Pengalaman berkelompok Faktor Internal
Informasi lainnya didapatkan dari ibu Tumiyem sebagai anggota kelompok mengenai pendidikkan non formal yang didapatkan didalam kelompok yakni tentang studi banding:
“Saya pernah studi banding ke kelompok yang lebih profesional, mereka memang lebih maju dibanding kami”.
Berdasarkan keterangan responden dapat disimpulkan bahwa pendidikan non formal dapat memberikan dampak positif bagi perkembangan kelompok. Selain menambah
wawasan dan pengetahuan anggota, studi banding berpengaruh pada perkembangan kelompok. Salah satu perkembangan yang terlihat adalah perbaikan pada pengemasan
produk emping jagung Kelompok Tri Manunggal. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendidikan formal mampu meningkatkan
kemampuan anggota dan pengurus, sehingga ilmu yang didapatkan bisa ditularkan ke orang lain. Pada tahun 2010, Kelompok Tri Manunggal pernah memberikan ilmu pada kelompok
lain yakni sebagai tempat studi lapangan SL bagi kelompok tani binaan Dinas Pertanian Provinsi D.I. Yogyakarta. Hal tersebut sebagai indikator keberhasilan pendidikan non formal
kelompok, sehingga memudahkalan kelompok dalam mencapai tujuannya.
I. METODE PENELITIAN