1. Memvalidasi diagram aliran data dalam hal kelengkapan dan keakuratan; 2. Menyediakan suatu titik awal untuk mengembangkan layar dan laporan-
laporan; 3. Menentukan muatan data yang disimpan dalam file-file;
4. Mengembangkan logika untuk proses-proses diagram aliran data. 2.2.5
Perangkat Lunak Pendukung
Adapun dalam membangun sistem diperlukan beberapa perangkat lunak untuk mendukung pembangunan sistem, diantaranya yaitu:
2.2.5.1 PHP
PHP akronim dari PHP Hypertext Preprocessor yang merupakan bahasa pemrogramman berbasis web yang memiliki kemampuan untuk memproses data
dinamis. PHP dikatakan sebagai sebuah server-side embedded script language artinya sintaks-sintaks dan perintah yang kita berikan akan sepenuhnya dijalankan oleh
server tetapi disertakan pada halaman HTML biasa. Aplikasi-aplikasi yang dibangun
oleh PHP pada umumnya akan memberikan hasil pada web browser, tetapi prosesnya secara keseluruhan dijalankan di server. Pada prinsipnya server akan bekerja apabila
ada permintaan dari client. Dalam hal ini client menggunakan kode-kode PHP untuk mengirimkan permintaan ke server. Ketika menggunakan PHP sebagai server-side
embedded script language maka server akan melakukan hal-hal sebagai berikut :
1. Membaca permintaan dari clientbrowser 2. Mencari halamanpage di server
3. Melakukan instruksi yang diberikan oleh PHP untuk melakukan modifikasi pada halamanpage
4. Mengirim kembali halaman tersebut kepada client melalui internet atau intranet.
PHP merupakan salah satu bahasa pemrograman web yang paling banyak digunakan saat ini. Hasil dari NetCraft, menyatakan bahwa ada kurang lebih 52juta
pengguna PHP diseluruh dunia atau kalau di persentase sekitar 70,9. Sebuah angka yang fantastis untuk sebuah bahasa pemrograman. Beberapa kelebihan PHP
dibanding dengan bahasa pemrograman yang lain menurut Wikipedia antara lain :
1. Bahasa pemrograman PHP adalah sebuah bahasa script yang tidak melakukan sebuah kompilasi dalam penggunaanya.
2. Web Server yang mendukung PHP dapat ditemukan dimana - mana dari mulai apache, IIS, Lighttpd, nginx, hingga Xitami dengan konfigurasi yang relatif
mudah. 3. Dalam sisi pengembangan lebih mudah, karena banyaknya milis - milis dan
developer yang siap membantu dalam pengembangan. 4. Dalam sisi pemahamanan, PHP adalah bahasa scripting yang paling mudah
karena memiliki referensi yang banyak. 5. PHP adalah bahasa open source yang dapat digunakan di berbagai mesin
Linux, Unix, Macintosh, Windows dan dapat dijalankan secara runtime melalui console serta juga dapat menjalankan perintah-perintah system.
2.2.5.2 Javascript