Subjek Penelitian Alat Pengumpulan Data Teknik Analisis Data

1. Analisis kualitatif Analisis data kualitatif digunakan untuk mendeskripsikan data dan memberikan makna tentang aktivitas siswa yang diperoleh melalui lembar observasi aktivitas siswa. Setiap aktivitas yang dilakukan masing- masing siswa, kemudian diberi tanda checklist yang diamati. Analisis yang dilakukan terhadap data aktivitas siswa adalah sebagai berikut: a. Untuk menghitung persentase dari tiap-tiap indikator aktivitas yang dilakukan dengan menggunakan rumus sebagai berikut: Keterangan: P : persentase indikator aktivitas yang diharapkan R : jumlah indikator aktivitas siswa yang dilakukan T : jumlah total maksimum indikator aktivitas Sumber: Purwanto 2008: 132 b. Untuk menghitung nilai aktivitas siswa digunakan rumus sebagai berikut: P = x 100 N = x 100 Keterangan: N : nilai yang dicari R : skor mentah yang diperoleh siswa SM: skor maksimum ideal 100 : bilangan tetap Sumber: Purwanto 2008: 102 Tabel 1. Kategori aktivitas siswa berdasarkan perolehan nilai No Rentang Nilai Kategori 1 81 Sangat Aktif 2 61 - 80 Aktif 3 41 - 60 Cukup 4 21 - 40 Kurang 5 20 Pasif Sumber: Adaptasi dari Poerwanti, Endang 2008: 7-8 c. Untuk menghitung persentase siswa aktif secara klasikal digunakan rumus: Sumber: Aqip, dkk: 2009: 41 Tabel 2. Kategori aktivitas siswa secara klasikal No Rentang Nilai Kategori P = ∑ ∑ x 100 1 81 Sangat Aktif 2 61 - 80 Aktif 3 41 - 60 Cukup 4 21 - 40 Kurang 5 20 Pasif Sumber: Adaptasi dari Poerwanti, Endang 2008: 7-8 Analisis kualitatif juga digunakan untuk mendeskripsikan data tentang kinerja guru. Data tersebut diperoleh dengan menggunakan lembar observasi tentang kinerja guru dalam menggunakan metode demonstrasi selama proses pembelajaran berlangsung. Nilai kinerja guru diperoleh dengan rumus: Keterangan: N : nilai yang dicari R : skor mentah yang diperoleh siswa SM: skor maksimum ideal 100 : bilangan tetap Sumber: Purwanto 2008: 102 Tabel 3. Kategori kinerja guru berdasarkan perolehan nilai No Rentang Nilai Kategori N = x 100 1 81 Sangat Baik 2 61 - 80 Baik 3 41 - 60 Cukup 4 21 - 40 Kurang 5 20 Sangat Kurang Sumber: Adaptasi dari Poerwanti, Endang 2008: 7-8 2. Analisis kuantitatif Analisis data kuantitatif digunakan untuk menganalisis hasil belajar siswa dengan menghitung ketuntasan individual, nilai rata-rata dan ketuntasan klasikal dengan rumus sebagai berikut: a. Nilai individual = x 100 b. Nilai rata-rata = c. Ketuntasan klasikal = Sumber: Adaptasi dari Aqip, dkk: 2009:41 Pada penelitian tindakan kelas ini peneliti menggunakan analisis deskriptif komparatif, yaitu membandingkan data kuantitatif dari kondisi awal, siklus I, siklus II, dan siklus berikutnya.

F. Prosedur Penelitian

Pelaksanaan penelitian ini mengikuti tahap-tahap penelitian tindakan kelas yang dalam pelaksanaan tindakannya terdiri atas beberapa siklus. Setiap siklus terdiri atas tahap perencanaan planning, pelaksanaan tindakan acting, pengamatan observing, dan refleksi reflecting. Secara rinci pelaksanaan penelitian tindakan kelas ini meliputi langkah-langkah sebagai berikut: 1. Siklus I a. Perencanaan Tahap perencanaan adalah persiapan yang dilakukan untuk melaksanakan penelitian tindakan kelas, antara lain sebagai berikut: 1 Menentukan kelas yang akan diteliti dan menetapkan siklus tindakan kelas, yaitu kelas V lima. 2 Menetapkan waktu dimulainya penelitian tindakan kelas, yaitu pada April 2012 semester genap. 3 Menetapkan materi pelajaran, yaitu materi IPA kelasV lima sesuai dengan kurikulum yang berlaku di SD Negeri 1 Panjang Utara yaitu KTSP 2006 Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan. 4 Menyusun Rencana Perbaikan Pembelajaran RPP. 5 Melengkapi peralatanmedia yang akan digunakan. 6 Menyusun Lembar Kerja Siswa LKS. 7 Menyusun alat tes, yaitu tes esay ataupun pilihan ganda untuk setiap siklus.

Dokumen yang terkait

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI PENGGUNAAN METODE DEMONSTRASI PADA SISWA KELAS IV SDN 4 SUMBEREJO BANDAR LAMPUNG

0 7 168

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI PENGGUNAAN METODE DEMONSTRASI SISWA KELAS V SD NEGERI 1 CANDIMAS NATAR

0 20 69

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN PRESTASI BELAJAR IPA MENGGUNAKAN METODE DEMONSTRASI SISWA KELAS V SDN 4 WONODADI KECAMATAN GADINGREJO

0 5 43

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR TEMATIK DENGAN MENGGUNAKAN ALAT PERAGA KARTU BILANGAN PADA SISWA KELAS 1 SDN 3 PANJANG UTARA BANDAR LAMPUNG

0 8 45

MENINGKATKAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MENGGUNAKAN METODE DEMONSTRASI PADA SISWA KELAS V SDN 2 SUMBEREJO BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2013/2014

1 12 42

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR IPS DENGAN MENGGUNAKAN METODE DISKUSI PADA SISWA KELAS IV SEKOLAH DASAR NEGERI 2 PALAPA BANDAR LAMPUNG TAHUN PELAJARAN 2013/2014

0 11 63

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA MENGGUNAKAN METODE PROBLEM SOLVING PELAJARAN MATEMATIKA KELAS IV SDN 3 PANJANG UTARA BANDAR LAMPUNG 2013/2014

2 39 74

PENINGKATAN AKTIVITAS DAN PRESTASI BELAJAR IPA DENGAN MENGGUNAKAN ALAT PERAGA PADA SISWA KELAS IV SDN I PANJANG SELATAN BANDAR LAMPUNG

0 10 18

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI METODE EKSPERIMEN PADA SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR Mahpudin mahpudin893gmail.com Universitas Majalengka ABSTRAK - PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA MELALUI METODE EKSPERIMEN PADA SISWA KELAS V SEKOLAH DASAR

0 0 8

PENINGKATAN HASIL BELAJAR IPA MENGGUNAKAN METODE INKUIRI KELAS V SEKOLAH DASAR NEGERI 03 SUTI SEMARANG

0 0 13