2.4. Computer Vision
Computer Vision sering disebut juga dengan Machine Vision dapat dideskripsikan sebagai ilmu yang mempelajari metode yang dapat digunakan
untuk membuat komputer mengerti gambar atau data banyak dimensi umumnya, sementara definisi Computer Vision menurut Kulkarni 2001, adalah
penyimpulan dedukasi otomatis akan struktur atau properti dari tiga dimensi dari satu atau lebih image dua dimensi dunia tersebut dan pengenalan objek-objek
dengan bantuan properti-properti ini, atau secara singkatnya yaitu proses mengenali objek tertentu dari suatu image. Tujuan dari Computer Vision adalah
untuk membuat keputusan yang berguna tentang objek dunia nyata dan keadaan scene berdasarkan image yang diambil. Untuk membuat keputusan akan objekk
nyata, sangat penting untuk membangun deskripsi atau model objek tersebut dari gambar. Karena itu dapat dikatakan bahawa tujuan dari Computer Vision adalah
untuk membangun deskripsi keadaan dari image. Artifical Intelligence digunakan untuk menganilisi keadaan dengan
memproses representasi simbolik dari isi lingkungan setelah image telah diproses untuk diambil fiturnya. Banyak teknik dari Artifical Intelligence berperan penting
didalam seleuruh aspek Computer Vision. Pada dasarnya Computer Vision merupakan cabang dari Artifical Intelligence.
2.5. Elemen Citra
Citra mengandung sejumlah elemen dasar yang dapat di manipulasi dalam pengolahan citra. Menurut Suwono 2010, Elemen dasar yang tergabung dalam
citra antara lain :
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
a. Warna
Warna adalah persepsi yang dirasakan oleh sistem visual manusia terhadap panjang gelombang cahaya yang dipantulkan oleh objek. Setiap warna
mempunyai panjang gelombang _. Warna yang diterima oleh mata merupakan hasil kombinasi cahaya dengan panjang gelombang berbeda. Kombinasi warna
yang memberikan rentang warna yang paling lebar adalah red R, green G, blue B.
b. Kecerahan brightness