Kegiatan inti Pelaksanaan Penelitian

3 Memberikan test akhir kepada siswa berupa postest dari materi yang telah diajarkan.

E. Jenis Data dan Teknik Pengambilan Data 1. Jenis Data

Jenis dan teknik pengambilan data pada penelitian ini adalah: a. Data Kuantitatif Data kuantitatif yaitu berupa data hasil belajar aspek kognitif siswa pada materi pokok sistem imunitas yang diperoleh dari nilai pretes dan postes. b. Data Kualitatif Data kualitatif berupa data persentase sikap ilmiah siswa yang diperoleh dari hasil observasi selama proses pembelajaran.

2. Teknik Pengambilan Data

Teknik pengumpulan data pada penelitian ini adalah sebagai berikut: a. Pretes dan Postes Data berupa nilai pretes yang diambil pada pertemuan awal dan nilai postes pada pertemuan terakhir. Nilai pretes diambil sebelum pembelajaran, sedangkan nilai postes diambil setelah pembelajaran pada pertemuan terakhir kedua kelas eksperimen. Bentuk soal yang diberikan baik pretes maupun postes adalah sama, jumlah soal sebanyak tujuh butir soal dan berupa essay yang mengandung indikator pencapaian materi. Masing-masing indikator memiliki skor yang tertera pada rubrik penilaian soal pretes dan postes. Teknik penskoran nilai pretes dan postes yaitu : = 100 Keterangan : S = Nilai yang diharapkan dicari; R = Jumlah skor dari item atau soal yang dijawab benar; N = Jumlah skor maksimum dari tes tersebut Purwanto, 2008: 112. b. Lembar observasi sikap ilmiah siswa Berisi kegiatan yang diamati pada saat proses pembelajaran. Setiap siswa diamati poin kegiatan yang dilakukan dengan cara memberi skor pada lembar observasi sesuai dengan aspek yang telah ditentukan. Tabel 3. Tabulasi Data Hasil Observasi Sikap Ilmiah Siswa No Nama Skor Aspek yang diamati ∑ Xi n ±Sd Kriteria A B C D 1 2 3 4 dst. ∑ Xi N ±Sd Kriteria Keterangan: X = Rata-rata skor sikap ilmiah siswa; ∑ x i = Jumlah skor yang diperoleh; n = Jumlah skor maksimun; dimodifikasi dari Sudjana, 2005: 67. Petunjuk: Berilah skor pada setiap aspek yang diamati sesuai tingkatan sikap ilmiah yang ditampilkan oleh siswa, dengan kriteria sebagai berikut: Kriteria penilaian sikap ilmiah siswa: A. Sikap ingin tahu Curiosity: 1. Mencari solusi pemecahan masalah yang terdapat dalam LKK melalui pemikiran sendiri.

Dokumen yang terkait

Pengaruh metode pembelajaran means-ends analysis terhadap peningkatan hasil belajar IPS di Madrasah Tsanawiyah Al Falah Jakarta

5 64 148

Pengaruh model pembelajaran creative problem solving terhadap hasil belajar biologi siswa pada konsep virus (kuasi eksperimen di SMAN 9 Bekasi)

6 30 254

Pengaruh Model Pembelajaran Creative Problem Solving (CPS) Menggunakan Masalah Kontekstual Terhadap Pemahaman Konsep Matematika Siswa

1 43 0

Pengaruh penggunaan model pembelajaran creative problem solving: CPS termodifikasi terhadap hasil belajar siswa pada konsep hukum newton tentang gravitasi

3 36 0

Pengaruh Model Pembela jaran Creative Problem Solving (CPS) Terhadap Kemampuan Penalaran Analogi Matematik Siswa

1 27 309

EKSPERIMEN PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN MEANS ENDS ANALYSIS (MEA) TERHADAP Eksperimen Pembelajaran Matematika Dengan Model Pembelajaran Means Ends Analysis (MEA) Terhadap Hasil Belajar Siswa Ditinjau Dari Kemampuan Pemecahan Masala

1 7 17

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN CREATIVE PROBLEM SOLVING (CPS) TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI POKOK SISTEM KOLOID KELAS XI SMA NEGERI SMA 1 AEK NATAS.

0 2 15

PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN CREATIVE PROBLEM SOLVING (CPS) UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN CREATIVE PROBLEM SOLVING (CPS) UNTUK MENINGKATKAN KEAKTIFAN DAN HASIL BELAJAR PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN MATERI

0 0 16

Perbandingan Hasil Belajar Siswa Pokok Bahasan Teorema Pythagoras dengan Menggunakan Model Pembelajaran Creative Problem Solving

0 0 6

BAB II KAJIAN PUSTAKA E. Deskripsi Teori 7. Model Pembelajaran Creative Problem Solving a. Pengertian Model Pembelajaran Creative Problem Solving - PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN CPS (CREATIVE PROBLEM SOLVING) TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI MENGHIT

0 0 38