Desain Penelitian Pengembangan Perangkat Pembelajaran

43 2. Variabel Terikat Variabel terikat dalam penelitian ini adalah kemampuan komunikasi matematik. Kemampuan komunikasi matematik adalah kemampuan siswa dalam mengkomunikasikan ide atau gagasan matematika baik tertulis maupun secara lisan. Aspek-aspek kemampuan matematika yang harus dimiliki siswa terbagi ke dalam empat kompetensi yaitu grammatical competence, discourse competence, sociolinguistic competence, dan stretegic competence. Data kemampuan komunikasi matematik diperoleh dari hasil pekerjaan siswa dalam menyelesaikan test kemampuan komunikasi matematik dalam pre-test dan post- test.

F. Desain Penelitian

Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah pre-test post-test group design yaitu memberikan pre-test sebelum dilakukan suatu perlakuan terhadap siswa dan post-test setelah diberikan perlakuan kepada siswa. Tabel 4. Rancangan Desain Eksperimen Group Pre-test Perlakuan Post-test E 1 O 1 X 1 O 2 E 2 O 1 X 2 O 2 Desain ini melibatkan dua kelompok yang diberi pre-test O, kemudian diberikan suatu perlakuan X, dan diberi post-test O. Keberhasilan treatment ditentukan dengan membandingkan nilai pre-test dan post-test. 44 Keterangan : E 1 : Kelas eksperimen pertama yang mendapatkan perlakuan model kooperatif tipe Think Pair Share TPS dengan pendekatan Scientific E 2 : Kelas eksperimen kedua yang mendapatkan perlakuan model kooperatif tipe Student Teams-Achievement Divisions STAD dengan pendekatan Scientific O 1 : Pre-test yang diberikan pada kelas eksperimen pertama dan kedua X 1 : Perlakuan pada kelas eksperimen pertama berupa pembelajaran dengan mengaplikasikan model kooperatif tipe Think Pair Share TPS dengan pendekatan Scientific X 2 : Perlakuan pada kelas eksperimen pertama berupa pembelajaran dengan mengaplikasikan model kooperatif tipe Student Teams-Achievement Divisions STAD dengan pendekatan Scientific O 2 : Post-test yang diberikan pada kelas eksperimen pertama dan kedua

G. Pengembangan Perangkat Pembelajaran

Perangkat pembelajaran yang digunakan dalam penelitian ini berupa Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP dan Lembar Kegiatan Siswa LKS. Pembuatan perangkat pembelajaran disesuaikan dengan jumlah pertemuan dan jam pelajaran di setiap pertemuan. 1. Rencana Pelaksanaan Pembelajaran RPP Langkah-langkah pembuatan RPP yang dilakukan oleh peneliti adalah sebagai berikut : 45 a. Merumuskan indikator pembelajaran. b. Menentukan tujuan pembelajaran. c. Mempelajari model kooperatif tipe Think Pair Share TPS dengan pendekatan Scientific dan model kooperatif tipe Student Teams- Achievement Divisions STAD dengan pendekatan Scientific. d. Menyusun draf RPP yang disesuaikan dengan model kooperatif tipe Think Pair Share TPS dengan pendekatan Scientific dan model kooperatif tipe Student Teams-Achievement Divisions STAD dengan pendekatan Scientific. e. Mengkonsultasikan draf RPP dengan dosen pembimbing dan guru mata pelajaran. f. Melakukan validasi RPP dengan dosen ahli. g. Merevisi RPP yang telah dikonsultasikan sesuai dengan arahan dosen pembimbing, guru mata pelajaran, dan dosen ahli. 2. Lembar Kegiatan Siswa LKS Pembuatan Lembar Kegiatan Siswa LKS yang dilakukan oleh peneliti melalui langkah-langkah sebagai berikut : a. Menyusun draf LKS yang sesuai dengan model kooperatif tipe Think Pair Share TPS dengan pendekatan Scientific dan model kooperatif tipe Student Teams-Achievement Divisions STAD dengan pendekatan Scientific. b. Mengkonsultasikan draf LKS kepada dosen. c. Melakukan validasi LKS dengan dosen ahli. d. Merevisi LKS yang telah dikonsultasikan dan divalidasi. 46

H. Teknik Pengumpulan Data

Dokumen yang terkait

Penerapan model pembelajaran kooperatif dengan teknik Student Teams Achievement Division (STAD) untuk meningkatkan hasil belajar fiqih di MTs Nurul Hikmah Jakarta

0 9 145

The Effectiveness Of Using The Student Teams Achievement Divisions (STAD) Technique Towards Students’ Understanding Of The Simple Past Tense (A Quasi-Experimental Study at the Eighth Grade Students of SMP Trimulia, Jakarta Selatan)

1 8 117

Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe Student Teams Achievement Divisions (STAD) dalam meningkatkan hasil belajar akidah akhlak: penelitian tindakan kelas di MA Nihayatul Amal Karawang

0 10 156

Peningkatan hasil belajar PKN siswa kelas IV MI Attaqwa Bekasi Utara melalui penggunaan model pembelajaran kooperatif tipe STAD (Student Teams Achievement Divisions)

0 5 152

Pengaruh pembelajaran kooperatif tipe Student Teams Achievement Divisions (STAD) dan Think Pair Share (T P S) terhadap prestasi belajar ditinjau dari sikap ilmiah

0 19 251

PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) DITINJAU DARI KEMAMPUAN AWAL TERHADAP KEMAMPUAN KOGNITIF SISWA SMP

0 4 88

PERBEDAAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA YANG DIAJAR DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVMENT DIVISIONS (STAD) DAN TIPE THINK-PAIR-SHARE (TPS,).

0 2 23

EKSPERIMENTASI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) DENGAN PENDEKATAN PROBLEM SOLVING DITINJAU DARI AKTIVITAS BELAJAR SISWA.

0 0 10

Eksperimentasi Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Student Team Achievement Divisions (STAD) dan Think Pair Share (TPS) Terhadap Prestasi Belajar Matematika Ditinjau Dari Motivasi Berprestasi

0 0 8

KOMPARASI KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) DAN TIPE THINK-PAIR-SHARE (TPS) PADA SISWA SMP

0 0 8