17 pendanaannya daripada perusahaan dengan tingkat pertumbuhan
yang rendah. Pertumbuhan didefinisikan sebagai perubahan tahunan dari total aset. Bagi perusahaan, kesempatan untuk bertumbuh atau
melakukan investasi akan meningkatkan kebutuhan akan dana. Ini berarti, disamping dana internal yang tersedia diperlukan juga
tambahan dana yang berasal dari luar perusahaan termasuk utang.
2.1.3.3. Ukuran perusahaan
Ukuran perusahaan merupakan salah satu faktor penting sebagai penentu dari struktur modal. Ukuran perusahaan yang
semakin besar mengindikasikan semakin besar aset yang dimilki perusahaan, disamping itu perusahaan-perusahaan besar cenderung
melakukan diversifikasi usaha. Sehingga, perusahaan memiliki kemampuan bertahan dalam kondisi krisis dan memiliki biaya
kebangkrutan yang relatif lebih rendah. Perusahaan yang melakukan diversifikasi akan menyebabkan perusahaan semakin beragam
sehingga membutuhkan pendanaan yang semakin besar.
2.1.3.4 Risiko Bisnis
Berdasarkan pengertian risiko menurut Brigham dan Houston 2001, risiko didefinisikan sebagai peluangatau
kemungkinan terjadinya beberapa peristiwa yang tidak
menguntungkan. Risiko bisnis adalah ketidakpastian yang dihadapi perusahaan dalam menjalankan kegiatan bisnisnya. Dalam perusahaan
risiko bisnis akan meningkat jika menggunakan hutang yang tinggi.
18 Hal ini juga akan meningkatkan kemungkinan kebangkrutan. Hasil
penelitian membuktikan bahwa perusahaan dengan risiko yang tinggi seharusnya menggunakan hutang yang lebih sedikit untuk
menghindari kemungkinan kebangkrutan.
2.1.3.5 Struktur aset
Aset adalah segala sumber daya dan harta yang dimiliki perusahaan untuk digunakan dalam kegiatan operasinya.Suatu
perusahaan pada umumnya memiliki dua jenis aset yaitu aset lancar meliputi: kas, investasi jangka pendek, piutang wesel, piutang
dagang, persediaan, piutang penghasilan dan aset tetap meliputi: investasi jangka panjang, aset tetap, aset tetap tidak berwujud. Kedua
unsur asetini akan membentuk struktur aset. Struktur aset menggambarkan sebagian jumlah aset yang dapat dijadikan jaminan
collateral value of assets. Struktur aset perusahaan memainkan peranan penting dalam
menentukan pembiayaan perusahaan. Perusahaan yang struktur asetnya memiliki perbandingan aset tetap jangka panjang lebih besar
akan menggunakan hutang jangka panjang lebih banyak karena aset tetap yang ada dapat digunakan sebagai jaminan hutang Brigham
Houston, 2011:188. Dengan demikian, struktur aset dapat digunakan untuk menentukan seberapa besar hutang jangka panjang yang dapat
diambil dan hal ini akan berpengaruh juga terhadap penentuan besarnya struktur modal. Namun, Kebanyakan perusahaan industri
19 sebagian besar modalnya tertanam dalam aset tetap akan
mengutamakan pemenuhan modalnya dari modalnya yang permanen yaitu modal sendiri sedangkan hutang sifatnya hanya sebagai
pelengkap.
2.1.3.6 Likuiditas