Analisis Data ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

70

BAB V ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN

A. Analisis Data

1. Pengumpulan Data Data mengenai penentuan CEO Gender selama tahun 2011-2015 dapat dilihat pada tabel 3. Data perusahaan populasi sasaran dapat dilihat pada lampiran. Data pengukuran konservatisme akuntansi pada lampiran 2. Data penghitungan rata-rata konservatisme akuntansi dapat dilihat pada kampiran 3. Data mengenai penghitungan konservatisme akuntansi dapat dilihat pada tabel 4. 2. Penentuan CEO Gender Hasil penentuan CEO Gender seperti pada tabel dibawah ini: Tabel 3. Penentuan CEO Gender No. Kode CEO Gender 1 ADES 2 AKPI 3 ALDO 4 ALKA 5 ALMI 6 AMFG 7 APLI 8 ASII 9 AUTO Sumber: Data sekunder yang diolah 2017 Tabel 3. Penentuan CEO Gender Lanjutan No. Kode CEO Gender 10 BAJA 11 BATA 12 BIMA 13 BRNA 14 BTON 15 BUDI 16 CEKA 17 CPIN 18 DLTA 19 DPNS 20 EKAD 21 FASW 22 GDST 23 GGRM 24 GJTL 25 HDTX 26 HMPS 27 ICBP 28 IGAR 29 IKAI 30 IMAS 31 INAF 32 INAI 33 INCI 34 INDF 35 INDS 1 36 INTP 37 JECC 38 JKSW 39 JPFA Sumber: Data sekunder yang diolah 2017 Tabel 3. Penentuan CEO Gender Lanjutan No. Kode CEO Gender 40 JPRS 41 KAEF 42 KBLI 43 KBLM 44 KBRI 45 KDSI 46 KIAS 47 KICI 1 48 KLBF 1 49 LION 50 LMPI 51 LMSH 52 MAIN 53 MBTO 54 MERK 55 MLBI 56 MLIA 57 MRAT 1 58 MYOR 59 MYTX 60 NIPS 61 PICO 62 PRAS 63 PSDN 64 PYFA 65 RICY 66 RMBA 67 ROTI 1 68 SCCO 1 69 SCPI Sumber: Data sekunder yang diolah 2017 Tabel 3. Penentuan CEO Gender Lanjutan0 No. Kode CEO Gender 70 SIAP 71 SIPD 72 SKLT 73 SMCB 74 SMGR 75 SMSM 76 SPMA 77 SRSN 78 SSTM 79 STAR 80 STTP 81 TCID 82 TIRT 83 TOTO 84 TRST 85 TSPC 86 ULTJ 87 UNIT 88 UNVR 89 VOKS 90 YPAS Sumber: Data sekunder yang diolah 2017 Keterangan = CEO laki-laki di perusahaan 1 = CEO perempuan di perusahaan 3. Penghitungan Konservatisme Akuntansi Hasil penghitungan konservatisme akuntansi dapat dilihat pada table di bawah ini: Tabel 4. Penghitungan Konservatisme Akuntansi No. Kode Rata-Rata Akrual Konservatisme Akuntansi 1 ADES 0,2146 2 AKPI -27,0931 3 ALDO -0,3352 4 ALKA -0,0747 5 ALMI -0,1449 6 AMFG -0,1123 7 APLI -0,0114 8 ASII -0,0386 9 AUTO -0,1285 10 BAJA -0,0168 11 BATA -0,0001 12 BIMA 0,1329 13 BRNA 0,0617 14 BTON -0,015 15 BUDI -0,0169 16 CEKA -0,0224 17 CPIN -17,0106 18 DLTA 19 DPNS -0,0673 20 EKAD -0,0035 21 FASW 0,1101 22 GDST 0,0884 23 GGRM -0,1415 24 GJTL -0,0259 25 HDTX 0,0488 26 HMPS -0,1291 27 ICBP 0,0021 28 IGAR -0,2714 29 IKAI -38,8128 30 IMAS -0,0831 31 INAF 0,0072 32 INAI -0,0064 33 INCI -0,0027 Sumber: Data sekunder yang diolah 2017 Tabel 4. Penghitungan Konservatisme Akuntansi Lanjutan No. Kode Rata-Rata Akrual Konservatisme Akuntansi 34 INDF -0,1136 35 INDS -0,1152 36 INTP -33,192 37 JECC -0,0779 38 JKSW -0,9114 39 JPFA -33,9712 40 JPRS -0,0463 41 KAEF -0,0157 42 KBLI -0,0438 43 KBLM -0,0813 44 KBRI -0,0242 45 KDSI -0,0311 46 KIAS -0,0054 47 KICI -3,7871 48 KLBF -24,2278 49 LION -0,0205 50 LMPI -0,0323 51 LMSH -0,0558 52 MAIN -0,0745 53 MBTO -0,0567 54 MERK -0,0381 55 MLBI 0,0024 56 MLIA 0,028 57 MRAT -0,0507 58 MYOR -37,0614 59 MYTX 0,2054 60 NIPS -0,0178 61 PICO -0,0326 62 PRAS -0,0219 63 PSDN 0,015 64 PYFA -0,0668 65 RICY -0,0089 66 RMBA -18,5976 Sumber: Data sekunder yang diolah 2017 Tabel 4. Penghitungan Konservatisme Akuntansi Lanjutan No. Kode Rata-Rata Akrual Konservatisme Akuntansi 67 ROTI 0,0429 68 SCCO -2,4045 69 SCPI -0,0874 70 SIAP 0,0102 71 SIPD -0,0028 72 SKLT -0,0131 73 SMCB 0,0092 74 SMGR -26,7774 75 SMSM -0,0096 76 SPMA -0,0129 77 SRSN -0,0648 78 SSTM 0,0402 79 STAR -0,0315 80 STTP -0,0300 81 TCID -0,0924 82 TIRT 0,0129 83 TOTO 0,0314 84 TRST -0,0211 85 TSPC -0,0211 86 ULTJ -0,0309 87 UNIT -0,0265 88 UNVR -30,9915 89 VOKS 0,0219 90 YPAS -0,0118 Sumber: Data sekunder yang diolah 2017 4. Deskripsi Variabel a. CEO Gender Data CEO Gender dalam penelitian ini menggunakan variable dummy , dengan 2 kategori 0 dan 1. Kategori 0 berarti CEO laki-laki di perusahaan, sedangkan kategori 1 berarti CEO perempuan. Frekuensi jumlah CEO laki-laki dan perempuan disajikan tabel 5 berikut. Tabel 5. Frekuensi CEO Gender di Perusahaan CEO Gender Frequency Percent Laki-laki 84 93.3 Perempuan 6 6.7 Total 90 100.0 Sumber: Data sekunder yang diolah 2017 Berdasarkan tabel 5, dari total 90 perusahaan terdapat 84 CEO laki-laki atau sebesar 93,9. Perusahaan yang memiliki CEO perempuan, yaitu sebanyak 6 atau sebesar 6,7 dari total 90 perusahaan. Proporsi data CEO gender di dalam perusahaan BEI pada tahun 2011-2015 yaitu lebih banyak atau lebih dipimpin oleh CEO laki-laki. b. Konservatisme Akuntansi Variable konservatisme akuntansi yang telah diukur kemudian diolah dengan menggunakan pengujian statistika deskriptif dengan program aplikasi pengolahan data yaitu SPSS 16. Setiap variable konservatisme akuntansi diuji terlebih dahulu dengan submenu distribusi frekuensi pada statistik untuk