11. Ketika siswa berdiskusi bersama kelompoknya masing-masing, guru menempelkan papan Teka
Teki Bilangan di papan tulis. 12. Perwakilan kelompok mengisi Teka Teki
Bilangan yang ada di papan tulis. 13. Setiap kelompok saling berlomba untuk mengisi
papan Teka Teki Bilangan. 14. Guru membimbing setiap kelompok yang
mengalami kesulitan. 15. Guru memberikan klarifikasi jawaban atau
menambahkan penjelasan tentang operasi hitung campuran bilangan bulat.
16. Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk bertanya mengenai materi yang belum dipahami.
Penutup
1. Guru membimbing siswa untuk menyimpulkan materi yang telah dipelajari.
2. Guru membagikan soal evaluasi kepada siswa yang harus dikerjakan secara mandiri.
3. Guru memberikan nasihat kepada siswa. 4. Guru mengucapkan salam penutup.
15 menit
I. Media Pembelajaran dan Sumber Belajar
1. Media Pembelajaran a. Tangga Operasi Hitung
b. Papan Teka Teki Bilangan 2. Sumber Belajar
Gunanto dan Dhesy A. 2015. ESPS Matematika untuk SDMI Kelas V. Jakarta: Erlangga. Halaman 13.
J. Penilaian
1. Prosedur Penilaian a. Penilaian Proses
Menggunakan format
pengamatan dilakukan
dalam kegiatan
pembelajaran sejak dari kegiatan awal sampai dengan kegiatan akhir. b. Penilaian Hasil Belajar
Menggunakan instrumen penilaian hasil belajar dengan tes tulis isian singkat.
2. Teknik Penilaian
a. Penilaian Kognitif :Tes
b. Penilaian Afektif :Format Pengamatan
c. Penilaian Psikomotor :Format Pengamatan
3. Instrumen Penilaian a. Penilaian Proses
1 Penilaian Sikap Afektif Jenis
: Tertulis Bentuk
: Lembar Pengamatan 2 Penilaian Kinerja Psikomotor
Jenis : Tertulis
Bentuk : Lembar Pengamatan
b. Penilaian Hasil Belajar Kognitif Jenis
: Tertulis Bentuk : Uraian
K. Lampiran
1. Ringkasan Materi 2. Lembar Penilaian
3. Lembar Kerja Siswa 4. Skenario Permainan
5. Soal Evaluasi Sleman, 2 Agustus 2016
Wali Kelas V B
Irmanto, S.Pd NIP. 19850221 200902 1 005
Mahasiswa
Elysa Rohmawati NIM. 13108241065
Mengetahui Kepala Sekolah
Nur Suharyanto, S.Pd. NIP. 19700121 199102 1 004
LAMPIRAN Lampiran 1.Ringkasan Materi
Operasi Hitung Campuran Bilangan Bulat
Aturan pengerjaan soal operasi hitung campuran bilangan bulat adalah sebagai berikut:
1. Operasi hitung yang berada di dalam tanda kurung dikerjakan terlebih dahulu. 2. Jika terdapat operasi hitung penjumlahan dan pengurangan, atau operasi
perkalian dan pembagian, maka pengerjaannya urut dari paling kiri. 3. Jika terdapat operasi hitung penjumlahan atau pengurangan dengan operasi
perkalian atau pembagian, maka yang dikerjakan terlebih dahulu adalah operasi perkalian atau pembagian.
Mari kita selesaikan operasi hitung campuran perkalian dan pembagian berikut ini.
1. 28 x 10 : 4 = 28 x 10 : 4
= 280 : 4 = 70
2. 450 : 75 x 16 = 450 : 75 x 16
= 6 x 16 = 96
Operasi hitung perkalian dan pembagian berasal dari penjumlahan dan pengurangan yang berulang, maka mempunyai tingkatan yang lebih tinggi.Sehingga
operasi hitung perkalian dan pembagian harus didahulukan daripada penjumlahan dan pengurangan.
Contoh: 1. 187 + 39 : 3
= 187 + 39:3 = 187 + 13
= 200 2. 196 – 5 x 25
= 196 – 5 x 25 = 196 – 125
Operasi hitung campuran perkalian dan pembagian adalah setingkat. Urutan pengerjaannya mulai dari kiri