Witsqa Maisa Haq, 2015 KEMANDIRIAN DAN HOMESICKNESS SANTRI MTS AL-FADLILIYAH DARUSSALAM KOTA CIAMIS
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
Homesickness pada remaja awal menjadi penting untuk diteliti mengingat masa remaja awal merupakan periode yang dikenal sebagai masa transisi biologis,
kognitif dan sosial. Venberg Randall mengemukakan bahwa perpindahan ke sebuah komunitas yang baru selama periode masa remaja awal akan menciptakan
tuntutan tambahan untuk remaja dan keluarganya, namun penelitian mengenai homesickness pada remaja awal masih jarang Van Tilburg, 2005.
Selanjutnya diketahui bahwa terdapat perbedaan tingkat homesickness berdasarkan jenis kelamin, usia, dan pengalaman meninggalkan rumah Fisher,
dkk., 1990; Randall, 2003; Thurber, 2006. Selain itu, berkaitan dengan kemandirian diketahui bahwa tingkat pendidikan orang tua, pekerjaan orang tua
dan sistem pendidikan atau keadaan lingkungan merupakan faktor eksternal yang mempengaruhi kemandirian Steinberg, 2002; Basri, 1996.
Berdasarkan studi pustaka yang telah dilakukan, peneliti melakukan eksplorasi dan pemetaan terhadap beberapa penelitian terkait kemandirian dan
homesickness. Peneliti melihat terdapat kemungkinan bahwa kemandirian memiliki hubungan dengan homesickness. Selain itu, di Indonesia penelitian
mengenai homesickness masih sangat jarang. Oleh karena itu, peneliti tertarik
untuk meneliti mengenai kemandirian dan homesickness pada santri remaja awal
yang tinggal di asrama.
1.2. Rumusan Masalah Penelitian
Rumusan masalah dalam penelitian ini diantaranya, yaitu: 1.
Apakah terdapat hubungan antara kemandirian dengan homesickness pada santri MTs Al-Fadliliyah Darussalam?
2. Apakah terdapat hubungan antara kemandirian dengan homesickness pada
santri kelas 7, 8 dan 9 di MTs Al-Fadliliyah Darussalam? 3.
Apakah terdapat perbedaan tingkat kemandirian santri MTs Al-Fadliliyah Darussalam ditinjau dari kelas, tingkat pendidikan orang tua dan pekerjaan
orang tua? 4.
Apakah terdapat perbedaan tingkat homesickness santri MTs Al-Fadliliyah Darussalam ditinjau dari kelas, usia dan jenis kelamin?
Witsqa Maisa Haq, 2015 KEMANDIRIAN DAN HOMESICKNESS SANTRI MTS AL-FADLILIYAH DARUSSALAM KOTA CIAMIS
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
1.3. Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah diatas, maka tujuan penelitian ini diantaranya, yaitu:
1. Mengidentifikasi hubungan antara kemandirian dengan homesickness pada
santri MTs Al-Fadliliyah Darussalam. 2.
Mengidentifikasi hubungan antara kemandirian dengan homesickness pada santri kelas 7, 8 dan 9 di MTs Al-Fadliliyah Darussalam.
3. Mengetahui perbedaan tingkat kemandirian santri MTs Al-Fadliliyah
Darussalam ditinjau dari kelas, tingkat pendidikan orang tua dan pekerjaan orang tua.
4. Mengetahui perbedaan tingkat homesickness santri MTs Al-Fadliliyah
Darussalam ditinjau dari kelas, usia dan jenis kelamin.
1.4. Signifikansi Penelitian
Penelitian ini signifikan secara teori dan praktis. Secara teori, penelitian ini akan menambah kajian serta literatur mengenai kemandirian dan homesickness,
khususnya dalam konteks kemandirian pada remaja awal dan homesickness di lingkungan pesantren.
Secara praktis, hasil penelitian akan sangat bermanfaat bagi remaja, orang tua, maupun pengasuh asrama untuk memberi informasi praktis berkaitan dengan
kemandirian dan homesickness. Remaja dapat mengikuti kegiatan yang dapat meningkatkan kemandirian dan mengurangi homesickness yang dirasakan.
1.5. Struktur Organisasi Skripsi
1 BAB I
PENDAHULUAN Bab ini membahas mengenai latar belakang penelitian, rumusan
masalah, tujuan penelitian, dan signifikansi penelitian serta struktur organisasi skirpsi.
2 BAB II KAJIAN TEORI
Bab ini berisi penjelasan dari teori-teori yang berfungsi sebagai landasan teoritik dalam penelitian ini, yaitu teori mengenai remaja,
Witsqa Maisa Haq, 2015 KEMANDIRIAN DAN HOMESICKNESS SANTRI MTS AL-FADLILIYAH DARUSSALAM KOTA CIAMIS
Universitas Pendidikan Indonesia |
repository.upi.edu |
perpustakaan.upi.edu
kemandirian, dan homesickness. Selain itu pada bab ini berisi mengenai kerangka pemikiran peneliti serta hipotesis dalam penelitian ini.
3 BAB III METODE PENELITIAN
Pada bab ini berisi mengenai metode-metode atau cara-cara dalam melaksanakan penelitian ini, seperti desain penelitian yang digunakan, sampel
penelitian, teknik pengambilan data, instrumen penelitian, pengujian dan pengembangan instrumen penelitian, serta teknik analisis data dalam
penelitian ini. 4
BAB IV PEMAPARAN DAN PEMBAHASAN DATA Bab ini memaparkan hasil penelitian dan pembahasan mengenai
temuan penelitian. Hasil penelitian yang dipaparkan berkaitan dengan kemandirian dan homesickness pada santri MTs Al-Fadliliyah Darussalam
yang merupakan data hasil penelitian yang telah diolah dan dianalisis secara kuantitatif kemudian disajikan dalam bentuk data statistik kemudian dilakukan
pembahasan terhadap hasil penelitian yang ada. Selain itu pada bab ini dibahas mengenai keterbatasan pada penelitian ini.
5 BAB V KESIMPULAN DAN REKOMENDASI
Bab ini memaparkan mengenai kesimpulan yang didapat mengenai hasil penelitian korelasi antara variabel kemandirian dan homesickness serta
rekomendasi atau saran peneliti mengenai penelitian yang telah dilakukan.