Pendekatan Penelitian Setting Penelitian Objek Penelitian Subjek Penelitian Sumber Data

BAB III METODE PENELITIAN

A. Pendekatan Penelitian

Pengkajian terhadap makna simbolik tari Hudoq didukung dengan metode kualitatif deskriptif yaitu suatu prosedur penelitian yang menggunakan data deskriptif berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orang-orang dan pelaku yang dapat diamati. Pendekatan kajian yang digunakan dalam penelitian ini adalah tekstual dan kontekstual. Dilihat secara tekstual, tari dapat dipahami dari bentuk yang berkaitan dengan komposisinya analisis bentuk atau penataan koreografer atau teknik penarinya analisis cara melakukan atau keterampilan. Sementara dilihat secara kontekstual yang berhubungan dengan ilmu sosiologi maupun antropologi. Pendekatan antropologis digunakan untuk memahami aktivitas dari masyarakat untuk memaknai kesenian tari Hudoq dalam kehidupan masyarakat dengan lebih menekankan pada sistem budaya yang terdiri dari kepercayaan, pengetahuan, nilai moral, aturan – aturan serta simbol pengungkap perasaan atau ekspresi.

B. Setting Penelitian

Penelitian ini dilakukan di kampung Tumbit Dayak, Kecamatan Sambaliung, Kabupaten Berau. Kampung Tumbit Dayak dipilih menjadi setting penelitian karena tari Hudoq berkembang dan masih dilestarikan dikampung ini. 21

C. Objek Penelitian

Objek penelitian adalah apa saja yang menjadi titik perhatian dari suatu penelitian Suharsini, 1991 : 91. Objek penelitian ini adalah makna simbolik tari Hudoq pada upacara panen bagi masyarakat Dayak Ga’ay. Penelitian ini lebih mengacu pada makna simbolik yang dilihat dari makna gerak, tata iringan, pola lantai, tata rias dan busana serta fungsi tarian tersebut.

D. Subjek Penelitian

Subjek penelitian ini adalah penari, pengiring tari, pemangku adat, kepala kampung, serta masyarakat suku Dayak Ga’ay yang tinggal di Tumbit Dayak ini.

E. Sumber Data

Sumber data pada penelitian ini adalah para pelaku didalam Tari Hudoq pada upacara panen bagi masyarakat Dayak Ga’ay, terdiri dari para penari, pemusik, tokoh adat, seniman daerah, serta masyarakat. Guna memperoleh data yang benar – benar sesuai dengan fokus yang dikaji, ada tiga sumber data yang dimanfaatkan berikut ini : 1. Sumber lisan, terdiri dari data – data yang diberikan oleh informan melalui wawancara. 2. Sumber tertulis, terdiri dari data – data tertulis berupa buku – buku, tulisan ilmiah, majalah, dan lain – lain yang membuat hal – hal yang berkaitan dengan objek material maupun objek formal penelitian. 22 3. Sumber perilaku, terdiri atas perilaku seniman dan orang – orang yang memiliki kedekatan dengan objek yang di teliti, baik di dalam panggung maupun di luar panggung.

F. Teknik Pengumpulan Data