Persiapan Bibit Penanaman dan Pemeliharaan Pasca Panen

commit to user

3. Budidaya

a. Persiapan Bibit

Pengembang biakan daun ungu selama ini yang dikenal hanya secara vegetatif saja yaitu dengan setek batang dan perbanyakannya dapat dilakukan secara mudah. Pilih bahan stek dari batang daun ungu yang cukup tua dengan diameter antara 1-2 cm, potong miring bagian bawah untuk mendapat luas penanaman yang lebih besar, panjang stek lebih kurang 20 cm atau terdiri dari 3-4 ruas. Semaikan terlebih dahulu stek daun ungu, karena meskipun dapat ditanam secara langsung namun resiko kegagalannya lebih tinggi. Penyemaian stek daun ungu dapat dilakukan dalam plastik polibag yang berisi media campuran tanah dan pasir dengan perbandingan 1 : 1. Pemeliharaan stek sudah siap dipindahkan ke lahan atau ke pot yang sudah disiapkan Heyne, K. 1987.

b. Penanaman dan Pemeliharaan

Untuk mendapatkan produksi yang optimal jika penanamannya dalam skala luas maka jarak tanam yang digunakan antara 80 sampai 100 cm yang disusun secara bujur sangkar. Jika hanya akan ditanam di pekarangan jarak tanamnya disesuaikan dengan kebutuhan dan luas lahan yang akan ditanami saja. Pada dasarnya atur penanaman agar jika daun ungu tumbuh besar tidak saling berdesak-desakan, kecuali memang diinginkan untuk ditanam sebagai pagar hidup. Seperti telah disebutkan sebelumnya maka jika tanah yang akan ditanami kurang subur tambahkan pupuk kandang. Untuk pemeliharaan selanjutnya cukup dijaga kebutuhan airnya terutama pada awal masa pertumbuhannya, karena kekurangan air kadang bisa mengakibatkan matinya tanaman. Pemupukan susulan boleh dilakukan dengan memberikan pupuk commit to user NPK dengan dosis 10 gram per tanaman, berikan pada awal dan akhir musim penghujan saja.

c. Pasca Panen

Untuk memperoleh simplisia daun ungu yang baik maka pengelolaan pasca panen harus dilakukan secara baik dan hati-hati pula. Daun hasil panenan sebaiknya dicuci terlebih dahulu dengan air bersih, kemudian ditiriskan ditempat yang teduh, sampai air bekas pencucian hilang. Angin-anginkan daun ungu ditempat yang teduh sampai layu, selanjutnya boleh dikeringkan di bawah sinar matahari langsung sampai kering yaitu kira-kira 2 hari jika cuacanya bagus. Bahan yang telah kering dapat langsung dikemas dengan bahan pengemas yang baik yaitu plastik dan ditutup rapat, kemudian disimpan untuk pemakaian jangka 6 bulan Hutapea, 1991.

C. Perlakuan Pasca Panen