E. Kerangka Pikir
Pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran dapat mengurangi
kondisi yang monoton dan menjenuhkan sehingga pembelajaran dapat diterima oleh siswa. Salah satu model pembelajaran yang dapat digunakan oleh guru
dalam mata pelajaran IPS adalah model pembelajaran CTL type CRH, dengan alasan CTL type CRH dapat mendorong siswa untuk ikut aktif dalam belajar
karena pembelajaran diselingi dengan sedikit hiburan sehingga suasana tidak menegangkan dan diharapkan siswa dapat memperoleh hasil yang maksimal.
Dalam penerapan proses pembelajaran pada penelitian ini, dimulai dengan
menyampaikan materi persiapan kemerdekaan Indonesia dan dasar perumusan dasar negara, kemudian pada kelas yang akan diberi perlakuan model
pembelajaran CTL type CRH guru memberikan materi persiapan kemerdekaan Indonesia dengan menggunakan model pembelajaran CTL type CRH.
Sebaliknya pada kelas kontrol guru memberikan materi persiapan kemerdekaan Indonesia dengan menggunakan metode ceramah. Setelah itu diberikan tes
akhir posttest pada kelas yang diberi perlakuan model pembelajaran CTL type CRH dan kelas yang menggunakan metode ceramah.
Untuk mengetahui bagaimana pengaruh model pembelajaran CTL type CRH
akan dilihat dari perbandingan nilai posttest hasil belajar kelas yang diberikan perlakuan model pembelajaran CTL type CRH dengan kelas yang diberi
perlakuan menggunakan metode ceramah. Jika pelaksanaan model pembelajaran CTL type CRH dalam pembelajaran IPS baik maka kemungkinan
hasil belajar IPS siswa juga baik, namun jika pelaksanaan model pembelajaran CTL type CRH dalam pembelajaran IPS tidak baik maka kemungkinan besar
hasil belajar siswa juga tidak maksimal. Berdasarkan uraian tesebut, maka kerangka pikir dalam penelitian ini dapat dilihat pada gambar di bawah ini:
F.
Hipotesis
Penelitian yang merumuskan hipotesis adalah penelitian yang menggunakan pendekatan kuantitatif. Menurut Sugiyono 2012 : 96 hipotesis dapat
dinyatakan sebagai jawaban teoritis terhadap rumusan masalah penelitian, belum jawaban yang empirik dengan data. Sedangkan Noor 2014 : 79
menyatakan bahwa hipotesis merupakan jawaban sementara atas pertanyaan penelitian.
Dari pendapat para ahli diatas peneliti menyimpulkan bahwa hipotesis adalah
jawaban sementara atas pertanyaan penelitian yang dapat dinyatakan sebagai jawaban teoritis terhadap rumusan masalah penelitian, belum jawaban yang
empirik dengan data. Untuk menguji ada atau tidaknya pengaruhantara variabel X model pembelajaran CTL type CRH dengan variabel Y hasil belajar IPS
siswa.
Peneliti mengajukan hipotesis “Ada pengaruh penerapan model pembelajaran
CTL type CRH terhadap hasil belajar siswa dalam pembelajaran IPS kelas V
SD Negeri 1 Kampungbaru, Kota Bandar Lampung Tahun Pelajaran 20152016
”. Gambar 2.1 Bagan Kerangka Pikir
Model Pembelajaran CTL type CRH X
Hasil Belajar IPS Siswa Y
III. METODE PENELITIAN
A. Desain Penelitian
1.
Pendekatan Penelitian Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan
kuantitatif. Menurut Sugiyono 2009: 13 data penelitian pada pendekatan kuantitatif berupa angka-angka dan analisis menggunakan
statistik.
2. Metode Penelitian
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah true
experimental design dengan pola pretest-posttest control group design. Menurut Sugiyono 2009: 113 ciri utama true experimental adalah
bahwa, sampel yang diambil secara random dari populasi tertentu. Jadi cirinya adalah adanya kelompok kontrol dan sampel dipilih secara
random. Alasan peneliti memilih penelitian eksperimen karena suatu eksperimen
dalam bidang pendidikan dimaksudkan untuk menilai pengaruh suatu model pembelajaran CTL type CRH terhadap hasil belajar.
Dalam pelaksanaan penelitian eksperimen, kelas eksperimen dan kelas
kontrol diatur secara intensif sehingga kedua variabel mempunyai
karakteristik yang sama atau mendekati sama. Yang membedakan dari kedua kelas ialah bahwa grup eksperimen diberi perlakuan model
pembelajaran CTL type CRH, sedangkan grup kontrol diberikan perlakuan menggunakan metode ceramah.
Adapun gambaran mengenai rancangan Pretest-Posttest Control Group
Design menurut Sugiyono 2009 : 112 sebagai berikut.
Gambar 3.1 Rancangan Pretest-Posttest Control Grup Design
Keterangan : O
1
: Pengukuran kemampuan awal kelas eksperimen O
2
: Pengukuran kemampuan akhir kelas eksperimen X : Pemberian perlakuan
O
3
: Pengukuran kemampuan awal kelas kontrol O
4
: Pengukuran kemampuan akhir kelas kontrol.
Adapun langkah-langkah penelitian tampak dalam gambar berikut.
Gambar 3.2
Langkah-langkah penelitian
R O
1
X O
2
R O
3 4
Kelas eksperimen belajar IPS dengan menerapkan model
pembelajaran CTL type CRH
Kelas kontrol belajar IPS menerapkan metode ceramah
pretest
posttest