mengetahui nilai mean, median, standar deviasi, minimum, maksimum. Adapun hasil dari pengujian deskriptif tersebut dapat dilihat pada berikut ini: Tabel 6. Statistik Deskriptif Konservatisme Akuntansi Konservatisme Akuntansi Valid 90 Missing 0 Mean -3.2996 Minimum .2146 Maximum -38.8128 Sumber: Data sekunder yang diolah 2017 Berdasarkan tabel 6, dapat diketahui bahwa rata-rata tingkat konservatisme akuntansi yang diterapkan oleh perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI periode 2011-2015 sebesar - 3,2910. Nilai tersebut menunjukkan akrual negatif berarti rata-rata perusahaan dalam populasi sasaran tidak konservatif atau agresif. Berdasarkan tabel 6, dapat diketahui perusahaan manufaktur yang memiliki tingkat konservatisme akuntansi rendah adalah PT Intikeramik Alamasri Industri Tbk. IKAI yang dapat dilihat dari nilai terendah yang dihasilkan sebesar -38,8128. Tetapi perusahaan manufaktur yang memiliki tingkat konservatif tinggi adalah Akasha Wira International Tbk. ADES yang dapat dilihat dari nilai tertinggi sebesar 0,2146. Hasil statistik deskriptif konservatisme akuntansi merujuk pada hasil penghitungan konservatisme akuntansi pada tabel 4. 5. Pengklasifikasian Data Pengklasifikasian data variable konservatisme akuntasi diklasifikasikan menjadi dua nilai yaitu positif dan negatif. Pembagian nilai tersebut didasarkan pada nilai akrual konsertvatisme akuntansi jika nilainya adalah negatif, maka perusahaan dianggap tidak konservatisme atau agresif dan jika nilainya adalah positif maka perusahaan tersebut dianggap konservatisme Ahmed dan Duellman, 2007. Dalam hal ini konservatisme yang lebih kecil kurang dari 0 berarti tidak baik, sementara konservatisme yang lebih besar lebih dari dan sama dengan 0 akan menyebabkan perusahaan semakin bersifat konservatif. X 0 dengan kategori 0 = Tidak konservatif X ≥ 0 dengan kategori 1 = Konservatif Table 7. Klasifikasi Data Konservatisme Akuntansi Konservatisme Akuntansi Frequency Percent Tidak Konservatif 72 80 Konservatif 18 20 Total 90 100 Sumber: Data sekunder yang diolah 2017 Hasil pengklasifikasian pada tabel 7 menunjukkan perusahaan pada populasi sasaran lebih banyak tidak konservatif agresif dengan jumlah data sebesar 80 atau 72 perusahaan sedangkan perusahaan yang konservatif sebesar 20 atau 18 perusahaan pada populasi sasaran. Lampiran 4 merupakan hasil pengklasifikasian data CEO gender dan konservatisme akuntansi menggunakan SPSS 16. 6. Analisis Tabulasi Silang Crosstabs Analisis tabulasi silang pertama dilakukan untuk menentukan hubungan CEO gender dengan konservatisme akuntansi. Variable CEO gender dan konservatisme akuntansi dalam analisis ini merupakan data ordinal. Perhitungan koerfisien hubungan menggunakan koefisien Phi. Berikut ini akan disajikan hasil tabulasi silang antara CEO gender dengan konservatisme akuntansi pada tabel 8, serta hasil koefisien hubungan antara CEO gender dengan konservatisem akuntansi pada tabel 9. Tabel 8. Tabulasi Silang CEO Gender dan Konservatisme Akuntansi Konservatimse Akuntansi Tidak Konservatif Konservatif Total CEO Gender Laki-laki 67 17 84 Perempuan 5 1 6 Total 72 18 90 Sumber: Data sekunder yang diolah 2017 Berdasarkan tabel 8 perusahaan yang terindikasi tidak konservatif dengan CEO gender berjenis kelamin perempuan sebanyak 5 perusahaan. Jumlah perusahaan yang terindikasi tidak konservatif dengan CEO gender berjenis kelamin laki-laki sebanyak 67 perusahaan. Jumlah perusahaan yang terindikasi konservatif dengan CEO gender berjenis kelamin perempuan sebanyak 1 perusahaan. Jumlah perusahaan yang terindikasi konservatif dengan CEO gender laki-laki sebanyak 17 perusahaan. Kekuatan hubungan antara CEO gender dengan konservatisme akuntansi diketahui dengan menginterprestasikan koefisien Phi. Berikut akan disajikan hasil perhitungan koefisien Phi dalam tabel 9. Tabel 9. Koefisien Hubungan CEO Gender dan Konservatisme Akuntansi. Value Nominal by Nominal Phi -.022 N of Valid Cases 90 Sumber: Data sekunder yang diolah 2017 Berdasarkan analisis data, dapat diketahui bahwa terdapat hubungan yang sangat lemah dan negatif antara CEO gender dan konservatisme akuntansi. Hubungan yang sangat lemah menjelaskan CEO gender memiliki kecenderungan konservatif, karena CEO gender dalam tabel 8 lebih didominasi oleh CEO laki-laki. Jumlah CEO perempuan lebih sedikit, dikarenakan CEO yang terdaftar di BEI lebih banyak CEO laki-laki. Arah hubungan negatif menjelaskan bahwa CEO laki-laki dan perempuan sama-sama cenderung bersikap konservatif didalam perusahaan. Secara teori CEO perempuan akan cenderung lebih konservatif dan CEO laki-laki akan cenderung tidak konservatif, tetapi dalam tabel 8 CEO laki- laki ternyata cenderung bersikap konservatif dan sama halnya dengan CEO perempuan. Maka, hasil tabel 9 arah hubungan antara CEO gender dan konservatisme akuntansi bernilai negatif.

