SISTEM DANA KAS KECIL PADA PT PLN PERSERO AREA

commit to user 35 5 Keharusan pengambilan cuti bagi karyawan yang berhak. 6 Secara periodik diadakan pencocokan fisik kekayaan dan catatannya. 7 Pembentukan unit organisasi yang bertugas untuk mengecek efektivitas unsur-unsur sistem pengendalian intern yang lain. d. Karyawan yang mutunya sesuai dengan tanggung jawabnya Di antara 4 unsur pokok pengendalian intern, unsur mutu karyawan merupakan unsur sistem pengendalian intern yang paling penting. Jika perusahaan memiliki karyawan yang kompeten dan jujur, unsur pengendalian yang lain dapat dikurangi sampai batas yang minimum, dan perusahaan tetap mampu menghasilkan pertanggunjawaban keuangan yang dapat diandalkan.

B. SISTEM DANA KAS KECIL PADA PT PLN PERSERO AREA

SURAKARTA Dalam kegiatan operasinya PT PLN Persero menetapkan sejumlah dana untuk seluruh unit PT PLN Persero yang nantinya akan digunakan untuk membiayai kegiatan operasional perusahaan. Dana tersebut biasa disebut kas pembiayaan kas Imprest. Kas pembiayaan yang diterapkan oleh PT PLN Persero memiliki prosedur yang sama dengan dana kas kecil, bedanya kas imprest tidak hanya digunakan untuk pengeluaran perusahaan yang relatif kecil saja melainkan untuk membiayai kegiatan operasional perusahaan secara commit to user 36 keseluruhan. Berikut uraian tentang sistem dana kas kecil PT PLN Persero Area Surakarta: 1. Dokumen yang digunakan Dokumen yang digunakan dalam sistem dana kas kecil PT PLN Persero Area Surakarta meliputi : a. Bukti kas bank penerimaan Bukti kas bank penerimaan dibuat oleh pemegang dana kas kecil pada saat pembentukan dan pengisian kembali. b. Cek Cek dibuat oleh assistant analyst keuangan untuk pembentukan dan pengisian kembali dana kas kecil. c. Permintaan pengeluaran dana kas kecil Dokumen permintaan pengeluaran dana kas kecil dibuat oleh pihak yang membutuhkan dana kas kecil untuk meminta uang ke pemegang dana kas kecil d. Bukti kas bank pengeluaran Bukti ini dibuat oleh pemegang dana kas kecil berdasarkan permintaan pengeluaran dana kas kecil dan bukti pendukung dari pemakai kas imprest. e. Rencana kebutuhan Bukti ini dibuat oleh pemegang dana kas kecil untuk pengisian kembali dana kas kecil. commit to user 37 f. Persetujuan anggaran Persetujuan anggaran dibuat oleh pemakai dana kas kecil dengan otorisasi dari kepala bagian masing-masing dan assistant manager pelayanan dan administrasi. g. Laporan kas bank harian Laporan kas bank harian dibuat oleh pemegang dana kas kecil. Laporan kas bank harian digunakan untuk merekap transaksi yang terjadi pada hari tersebut. 2. Catatan akuntansi yang digunakan a. Jurnal penerimaan kas bank Jurnal penerimaan kas bank dibuat oleh assistant analyst keuangan pada saat pembentukan dan pengisian kembali dana kas kecil. b. Jurnal pengeluaran kas bank Jurnal pengeluaran kas bank dibuat oleh pemegang dana kas kecil berdasarkan bukti pengeluaran kas bank. 3. Fungsi yang terkait a. Assistant analyst keuangan Assistant analyst keuangan bertanggung jawab dalam pembentukan dan pengisian kembali dana kas kecil. commit to user 38 b. Assistant analyst akuntansi Assistant analyst akuntansi bertanggungjawab dalam pencatatan transaksi ke dalam laporan keuangan. c. Pemegang dana kas kecil Pemegang dana kas kecil bertanggung jawab dalam penyimpanan dana kas kecil dan pengeluaran dana kas kecil sesuai dengan persetujuan assistant manager pelayanan dan administrasi. d. Fungsi yang memerlukan pembayaran tunai Fungsi ini membuat permintaan pengeluaran dana kas kecil. Permintaan dana kas kecil tersebut diserahkan ke pemegang dana kas kecil bersama dengan persetujuan anggatan serta bukti pendukung. e. Fungsi pemeriksa intern Fungsi ini bertanggung jawab atas penghitungan dana kas kecil secara periodik dan pencocokan hasil