Latar Belakang Permasalahan Analisa Kadar Sulfat Dan Fosfat Pada Hulu Dan Hilir Air Sungai Deli Secara Spektrofotometri UV-VIS

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Sebuah sungai secara sederhana mengalir meresap ke dalam tanah sebelum menemukan badan air lainnya. Dengan melalui sungai merupakan cara yang biasa bagi air hujan yang turun di daratan untuk mengalir ke laut atau tampungan air yang besar seperti danau. Sungai terdiri dari beberapa bagian, bermula dari mata air yang mengalir ke anak sungai. Beberapa anak sungai akan bergabung untuk membentuk sungai utama. Aliran air biasanya berbatasan dengan kepada saluran dengan dasar dan tebing di sebelah kiri dan kanan. Penghujung sungai di mana sungai bertemu laut dikenali sebagai muara sungai http:id.wikipedia.orgwikiSungai. Sungai merupakan salah satu bagian dari siklus hidrologi. Air dalam sungai umumnya terkumpul dari presipitasi, seperti hujan,embun, mata air, limpasan bawah tanah, dan di beberapa negara tertentu air sungai juga berasal dari lelehan es salju. Pemanasan air laut oleh sinar matahari merupakan kunci proses siklus hidrologi tersebut dapat berjalan secara terus menerus. Air berevaporasi, kemudian jatuh sebagai presipitasi dalam bentuk hujan, salju, hujan batu, hujan es dan salju sleet, hujan gerimis atau kabut. Pada perjalanan menuju bumi beberapa presipitasi dapat berevaporasi kembali ke atas atau langsung jatuh yang kemudian diintersepsi oleh tanaman sebelum mencapai tanah. Setelah mencapai tanah, siklus hidrologi terus bergerak secara kontinu Selain air, sungai juga mengalirkan sedimen dan polutan http:id.wikipedia.orgwikiSiklus_air. Kebanyakan sungai di Kota Medan ini sudah tercemar oleh limbah-limbah pabrik yang berada di sepanjang sungai. Untuk itu penulis membuat penelitian mengenai air sungai Deli untuk melengkapi tugas akhir penulis yang berjudul Analisa Kadar Sulfat dan Fosfat Pada Hulu dan Hilir Air Sungai Deli Secara Spektrofotometri Uv-Vis. Dimana untuk mengetahui pengaruh kadar ion sulfat dan ion fosfat tersebut terhadap kualitas air sungai Deli dengan menggunakan Spektrofotometri UV-Vis.

1.2. Permasalahan

Berapakah kadar sulfat dan fosfat dalam air sungai Deli dan selanjutnya apakah kadar sulfat dan fosfat dalam air sungai tersebut sesuai dengan kriteria keputusan peraturan Pemerintah No. 82 Tahun 2001.

1.3. Tujuan