B. Pembahasan

Dokumen yang terkait

PENGARUH GOOD CORPORATE GOVERNANCE DAN KONSERVATISME AKUNTANSI TERHADAP KUALITAS LABA (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia 2011-2013)

2 50 25

Pengaruh Konservatisme Akuntansi, Kualitas Audit, Ukuran Perusahaan Terhadap Penghindaran Pajak (Studi Empiris pada Perusahaan Perdagangan Eceran yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2011-2015)

1 19 10

Pengaruh Kualitas Audit, Penghindaran Pajak dan Konservatisme Akuntansi Terhadap Timeliness Reporting (Studi Empiris pada Perusahaan Perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2011-2015)

1 15 10

Hubungan antara Leverage Keuangan dengan Profitabilitas Perusahaan (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2011-2013)

3 15 121

Hubungan dewan komisaris, kepemilikan institusional, leverage dan spesialisasi auditor dengan konservatisme akuntansi (studi empiris pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2012-2014).

0 0 151

Hubungan keberagaman gender dewan direksi dan kinerja keuangan perusahaan (studi empiris pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia tahun 2011 2015)

1 6 126

Kelayakan Pemberian Opini Going Concern (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia) IMG 20151123 0001

1 3 1

Studi pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2013 - 2015

0 1 123

PENGARUH FINANCIAL DISTRESS, UKURAN PERUSAHAAN, LEVERAGE, DAN KEPEMILIKAN MANAJERIAL TERHADAP KONSERVATISME AKUNTANSI (Studi Empiris pada Perusahaan Property dan Real Estate yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2011- 2015)

0 1 14

PENGARUH TINGKAT HUTANG, UKURAN PERUSAHAAN DAN UKURAN KAP TERHADAP KONSERVATISME AKUNTANSI (Studi Empiris Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Tahun 2015-2016) Sarah Khayattin

0 1 16