Gajah Mada P P

35 Gajah Mada tetap menjadi Patih mangkubumi ketika Hayam Wuruk naik tahta. Beliau mendampingi Hayam Wuruk menjalankan pemerintahan. Pada masa inilah Majapahit mengalami masa Kejayaan. Wilayah Majapahit meliputi hampir seluruh Jawa, sebagian besar Pulau Sumatera, Semenan- jung Malaya, Kalimantan, dan Indonesia bagian timur hingga Papua. 9. 9. 9. 9.

9. Ha

Ha Ha Ha Hay y y y yam W am W am W am W am Wur ur ur ur uruk uk uk uk uk Hayam Wuruk 1334-1389 adalah raja terbesar Majapahit. Beliau ber- gelar Sri Rajasanagara. Beliau adalah Putra Ratu Tribhuanatunggadewi dan Kertawardana. Di bawah pemerintahan beliau, Majapahit mengalami puncak kebesaran dan zaman keemasan. Pada masa itu, Mahapatih Gajah Mada ber- hasil mempersatukan seluruh Nusan- tara. Daerah kekuasaan Majapahit kurang lebih meliputi wilayah Indone- sia saat ini. Perdagangan dengan luar negeri, terutama Cina, mencapai kema- juan, begitu pula bidang kesusastraan, seni pahat, seni bangun, kehakiman, dan agama. Nama Hayam Wuruk terkenal dalam sejarah Indonesia karena di- kisahkan dalam kitab Negarakertagama yang disusun oleh Empu Prapanca. Peninggalan Majapahit yang terkenal dari masa pemerintahan Hayam Wuruk antara lain himpunan kitab sejarah Singsari dan Majapahit hasil karya Empu Prapanca, serta cerita sastra Arjunawiwaha dan Sutasoma gubahan Empu Tantular. Salah satu peristiwa penting ketika Hayam Wuruk berkuasa adalah kemenangan Majapahit dalam pertempuran melawan Kerajaan Sunda Pajajaran tahun 1351. Perang tersebut dikenal dengan sebutan Perang Bubat. Setelah Hayam Wuruk wafat 1389, Majapahit mengalami kemerosotan. Gambar 2.5 Kitab Nagarakarta- gama yang ditulis oleh Empu Prapanca. Dalam kitab ini dicerita- kan kejayaan Majapahit di bawah pemerintahan Raja Rajasanegara Hayam Wuruk. Sumber: Indonesian Heritage: Bahasa dan Sastra Pelajarilah salah satu tokoh pada masa kerajaan Hindu secara sungguh- sungguh. Kamu boleh memilih salah satu tokoh yang dibahas dalam buku ini. Kamu bisa mencari informasi dari buku-buku sejarah di perpus- takaan atau dari internet. Kemudian ceritakan tentang tokoh yang kalian pelajari itu di depan kelas menggunakan kata-katamu sendiri. 36 C C C C C..... T T T T Tok ok ok ok okoh-tok oh-tok oh-tok oh-tok oh-tokoh Sejar oh Sejar oh Sejar oh Sejar oh Sejarah pada Masa Buddha ah pada Masa Buddha ah pada Masa Buddha ah pada Masa Buddha ah pada Masa Buddha Kita memiliki banyak peninggalan sejarah kerajaan Buddha. Namun, catatan sejarah tentang masa itu masih sangat kurang. Salah satu catatan sejarah yang sangat penting untuk mengetahui sejarah kerajaan Buddha, khususnya Sriwijaya adalah catatan sejarah I-Tsing. I-Tsing adalah seorang pendeta Buddha dari Cina. Pada tahun 671, be- liau pergi ke India untuk mempelajari ajaran Buddha. Beliau singgah di Sriwijaya selama enam bulan untuk mempelajarai tata bahasa Sansekerta. Ketika kembali dari India I-Tsing, tinggal di Sriwijaya untuk menerjemahkan naskah-naskah Buddha berbahasa Sansekerta ke dalam bahasa Cina. Pada tahun 689, I-Tsing pulang ke Kanton. Beliau menjemput empat orang pembantunya. Kemudian beliau kembali lagi ke Sriwijaya. Beliau menyelesaikan dua buah karya tulis termasyhur, yaitu Catatan Ajaran Agama Buddha yang dikirim dari Laut Selatan dan Catatan Pendeta- pendeta yang menuntut ilmu di India pada zaman Dinasti Tang. Dalam ke- dua karya ini, I-Tsing menguraikan letak dan keadaan Sriwijaya dan negara- negara Nusantara lainnya. Karya I-Tsing ini menjadi sumber informasi pen- ting tentang sejarah Nusantara abad ke-7, khususnya tentang Sriwijaya. Mari kita bahas beberapa tokoh pada masa kerjaan Buddha di Indone- sia. Kita akan membahas tiga tokoh, yaitu Balaputradewa, Sakyakirti, dan Kertanegara. 1. 1. 1. 1.

1. Bala

Bala Bala Bala Balaputr putr putr putr putrade ade ade ade adew w w w wa a a a a Balaputradewa adalah raja Sriwijaya yang memerintah sekitar abad ke-9 atau ke-10 Masehi. Beliau berasal dari keluarga Syailendra, yang berkuasa di Pulau Jawa mulai sekitar tahun 750. Ayah Balaputradewa bernama Samaragrawira dan ibunya bernama Tara. Balaputradewa kemu- dian bergelar Sri Wirawairimathana. Pada zaman pemerintahan Balaputradewa, Sriwijaya menjalin hubungan dagang dengan kerajaan-kerajaan di Jawa, Semenanjung Ma- laya, dan Cina. Karena itu, nama Balaputradewa juga dikenal di negeri lain. Di daerah Nalanda, India, nama Balaputradewa terpahat pada prasasti di antara puing suatu wihara kuno. Di situ tercantum Suwarnadwipa, sebut- an lain bagi Pulau Sumatra atau Kerajaan Sriwijaya. 2. 2. 2. 2.

2. Sak

Sak Sak Sak Saky y y y yak ak ak ak akir ir ir ir irti ti ti ti ti Sakyakirti adalah seorang mahaguru agama Buddha yang ada di Kerajaan Sriwijaya. Menurut kesaksian I-Tsing Sriwijaya telah menjadi pusat agama Buddha. Di sana ada lebih dari seribu pendeta yang belajar