pengitungan dengan catatan kas. 4. Jaringan prosedur yang membentuk sistem a. Prosedur pembentukan dana kas kecil Pembentukan dana kas kecil PT PLN Persero Area Surakarta setiap bulan di-dropping oleh PT PLN Persero Distribusi Jawa Tengah dan D.I Yogyakarta. commit to user 39 b. Prosedur permintaan dan pertanggungjawaban pengeluaran kas imprest 1 Pemakai dana kas kecil membuat permintaan pengeluaran dana kas kecil kemudian diserahkan ke pemegang dana kas kecil dan dilampiri dengan dokumen pendukung seperti kuitansi dan bukti pendukung lainnya serta persetujuan anggaran dari kepala bagian masing-masing dan assistant manager pelayanan dan administrasi. 2 Pemegang dana kas kecil memasukkan data dari dokumen tersebut ke SAP System Application and Product in data processing. Dari SAP pemegang dana kas kecil mencatat transaksi tersebut ke dalam jurnal pengeluaran kas bank dan menerbitkan nomor dokumen pembayaran. Setelah itu pemegang dana kas kecil menyerahkan uang tunai sesuai dengan yang tertera di dokumen tersebut. 3 Pemegang dana kas kecil membuat laporan kas bank harian berdasarkan jurnal pengeluaran kas bank. 4 Pada akhir bulan pemegang dana kas kecil membuat data saldo buku besar yang berisi pengeluaran dana kas kecil selama periode bulan tersebut. 5 Pemegang dana kas kecil menyerahkan softcopy saldo buku besar tersebut ke assistant analyst akuntansi. commit to user 40 c. Prosedur pengisian kembali dana kas kecil 1 Pemegang dana kas kecil membuat rencana kebutuhan dan dokumen tersebut diserahkan kepada assistant analyst keuangan. 2 Assistant analyst keuangan membuat cek berdasarkan rencana kebutuhan tersebut dan diserahkan ke pemegang dana kas kecil. 3 Pemegang dana kas kecil membuat bukti kas bank penerimaan rangkap dua. Kemudian pemegang dana kas kecil memintakan otorisasi atas cek dan bukti kas bank penerimaan. 4 Pemegang dana kas kecil menguangkan cek serta menyimpan uang tunai tersebut. 5 Bukti kas bank penerimaan diarsip oleh pemegang dana kas kecil dan yang satu lagi diserahkan ke assistant analyst keuangan untuk dilakukan pencatatan ke dalam jurnal penerimaan kas bank. 5. Bagan alir flowchart Bagan alir sistem dana kas kecil PT PLN Persero Area Surakarta meliputi tiga prosedur, yaitu: a. Pembentukan dana kas kecil Pembentukan dana kas kecil PT PLN Persero Area Surakarta tidak terdapat bagan alir karena dana kas kecil telah di-dropping oleh PT PLN Persero Distribusi Jawa Tengah dan D.I Yogyakarta. commit to user 41 b. Permintaan dan pertanggungjawaban pengeluaran dana kas kecil Pemakai Dana Kas Kecil Pemegang Dana Kas Kecil PPKK : Permintaan Pengeluaran Kas Kecil PA : Persetujuan Anggaran BKK : Bukti kas bank pengeluaran Gambar 2.4 Permintaan dan Pertanggungjawaban Pengeluaran Dana kas kecil PT PLN Persero Area Surakarta Mulai PA PPKK PA PPKI Kuitansi Membuat permintaan dana kas kecil dan persetujuan anggaran dan memintakan otorisasi Melakukan pembelian dan memperoleh kuitansi 1 N Selesai PA PPKI Kuitansi PA PPKI Kuitansi BKK 1 Memberikan uang tunai dan memasukkan data ke SAP Membuat bukti kasbank pengeluaran dan menerbitkan nomor dokumen pembayaran commit to user 42 c. Pengisian Kembali Dana Kas Kecil Pemegang Dana Kas Kecil Assistant Analyst Keuangan Assistant Analyst Akuntansi RK : Rencana Kebutuhan BKM : Bukti kas bank penerimaan Gambar 2.5 Pengisian Kembali Dana Kas Kecil PT PLN Persero Area Surakarta Mulai RK Membuat rencana kebutuhan dan telah diotorisasi oleh supervisor administrasi umum 1 4 Jurnal Pengeluaran kas Laporan Keuangan Buku Besar RK RK Cek 1 Membuat cek 2 Membuat bukti kas bank penerimaan dan memintakan otorisasi Menguangkan cek dan menyimpan uang tunai Cek 2 3 BKM Cek 2 BKM 1 N Selesai Jurnal Pengeluaran kas BKM 3 4 N commit to user 43

C. PELAKSANAAN SISTEM DANA KAS KECIL PADA PT PLN