13
BAB II. KAJIAN PUSTAKA, KONSEP, LANDASAN TEORI,
Adapun Kajian Pustaka, Konsep, Landasan Teori penulis dalam penelitian analisis Bushou berdasarkan tingkat dasar huruf tunggal dan ganda pada HSK
adalah sebagai berikut:
2.1 Penelitian Sebelumnya
Seiring dengan perkembangan aksara Cina, sekarang ini semakin banyak pelajar yang mempelajari aksara Cina, terutama Bushou aksara Cina. Para pelajar
yang meneliti bushou aksara Cina paling pokok mencakup beberapa hal penting di bawah ini:
Hal pertama adalah makna dari Bushou, Misalnya: Gao Li Ya 2003, dalam jurnal Pendidikan Universitas Chongqing yang berjudul Keseluruhan Pengenalan
Komponen, Bushou dan Bentuk yang menjelaskan bahwa Bushou adalah kamus kata, kamus kalimat yang menyatakan bentuk Komponen dibagi menjadi Bushou
yang sama. Bushou merupakan bagian kecil dari komponen, adalah diantara komponen bentuk yang menyatakan makna, dia mempunyai kegunaan pembagian
bentuk huruf. Misalnya kata “ 妈 ma”, mempunyai kiri kanan dua komponen,
“ 女nu” dan “马(ma)” ,“女” adalah Bushou bentuk dari aksara ini. Selain itu,
Zhu Dao Wei, Peng Zhong dalam jurnal Pendidikan Universitas Chang Jiang yang
14
berjudul “Makna Penulisan Bushou Aksara serta pembelajaran” 2006 menjelaskan bahwa ada dua kualitas yang berbeda dari Bushou:Pertama adalah
prinsip filologi, ditentukan berdasarkan sistem 六书 liu shu, jenis lain adalah
prinsip sistem indeks untuk huruf Tionghoa. Dia berdasarkan struktur bentuk kata, mengambil letak yang sama untuk menjadi landasan pencarian kata. dibedakan
susunannya dan menyebutnya dengan mengambil letak yang sama. Misalnya: “ 甥
sheng” 、“舅jiu”dua kata, “说文解字” shuo wen jie zi berdasarkan sistem 六
书 liu shu digolongkan Bushou 男nan: Hal kedua adalah pembagian dari Bushou, Misalnya: Wang Jin Zhong 2000
dalam jurnal Universitas Ningxia yang berjudul Sekilas membahas Perubahan Bushou Aksara Cina dan juga Pembagiannya, menjelaskan tentang pembagian
Menurut prinsip kata, “
甥” misalnya Bushou 生sheng, “舅” masuk Bushou 臼,
dan juga Hu Yan 2008 dalam jurnal Pendidikan Universitas Chengdu yang berjudul Pembelajaran Makna Komponen dan Bushou menjelaskan bahwa
Bushou itu adalah di pilih dari komponen, asalkan bisa menganalisis keluar aksara yang mempunyai dua atau lebih komponen baru bisa ada Bushou. Bushou
adalah komponen, ada komponen diantaranya menyatakan makna saling melengkapi.
Bushou sejak zaman dahulu ada “Prinsip filologi” dan “Prinsip sistem indeks untuk Aksara Cina”. dua jenis cara pembagian Bushou yang disebutkan
“prinsip filologi”, adalah prinsip pembagian Bushou dimana satu kata satu
15
dijadikan pedoman untuk mempertimbangkan bentuk aksara kedua-duanya, ini pokok utamanya adalah untuk memudahkan pencarian kata dalam kamus.
Misalnya:Bushou “ 夕xi”, yang disebut “检字法原则jian zi fa yuan ze” adalah
prinsip pembagian aksara dengan satu aksara bentuk dijadikan pedoman untuk mempertimbangkan makna aksara kedua-duanya. Selain itu, Mou Cheng Gang
2010 dalam jurnal Pendidikan Keguruan Zhaotong yang berjudul Diskusi Analisis hal penting pada Bushou dalam pembelajaran Aksara Cina, menjelaskan
bahwa Bushou berdasarkan perbedaan cara kerja bisa dibedakan menjadi dua jenis Bushou yaitu Bushou dengan prinsip filologi dan Bushou dengan prinsip sistem
indeks pencarian Aksara di kamus. Bushou dengan prinsip filologi adalah pembagian Bushou dengan prinsip Liu Shu. Bushou dengan prinsip sistem indeks
menurut makna. Hal ketiga adalah Pembelajaran Bushou, Misalnya: Xiao Fa Xue 2001
dalam jurnal Universitas Gansu yang berjudul Diskusi pembelajaran Bushou Aksara Cina menjelaskan bahwa pembelajaran Bushou seharusnya mematuhi
hukum perputaran yang saling berkaitan antara bentuk aksara Cina, bunyi, makna dalam mempraktekkannya 1 Membaca bunyi aksara dengan tepat; 2 Mengenal
dengan jelas bentuk aksara, memahami makna aksara; 3 Standar penulisan.
2.2 Konsep 2.2.1 Aksara Cina