1
BAB 1 PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Penyakit Ginjal Kronik PGK adalah suatu keadaan menurunnya fungsi ginjal yang bersifat kronik, progresif dan menetap berlangsung. Beberapa tahun
pada keadaan ini ginjal kehilangan kemampuannya untuk mempertahankan volume dan cairan tubuh dalam keadaan asupan diet normal. Penderita yang
berada pada stadium akhir untuk mempertahankan kelangsungan hidupnya diperlukan terapi penganti yaitu hemodialisis HD, peritoneal dialysis mandiri
berkesinambungan Continuous Ambulatory Peritoneal dialysis CAPD atau transplantasi ginjal. Penyakit gagal ginjal ini dapat menyerang siapa saja yang
menderita penyakit serius yang mana secara perlahan-lahan berdampak pada kerusakan organ ginjal. Adapun beberapa penyakit yang sering kali berdampak
kerusakan pada ginjal diantaranya adalah gagal jantung konjestif Warianto 2011. Sistem kardiovaskular berkaitan erat dengan fungsi dari ginjal. Ternyata,
bahwa kegagalan dalam komponen kardio-renal dapat memperburuk fungsi sistem yang lain secara klinis Lisowska 2004.
Berdasarkan penelitian sekitar 70 penyebab kematian penderita gagal ginjal yakni akibat penyakit jantung. Sebaliknya, jika seseorang telah menderita
gagal jantung, dimana kemampuan otot jantung menurun sehingga jumlah darah yang dipompakan tidak mencukupi untuk keperluan tubuh, terdapat penurunan
jumlah darah ke ginjal. Jika hal ini berlangsung lama maka fungsi ginjal juga akan terganggu Indonesia Kidney Care Club, 2013.
Kedua organ ini mempunyai hubungan yang sangat erat dan saling mempengaruhi serta mempunyai impak yang sangat besar antara satu sama lain.
Maka disusunlah karya tulis ini yang lebih lanjut akan menentukan prevelensi gagal ginjal kronis pada pasien gagal jantung kongestif di Rumah Sakit Umum
Haji Adam Malik pada tahun 2012.
Universitas Sumatera Utara
2
2
1.2. Rumusan Masalah
Berapakah prevelensi gagal ginjal kronis pada pasien gagal jantung kongestif di Rumah Sakit Umum Haji Adam Malik pada tahun 2012?
1.3. Tujuan Penelitian 1.3.1 Tujuan Umum