f Kompetensi Dasar yang dikembangkan didasarkan peda prinsip akumulatif, saling memperkuat reinforced dan memperkaya enriched antar mata
pelajaran dan jenjang pendidikan organisasi horizontal dan vertical. g Silabus dikembangkan sebagai rancangan belajar untuk satu tema SDMI
atau satu kelas dan satu matapelajaran SMPMTS, SMAMA, SMKMAK. Dalam silabus tercantum seluruh KD yang untuk mata pelajaran dan kelas
tersebut. h Rencana Pelaksanaan Pembelajaran dikembangkan dari setiap KD yang untuk
mata pelajaran dan kelas tersebut.
7. Pembelajaran Kurikulum 2013
Pembelajaran pada Kurikulum 2013 berbeda dengan pembelajaran pada Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan. Pembelajaran pada Kurikulum 2013
menggunakan Pendekatan Saintifik dan tematik integratif. Fadlillah mengungkapkan bahwa:
Proses pembelajaran pada satuan pendidikan diselenggarakan secara interaktif, inspiratif, menyenangkan, menantang, dan memotivasi siswa untuk
berpartisipasi aktif, serta memberikan ruang yang cukup bagi prakarsa, kreativitas, dan kemandirian sesuai dengan bakat, minat, dan perkembangan
fisik serta psikologis siswa.
49
Corey mengartikan pembelajaran sebagai suatu proses dimana lingkungan seseorang secara disengaja dikelola untuk memngkinkan ia turut serta dalam
tingkah laku tertentu dalam kondisi-kondisi khusus atau menghasilkan respon terhadap situasi tertentu.
50
Pembelajaran adalah suatu kombinasi yang tersusun meliputi unsur-unsur manusiawi, material, fasilitas, perlengkapan, dan prosedur
yang saling mempengaruhi mencapai tujuan pembelajaran.
51
Undang-Undang No. 20 Tahun 2003 menyatakan bahwa pembelajaran adalah proses interaksi siswa dengan pendidik dan sumber belajar pada suatu lingkungan
belajar. Sedangkan Gagne mendefinisikan pembelajaran sebagai serangkaian kegiatan yang dirancang untuk memungkinkan terjadinya proses belajar pada
49
Ibid, h. 171
50
Syaiful Sagala, Konsep dan Makna Pembelajaran. Bandung: Alvabeta, 2013, h. 61
51
Oemar Hamalik, Op.Cit, h. 57
siswa.
52
Dari pendapat-pendapat tersebut, peneliti menyimpulkan bahwa pengertian pembelajaran adalah proses interaksi antara siswa dengan pendidik dan sumber
belajar untuk mencapai tujuan pembelajaran dengan menggunakan berbagai media,
metode, dan sumber belajar yang sesuai dengan kebutuhan.
1 Prinsip Pembelajaran Kurikulum 2013 Kurikulum 2013 merupakan pengembangan dari kurikulum sebelumnya,
yaitu KBK dan KTSP. Maka prinsip pembelajaran pada Kurikulum 2013 tidak beda jauh dengan kurikulum KBK dan KTSP. Perbedaannya terletak pada titik
tekan pembelajarn dan cakupan materi yang diberikan pada siswa. Kurikulum 2013 berupaya menyeimbangkan kemampuan sikap, pengetahuan, dan
keterampilan. Dari hal tersebut dapat diketahui bahwa Kurikulum 2013 tidak hanya fokus pada pengetahuan saja, namun juga mengutamakan kemampuan
sikap dan keterampilan. Peningkatan dan keseimbangan kemampuan sikap, pengetahuan, dan
keterampilan menjadi tujuan pembelajaran dalam Kurikulum 2013. Lampiran Permendikbud Nomor 103 Tahun 2014, menyebutkan prinsip-prinsip
pembelajaran untuk mewujudkan ketercapaian tujuan pembelajaran tesebut antara lain sebagai berikut.
53
1. Peserta didik difasilitasi untuk mencari tahu. 2. Peserta didik belajar dari berbagai sumber belajar.
3. Proses pembelajaran menggunakan pendekatan ilmiah. 4. Pembelajaran berbasis kompetensi.