebut digunakan sebagai reduktor pada berbagai proses. Silikon dan fosfor merupakan reduktor yang lemah sehingga dapat bereaksi dengan oksidator kuat, misalnya klor dan oksigen. 2Sis + 2Cl 2 g  o 2SiCll P 4 s + 6Cl 2 g  o 4PCl 3 g Sis + O 2 g  o SiO 2 s P 4 s + 3O 2 g  o P 4 O 6 g Fosfor selain sebagai reduktor lemah juga merupakan oksidator lemah sehingga dapat bereaksi dengan reduktor kuat. Belerang memiliki sifat reduktor yang lebih lemah dari fosfor tetapi memiliki sifat oksidator yang lebih kuat dari fosfor. Belerang dapat mengoksidasi hampir semua logam, misalnya dengan besi terjadi reaksi sebagai berikut: Fes + Ss  o FeSs Belerang dapat mengoksidasi air menjadi gas oksigen. Ss + 2H 2 Ol  o 2H 2 Saq + O 2 g Klor merupakan oksidator kuat, dapat mengoksidasi hampir semua logam, dan nonlogam dan berbagai senyawa. Cl 2 g + Mgs  o MgCl 2 s Cl 2 g + H 2 Ol  o 4HClag + O 2 g 2 Sifat Asam Basa Hidroksida Unsur Periode Ketiga Hidroksida unsur periode ketiga terdiri dari NaOH, MgOH 2 , AlOH 3 , SiOH 4 , POH 5 , SOH 6 dan ClOH 7 . Berdasar energi ionisasinya, bila energi ionisasi unsur periode ketiga rendah ikatan antara unsur periode ketiga dengan –OH adalah ion sehingga dalam air melepaskan ion OH – bersifat basa. NaOH  o Na + + OH – MgOH 2  o Mg 2+ + OH – NaOH tergolong basa kuat dan mudah larut dalam air, sedangkan MgOH 2 meskipun tergolong basa kuat tetapi tidak sekuat NaOH. AlOH 3 bersifat amfoter, artinya dapat bersifat sebagai asam sekaligus basa Di unduh dari : Bukupaket.com 82 Kimia SMAMA Kelas XII Soal Kompetensi 3.7 tergantung lingkungannya. Dalam lingungan asam, AlOH 3 bersifat sebagai basa dan sebaliknya dalam lingkungan basa, AlOH 3 bersifat sebagai asam. AlOH 3 s + H + aq  o Al 3+ aq + 3H 2 Ol asam AlOH 3 s + OH – aq  o AlOH 4 – aq basa Bila energi ionisasi unsur periode ketiga tinggi ikatan antara unsur periode ketiga dengan –OH merupakan ikatan kovalen, sehingga tidak dapat melepaskan OH – tetapi melepaskan ion H + karena ikatan O–H bersifat polar. Dengan demikian SiOH 4 , POH 5 , SOH 6 , dan ClOH 7 bersifat asam. SiOH 4  o H 2 SiO 3 + H 2 O asam silikat POH 5  o H 3 PO 4 + H 2 O asam fosfat SOH 6  o H 2 SO 4 + 2H 2 O asam sulfat ClOH 7  o HClO 4 + 3H 2 O asam perklorat Sifat asam dari SiOH 4 atau H 2 SiO 3 sampai ClOH 7 atau HClO 4 makin kuat karena bertambahnya muatan positif atom pusat, sehingga gaya tolak terhadap H + makin kuat akibatnya makin mudah melepaskan H + berarti sifat asam makin kuat. Jadi, sifat asam H 2 SiO 3 H 3 PO 4 H 2 SO 4 HClO 4 . H 2 SiO 3 dan H 3 PO 4 merupakan asam lemah, sedangkan H 2 SO 4 dan HCl tergolong asam kuat. 1. Bagaimanakah urutan unsur-unsur periode ketiga berdasar: a. sifat reduktor yang semakin kuat; b. sifat oksidator yang semakin kuat? 2. Tuliskan persamaan reaksi yang terjadi bila: a. SiO 2 + Mg b. MnO 2 + HCl c. Na + H 2 O 3. Apakah yang Anda ketahui tentang reaksi termit? Tuliskan reaksinya 4. Bagaimanakah hubungan energi ionisasi unsur-unsur periode ketiga dengan sifat asam basa hidroksidanya? 5. Apakah perbedaan sifat NaOH dengan ClOH 7 ? Di unduh dari : Bukupaket.com 83 Kimia Unsur 6. Energi ionisasi unsur-unsur periode ketiga secara umum dari kiri ke kanan makin besar, tetapi penurunan Al dan S sehingga energi ionisasi Mg Al dan energi ionisasi P S. Jelaskan hal tersebut dengan mengaitkan konfigurasi elektron 7. Unsur periode ketiga yang manakah yang memiliki: a. energi ionisasi terbesar, c. sifat reduktor terkuat, b. paling elektronegatif, d. bersifat amfoter? 8. Mengapa Si memiliki titik didih paling tinggi di antara unsur periode ketiga yang lain? 9. Tuliskan reaksi yang terjadi bila oksida berikut terlarut dalam air: a. Na 2 O d. Cl 2 O 5 b. MgO e. Cl 2 O 7 c. SO 3 10. Tunjukkan dengan reaksi kimia bahwa AlOH 3 bersifat amfoter dapat bereaksi dengan asam maupun basa kuat 11. Manakah dari hidroksida berikut yang bersifat basa, amfoter, dan asam : NaOH, AlOH 3 , MgOH 2 , ClOH 7 ? Jelaskan jawaban Anda 12. Bandingkan sifat basa dari NaOH, MgOH 2 dan AlOH 3 . 13. Bandingkan sifat asam dari H 3 PO 4 , H 2 SO 4 dan HClO 4 . 14. Tuliskan persamaan reaksinya. a. AlOH 3 + HCl b. AlOH 3 + NaOH 15. Unsur P, Q, R, dan S merupakan unsur periode ketiga. Hidroksida P dalam air dapat memerahkan kertas lakmus. Hidroksida Q dapat bereaksi dengan KOH dan H 2 SO 4 . Hidroksida R dapat membirukan kertas lakmus dan mudah larut dalam air. Hidroksida S dapat memerahkan kertas lakmus tetapi mudah terurai menjadi oksida dan air. Urutkan unsur P, Q, R, dan S menurut kenaikan nomor atomnya Air Sadah

1. Pengertian Air Sadah