Filter Pelolos Rendah Low Pass Filter Filter Pelolos Tinggi High Pass Filter

2.6.3 Filter Pelolos Rendah Low Pass Filter

Low pass filter adalah proses filter yang mengambil citra dengan gradiasi intensitas yang halus dan perbedaan intensitas yang tinggi akan dikurangi atau di buang, sehingga filter sangat cocok untuk proses penghalusan citra. Ciri-ciri dari fungsi low pass filter adalah sebagai berikut : 1. Untuk menghaluskan citra 2. Didasarkan pada perata-rataan nilai piksel dengan tetangga 3. Bobot filter selalu positif yang totalnya bernilai 1 4. Contoh beberapa filternya adalah : 1 9 [ ] 1 6 [ ]

2.6.4 Filter Pelolos Tinggi High Pass Filter

High pass filter adalah proses filter yang mengambil citra dengan gradiasi intensitas yang tinggi dan perbedaan intensitas yang rendah akan dikurangi atau dibuang. Nilai koefisien filter ini pada koordinat pusat bernilai positif dan koefisie kelilingnya bernilai negatif. Bila proses pentapisan dilakukan di atas area yang nilai intensitasnya konstan atau mengalami perubahan yang lama maka nilai piksel keluaran adalah nol atau sangat kecil. Agar itu terjadi, maka digunakan filter pelolos rendah dan filter pelolos semua allpass filter Ciri-ciri fungsi high pass filter adalah : 1. Disebut sebagai sharpening mask, karena mempercepat pergantian batas gelap dan terang 2. Filter memiliki nilai positif di tengah, negatif di pinggir, dan total keseluruhan bobot harus 0 3. I adalah image 4. Hasil high pass filter adalah selisih antara allpass filter dengan low pass filter, dengan penjelasan berikut : Universitas Sumatera Utara W = [ ] Matriks diatas disebut sebagai matriks pelolos semua allpass filter, Artinya : � = � � Maka high pass filter adalah : � ℎ ℎ = � − � = � � − � � = � − � � Sehingga dapat mengidentikkan bahwa : � ℎ ℎ = � − � Beberapa contoh matiks high pass filter yang berasa dari low pass filter adalah � ℎ ℎ = [ ] − 1 9 [ ] = 1 9 [ − − − − 8 − − − − ] � ℎ ℎ = [ ] − 1 6 [ ] = 1 6 [ − − 4 − − ] Universitas Sumatera Utara

2.6.5 High Boost Filter