Siklus I Prosedur Penelitian

Penelitian ini bertempat di SMP Negeri 1 Baureno Bojonegoro dan berlangsung dan berlangsung selama 3 tiga bulan yaitu dari bulan Pebruari 2013 sampai dengan Mei 2013

B. Prosedur Penelitian

Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas PTK yang dilaksanakan terdiri dari 2 siklus dan tiap siklusnya terdiri dari 1 kegiatan tatap muka , dengan masing – masing tatap muka selama 2 jam pelajaran 2 x 40 menit . Setiap siklus terdiri dari 4 tahap, yaitu perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Hal ini dapat dilihat dalam Gb. 3.1 sebagai berikut : Gambar 3.1 Siklus Penelitian Tindakan Kelas Suharsimi Arikunto dkk, 2007:9 Dari gambar diatas dapat dijelaskan prosedur dalam penelitian ini adalah :

1. Siklus I

Perencanaan Refleksi SIKLUS I Pelaksanaa n Pengamatan Perencanaan SIKLUS II Pengamatan Pelaksanaa n Refleksi ? 17 17 a. Perencanaan 1. Melakukan observasi awal untuk identifikasi masalah dan mencari penyebab masalah melalui observasi langsung terhadap proses pembelajaran. 2. Menyusun perangkat pembelajaran RPP, LKS tentang materi gerak lurus 3. Menyusun instrumen pengamatan yang meliputi lembar pengamatan pengelolaan kelas, lembar pengamatan aktifitas siswa, tes hasil belajar serta lembar angket untuk mengetahui respon siswa. 4. Menyiapkan media, alat, dan bahan papan luncur, mobil mainan, stopwatch yang diperlukan dalam proses pembelajaran. b. Pelaksanaan 1. Guru menjelaskan rencana kegiatan yang akan dilakukan yaitu penerapan strategi Quantum Teaching dalam materi Gerak lurus . 2. Guru melakukan pembentukan kelompok. 3. Guru memotivasi siswa dengan cara menanyakan kepada siswa : Apakah kalian pernah bepergian dengan kereta api ? Fase Tumbuhkan 4. Siswa melakukan percobaan tentang gerak lurus beraturan Fase Namai 5. Tiap kelompok mendemonstrasikan gerak lurua beraturan Fase Demonstrasikan 6. Guru meminta siswa untuk menyimpulkan hasil percobaan Fase Ulangi 18 7. Guru mengevaluasi siswa Fase Ulangi 8. Guru dan siswa merayakan keberhasilan pembelajaran dengan cara bertepuk tangan dan bernyanyi bersama Fase rayakan c. Pengamatan 1. Pengamatan dilakukan oleh observer, dalam hal ini yang bertindak sebagai pengamat adalah peneliti. 2. Aspek yang diamati adalah kemampuan guru dalam mengelola pembelajaran dan aktivitas siswa yang dijadikan acuan untuk penilaian hasil belajar ranah afektif dan psikomotor. 3. Untuk merekam pengamatan pada pengelolaan pembelajaran dan aktivitas siswa selama pembelajaran, digunakan lembar pengamatan Format terlampir. d. Refleksi Guru dan observer merangkum hasil pelaksanaan pembelajaran sebagai acuan apakah pembelajaran dilanjutkan ke siklus II atau tidak. Dalam melakukan refleksi ini guru dibantu oleh teman sejawat yang juga bertindak sebagai observer. Siklus II a. Perencanaan 1. Mengidentifikasi dan merumuskan masalah berdasarkan refleksi pada siklus I. 19 2. Menyusun perangkat pembelajaran RPP, LKS tentang Gerak lurus 3. Menyusun instrumen pengamatan yang meliputi lembar pengamatan pengelolaan kelas, lembar pengamatan aktifitas siswa, tes hasil belajar serta lembar angket untuk mengetahui respon siswa. 4. Menyiapkan media, alat, dan bahan papan luncur, mobil mainan, ticker timer yang diperlukan dalam proses pembelajaran. b. Pelaksanaan 1. Guru menjelaskan rencana kegiatan yang akan dilakukan yaitu penerapan strategi Quantum Teaching dalam materi Gerak lurus . 2. Guru melakukan pembentukan kelompok. 3. Guru memotivasi siswa dengan cara menanyakan kepada siswa : Apa yang terjadi dengan kereta api yang di rem ? Fase Tumbuhkan 4. Siswa melakukan percobaan tentang gerak lurus berubah beraturan Fase Alami 5. Siswa mengisi lembar kerja secara berkelompok Fase Namai 6. Tiap kelompok mendemonstrasikan gerak lurus berubah beraturan secara bergiliran Fase Demonstrasikan 7. Guru meminta siswa untuk menyimpulkan hasil percobaan 8. Guru mengevaluasi siswa Fase Ulangi 9. Guru dan siswa merayakan keberhasilan pembelajaran dengan cara bertepuk tangan dan bernyanyi bersama Fase rayakan c. Pengamatan 1. Pengamatan dilakukan oleh observer, dalam hal ini yang bertindak sebagai pengamat adalah peneliti. 20 2. Aspek yang diamati adalah kemampuan guru dalam mengelola pembelajaran dan aktivitas siswa yang dijadikan acuan untuk penilaian hasil belajar ranah afektif dan psikomotor. 3. Untuk merekam pengamatan pada pengelolaan pembelajaran dan aktivitas siswa selama pembelajaran, digunakan lembar pengamatan Format terlampir d. Refleksi Mengevaluasi proses dan hasil belajar apakah sudah sesuai dengan kriteria yang diharapkan.

C. Subyek Penelitian