Indonesia IV di Ternate, Maluku Utara 2011, Korean-ASEAN Poets Literature Festival II di Pekanbaru, Riau 2011, dan Ubud writers Readers Festival
UWRF di Ubud, Denpasar, Bali 2012, di samping menjadi ketua pelaksana Temu Sastrawan Indonesia II di Pangkalpinang, Bangka Belitung 2009.
Sebagian besar cerita dalam kumpulan cerpen Istri Muda Dewa Dapur menggambarkan realitas sosial dan budaya yang ada dalam masyarakat Bangka.
Karena itu, akan sangat menarik jika kumpulan cerpen tersebut dikupas untuk menggali dan memahami ciri khas warna lokal etnis Melayu dan Tionghoa di
Bangka. Peneliti sengaja memilih kumpulan cerpen Istri Muda Dewa Dapur karena dibandingkan kumpulan cerpen Sunlie sebelumnya Malam Buta Yin,
kumpulan cerpen Istri Muda Dewa Dapur lebih kompleks dari segi lokalitas, tidak hanya satu suku Melayu atau Tionghoa saja, melainkan keduanya.
B. Fokus Permasalahan
Dalam proses kreatif, tentunya Sunlie terlebih dahulu memiliki interaksi dengan realitas sosio-kultural di sekitarnya. Ia adalah salah seorang pengarang
yang mendayagunakan warna lokal budaya Melayu dan Tionghoa di Bangka dalam meramu karya-karyanya. Maka, hal yang perlu diberi fokus dalam
penelitian ini antara lain sebagai berikut. 1. Unsur-unsur kebudayaan yang mencerminkan warna lokal dalam kumpulan
cerpen Istri Muda Dewa Dapur.
2. Unsur intrinsik yang merefleksikan warna lokal dalam kumpulan cerpen Istri Muda Dewa Dapur.
3. Pandangan stereotip masyarakat suku Melayu Bangka terhadap masyarakat suku Tionghoa Bangka, juga sebaliknya, pandangan stereotip masyarakat suku
Tionghoa Bangka terhadap masyarakat suku Melayu Bangka dalam kumpulan cerpen Istri Muda Dewa Dapur.
C. Rumusan Masalah
Berdasarkan realitas yang dijelaskan sebelumnya, maka rumusan masalah yang dapat ditarik antara lain sebagai berikut.
1. Apa saja unsur-unsur kebudayaan yang mencerminkan warna lokal etnis Melayu dan Tionghoa di Bangka dalam kumpulan cerpen Istri Muda Dewa
Dapur? 2. Unsur intrinsik apa saja yang merefleksikan warna lokal etnis Melayu dan
Tionghoa di Bangka dalam kumpulan cerpen tersebut? 3. Bagaimana pandangan stereotip masyarakat suku Melayu Bangka terhadap
masyarakat suku Tionghoa Bangka, juga sebaliknya, pandangan stereotip masyarakat suku Tionghoa Bangka terhadap masyarakat suku Melayu Bangka
dalam kumpulan cerpen Istri Muda Dewa Dapur?
D. Tujuan
Penelitian ini bertujuan sebagai berikut. 1.
Mendeskripsikan apa saja unsur-unsur kebudayaan yang mencerminkan warna lokal etnis Melayu dan Tionghoa di Bangka dalam kumpulan cerpen
Istri Muda Dewa Dapur. 2. Mendeskripsikan unsur intrinsik dalam kumpulan cerpen Istri Muda Dewa
Dapur yang merefleksikan warna lokal etnis Melayu dan Tionghoa di Bangka. 3. Memahami bagaimana pandangan stereotip masyarakat suku Melayu Bangka
terhadap masyarakat suku Tionghoa Bangka, juga sebaliknya, pandangan stereotip masyarakat suku Tionghoa Bangka terhadap masyarakat suku
Melayu Bangka yang digambarkan dalam kumpulan cerpen Istri Muda Dewa Dapur.
E. Manfaat