Rumusan Masalah Batasan Masalah Tujuan Penelitian Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian adalah : Manfaat Penelitian

aplikasi perangkat lunak memungkinkan penyesuaian hasil citra terhadap kondisi eksposi. Seibert, J.A, 2006 Suatu unit pesawat sinar-X yang dilengkapi system CR diantaranya harus mampu memproduksi sinar-X sesuai uji fungsi dan citra yang dihasilkannya dapat digunakan untuk menegakkan diagnose. Oleh karena itu , semua perangkat penghasil citra pesawat sinar-X dan system CR harus berfungsi sesuai standar yang diisyaratkan, sehingga kemampuan kerjanya akan menentukan apakah sinar- X yang dikeluarkan dari pembangkitnya akan berguna untuk diagnosa suatu penyakit atau tidak. Jika tidak maka dapat mengakibatkan terjadinya penyinaran ulang yang berarti akan memberikan dosis yang tidak bermanfaat dan akan merugikan pihak terkait dalam pemeriksaan terutama pasien yang diperiksa. Dengan dasar ini peneliti melakukan pemeriksaan thorax dengan faktor eksposi yaitu teknik tegangan tinggi kV dan teknik tegangan standar kV dimana pesawat sinar-X yang dilengkapi dengan Computed Radiography harus mampu memproduksi sinar-X untuk menghasilkan kontras foto kualitas tinggi yang digunakan untuk menegakkan diagnosa. Salah satu kuantitas radiasi yang sering digunakan dalam acuan batasan dosis adalah pengukuran dosis masuk permukaan atau yang lebih umum di kenal dengan ESD Entrance Surface Dose yang dapat diperoleh melalui pengukuran langsung menggunakan TLD Thermoluminecence Dosimeter dan pengukuran tidak langsung. DeWerd, L.A, Bartol L., Davis, S. n.d. Thermoluninescence dosimetry.

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan latar belakang diatas, rumusan masalah yang diteliti dapat dirumuskan sebagai berikut: 1. Bagaimana pengaruh teknik tegangan tinggi kV dan teknik tegangan standar kV terhadap nilai ekspose untuk menghasilkan kualitas citra yang tinggi pada pemeriksaan thorax yang digunakan untuk menegakkan diagnosa penyakit Universitas Sumatera Utara 2. Bagaimana pengaruh teknik tegangan tinggi kV dan teknik tegangan standar kV terhadap dosis radiasi yang diterima pasien

1.3 Batasan Masalah

Untuk mendapatkan suatu hasil penelitian dari permasalahan yang ditentukan, maka perlu ada pembatasan masalah penelitian yaitu: 1. Kondisi eksposi untuk teknik tegangan tinggi kV hanya menggunakan 109 kV, 2.2 mAs sedangkan kondisi eksposi untuk teknik tegangan standarkV menggunakan 66kV, 8mAs dan 85kV 6.3 mAs 2. Evaluasi dosis yang diterima pasien dengan menggunakan Thermo Luminescent Dosimeter TLD 3. Reseptor yang digunakan adalah Computed Radiography Merk Kodak

1.4 Tujuan Penelitian Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian adalah :

1 Menentukan hubungan antara teknik tegangan tinggi kV dan tegangan standar kV dengan ekspose indeks untuk menghasilkan foto thorax yang berkualitas untuk mendapatkan diagnosa yang akurat. 2 Untuk mendapatkan dosis radiasi yang optimal dengan kualitas citra radiografi yang baik. 3 Melakukan evaluasi kualitas citra radiografi thorax dengan citra reseptor menggunakan CR Kodak.

1.5 Manfaat Penelitian

Penelitian ini dapat dijadikan sebagai acuan atau salah satu refrensi dalam penentuan kondisi eksposi foto thorax dengan reseptor Computed Radiography CR dalam tindakan diagnostik untuk mendapatkan dosis yang optimal dengan kualitas citra radiografi yang baik dalam upaya penegakan diagnosa. Universitas Sumatera Utara

1.6 Sistematika Penulisan