digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
4. Kyai Abdurrahman Bafaqih murid Kyai Muzakki Syah imam dzikir manaqib Brunai Darussalam.
5. Tuan Datuk Athoilah dan Kyai Zainal Arifin murid Kyai Muzakki Syah imam dzikir manaqib Malaysia
6. Elmi putra pertama Kyai Muzakki Syah dan istri Umar Syaifudin ketua dzikir manaqib di Arab Saudi.
2
Jadwal kegiatan dzikir manaqib didalam dan diluar wilayah Jember dibawah pimpinan Kyai Muzakki, sebagai berukut:
1. Jumat Malam: Wilayah Banyuwangi berangkat dari pesantren setelah Shalat Maghrib
2.
Sabtu Malam: Wilayah Kabupaten Jember biasanya berangkat dari Pesantren jam delapan malam
3.
Minggu Malam: Wilayah Kabupaten Lumajang dan sekitarnya biasaya berangkat dari pesantren setelah shalat isyak.
4.
Senin Malam: Wilayah Kabupaten Probolinggo Pasuruan kadang berangkat dari pesantren sebelum maghrib dan kadang setelah maghrib
5.
Selasa Malam: Kadang Bondowoso, kadang Jember. berangkat jam delapan malam.
6.
Rabu malam: Wilayah Kabupaten Situbondo berangkat setelah Shalat Maghrib
7.
Kamis Malam:di pesantren Al-Qodiri Jember dimulai pukul 20.30-00.30 Wib.
3
2
Ibid., 35-36. Juga dikutip oleh Akhmad Rifa’i Ikhsan, wawancara, 17 November 2016.
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
B. Bentuk Kegiatan dan Bacaan
Dalam mengamalkan kegiatan dan bacaan dzikir manaqib Syaikh Abdul Qadir Jailani di Pesantren Al-Qodiri ini, dilaksanakan dengan melalui
beberapa proses yang perlu diperahtikan, diantaranya yaitu: 1. Dilandasi dengan niat yang ikhlas lillah-billah irrasul-birrasul semata-
mata untuk beribadah dan mencari ridha Allah Swt. 2. Diwaktu melakukan permohonan tidak dibenarkan minta kepada Syaikh
Abdul Qadir Jailani. Memohon kepada Allah Swt. dengan perantaraan barakah Syaikh Abdul Qadir Jailani dan syafaat Rasulullah
3. Dalam melakukan permohonan yaitu waktu mura qabah pada Allah,
sebaiknya diawali dengan bertaubat atas dosa diri kita, khusunya tujuh anggota badan yaitu, lisan, mata, telinga, tangan, kaki, perut, dan
kemaluan, karena dosa menjadi penghalang terkabulnya doa. Kemudian, memohon kuat iman karena tanpa iman segala kenikmatan akan sia-sia.
Setelah itu, memohon hajat dengan khusu’ dan penuh keyakinan, bahwa
Allah Swt kuasa mengabulkan doa kita sedangkan kita sangat tidak berdaya dihadapan Allah.
4. Dalam melakukan wiridan ini sebaiknya dalam keadaan suci dari hadas dan menghadap kiblat serta dilakukan secara istiqomah.
4
3
Akhmad Rifa’i Ikhsan, wawancara, Jember, 17 November 2016. Juga dikutip oleh Fikri Farikhin, “Jadwal Pengajian Manaqib Kyai Akhmad Muzakki”, dalam
http:www.alqodiri.com201605jadwal-pengajian-kh-ahmad-muzakki-syah.html.
4
Abdullah, Terjemah Tuntunan Dzikir Jember: Percetakan Mandiri, 2000, 1-2.
digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id digilib.uinsby.ac.id
Sedangkan tata cara dzikir manaqib, sebagai berikut: 1. Sebelum membaca dzikir manaqib, diawali dengan membacai
istighotsah sebagai berikut:
ح ح ّ
ح ح ّ
3x
س ع ف
“Wahai Tuhan yang maha pengasih lebih dari segala yang mengasihi 3x
berikanlah kelegaan kelapangan kepada orang-orang muslim ”
ّ ّ
ح ح ّ ج
ع ع
“Wahai Tuhan kami Wahai Yang Maha Mulia. Wahai Tuhan kami Wahai Yang Maha Penyayang.
Engkau Yang Maha Pemberi lagi bersifat santun. Engkaulah sebaik- baik tempat untuk meminta pertolongan.
”
س ج س ف
ل ُ ع
“Kami tidak berharap melainkan kepadaMu, maka capaikanlah kami Yaa Ilaahi dengan satu pencapaian
Sebelum datang kehancuran dan kemusnahan, yang menular di dunia dan agama.
”
5
ّ سح س
5
Ibid., 4.