Variabel Kesiapan Kerja Distribusi Frekuensi
62 perhitungan masing-masing variabel lebih kecil daripada harga F
tabel
pada taraf 5, sehingga semua pola hubungan variabel bebas dan variabel terikatnya
bersifat linier. 1
Uji linieritas variabel Praktik Kerja Industri X
1
denga variabel Kesiapan Kerja Y menunjukan koefisien F
hitung
10,486 lebih besar dari F
tabel
pada taraf signifikansi 5 dengan dk pembilang = 1 dan dk penyebut = 63-2-
1= 60, sebesar 3,15. Ternyata F
hitung
lebih besar dari F
tabel
dengan nilai P sebesar 0,003 lebih kecil dari 0,05. Berdasarkan hasil uji tersebut dapat
disimpulkan bahwa variabel Prakerin mempunyai hubungan linier dengan variabel Kesiapan Kerja.
2 Uji linieritas variabel Bimbingan Karir X
2
dengan variabel Kesiapan Kerja Y menunjukan koefisien F
hitung
15,573 lebih besar dari F
tabel
pada taraf signifikansi 5 dengan dk pembilang = 1 dan dk penyebut = 63-2-1=
60, 3,15. Ternyata F
hitung
lebih besar dari F
tabel
dengan nilai P sebesar 0,000 lebih kecil dari 0,05. Berdasarkan hasil uji tersebut dapat disimpulkan
bahwa variabel Bimbingan Karir mempunyai hubungan linier dengan variabel Kesiapan Kerja.