Pendekatan Penelitian METODE PENELITIAN

3. kritik, yaitu berupaya untuk mengembangkan kemampuan menimbangnya selalu obyektif. Untuk itu maka dituntut agar data dan pola berpikirnya selalu logis Soemitro,1988: 35-36. Karena fokus utama dalam penelitian ini mengkaji tinjauan aspek hukum pidana yang berlaku di Indonesia, serta dilihat pula dari segi aspek hak asasi manusia, penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian Yuridis Sosiologis. Dalam penelitian ini, memandang hukum sebagai fenomena sosial yang terjadi di masyarakat melihat pula peraturan perundang-undangan sebagai aspek hukum dan landasan hukum didalam penelitian. Penelitian ini juga menggunakan metode kepustakaan, yaitu dengan adanya sumber data primer dan sumber data sekunder. Data sekunder dibidang hukum yang dapat dibedakan menjadi beberapa bagian, meliputi: 1. bahan hukum primer yang mempunyai kekuatan hukum mengikat, meliputi: a. norma dasar Pancasila b. peraturan dasar: batang tubuh UUD 1945, Ketetapan-ketetapan MPR c. peraturan perundang-undangan d. badan hukum yang tidak dikodifikasikan, misalnya hukum adat e. yurisprudensi f. traktat 2. bahan hukum sekunder, yaitu bahan-bahan yang erat hubungannya dengan bahan-bahan hukum primer dan dapat membantu menganalisis dan memahami bahan hukum primer. 3. bahan hukum tersier, adalah bahan-baahan yang memberikan informasi tentang bahan hukum primer dan bahan hukum sekunder Soemitro,1988: 10-12. Dengan menggunakan metode yuridis sosiologis ini, dapat mengetahui bagaimana hukum itu dilaksanakan termasuk proses penegakan hukum law enforcement. Karena penelitian jenis ini dapat mengungkapkan permasalahan-permasalahan yang ada dibalik pelaksanaan dan penegakan hukum. Disamping itu, hasil penelitian ini dapat digunakan sebagi bahan dalam penyusunan suatu peraturan perundang-undangan.

B. Lokasi Penelitian

Lokasi penelitian adalah tempat dimana penelitian dilaksanakan atau tempat dimana seseorang melakukan penelitian. Tujuan ditetapkannya lokasi penelitian ini adalah agar diketahui dengan jelas obyek penelitian. Adapun lokasi penelitian ini adalah masyarakat dan lembaga dalam wilayah hukum Jakarta Pusat dan Kota Semarang. Adapun lokasi dari penelitian yang pertama adalah Lembaga Bantuan Hukum Kesehatan LBHK yang terletak di Jalan Manggarai Utara IV No. 8D Jakarta Selatan, yang merupakan kantor LBHK tersebut menangani kasus Nyonya Agian Isna Nauli yang atas pemintaan suaminya meminta agar disuntik mati euthanasia, kasus ini merupakan pertama yang terjadi di Indonesia. Di lokasi penelitian LBHK Jakarta, peneliti sangat antusias dan dibantu dalam proses mengelolaan data maupun mengambilan data dari kasus-kasus yang pernah ditangani mereka salah satunya adalah kasus euthanasia. Dalam hal ini peneliti dibimbing langsung oleh salah satu tim pendamping hukum dalam penanganan kasus euthanasia yang terjadi pada tahun 2004 silam, yang merupakan salah satu narasumber peneliti menjabat sebagai Direktur Eksekutif LBHK Jakarta Mochamad Sentot, SH, selain itu dibantu dalam proses pengambilan data-data oleh bagian Divisi Litigasi yaitu Nopber Siregar, SH. Peneliti dalam meneliti di lokasi penelitian ini tidak mengalami kendala, bahkan peneliti dalam kesempatan kali ini berterimaksih atas bantuan dan dukungan di dalam semua proses penelitian. Selanjutnya di dalam penelitian ini euthanasia ditinjau dari segi Hak Asasi Manusia, maka peneliti mengambil lokasi penelitian di Komisi Nasional Hak Asasi Manusia yang berkantor di Jalan Latuharhary No 4 B Menteng Jakarta Pusat. Di lokasi penelitian ini, peneliti tidak pula memiliki kendala yang berarti dalam proses penelitian, bahkan peneliti disambut dengan baik untuk penelitian dan melakukan wawancara dengan salah satu staf di KOMNAS HAM. Peneliti sebelumnya mengajukan izin penelitian dan kemudian ditanggapi dengan baik serta langsung ditemukan oleh Yosep Adi Prasetyo yang menjabat sebagai Sub Komisi Pendidikan dan Penyuluhan Hak Asasi Manusia. Peneliti langsung melakukan wawancara bebas terpimpin yang dilakukan dengan interaktif antara peneliti dengan responden. Selain dari tempat-tempat penelitian tersebut, peneliti juga mengambil data serta melakukan penelitian di tempat tertentu, dalam arti dimana peneliti