Latar belakang Kehidupan Sosial Ekonomi Petani Garam di Kelurahan Talise Kota Palu | Adnan | GeoTadulako 2624 7889 1 PB

Mahasiswa Program Studi Pendidikan Geografi P.IPS FKIP UNTAD Penerbit : E-Jurnal GEOFKIP UNTAD 4 PENDAHULUAN

1.1 Latar belakang

Masyarakat yang bertempat tinggal di perkotaan adalah masyarakat yang berdesak dengan kondisi dimana upaya untuk melakukan pemenuhan terhadap kebutuhan kehidupan keseharian. Demikian halnya dengan masyarakat kota Palu yang terdiri atas beragamnya tingkat mata pencaharian dimulai dari para pegawai negeri, swasta bahkan para petani. Betapa tidak, negara ini di kenal sebagai negara agraris sehingga petani telah menjadi bagian dari kehidupan warga masyarakatnya yang sangat diandalakan dan ikut memicu penduduk didalam menekuni aktivitas sebagai petani garam. Salah satu karakteristik masyarakat Talise yang ksusnya masyarakat petani garam adalah kehidupan sangat tergantung dari petani garam sebagai sumber penghasilan utama. Itulah sebabnya sehingga masyarakat petani garam tidak bisa di pisahkan dengan pekerjaan mereka yaitu sebagai petani garam karna dari sanalah mereka bisa hidup dan dari sanalah mereka bisa memenuhi kebutuhan hidup. Melakukan aktifitas perekonomian sektor lain juga tingkat kesulitan yang lumayan berat dan terkadang dianggap kurang mampuh untuk memenuhi kebutuhan hidup. Sebut saja untuk bekerja swasta. Untuk menjadi pegawai swasta, pegawai toko dan sektor swasta lainya, terkadang masih banyak usaha atau sektor swasta yang tidang menggunakan UMP Upah Minimum Regional dalam pelaksanaan aktifitasnya. Sehingga itu dilihat sebagai sebuah eksploitasi usaha yang merugikan. Betapa tidak gaji sebesar 200 sampai 300 ribu rupiah untuk konteks kehidupan di dalam Kota yang harga kebutuhan pokoknya begitu sangat tinggi, terkadang tidak mencukupi. Sehingga tidak banyak orang-orang di wilayah perkotaan mengambil alternatif lain untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Sebagaimana masyarakat yang berdomisili di Kelurahan Talise sangat menanggapi besarnya tuntutan untuk memenuhi kehidupan. Yang mana dalam upaya penemuan kebutuhan hidup tersebut mereka menggunakan areal wilayah pesisir pantai untuk dijadikan suatu areal pertanian yang saat ini dikenal dengan areal petani garam. Sebagaimana masyarakat yang berdomisili di Kelurahan Talise sangat menanggapi besarnya tuntutan untuk memenuhi kehidupan. Yang mana dalam upaya penemuan kebutuhan hidup tersebut mereka menggunakan areal wilayah pesisir pantai untuk dijadikan suatu areal pertanian yang saat ini dikenal dengan areal petani garam. Mahasiswa Program Studi Pendidikan Geografi P.IPS FKIP UNTAD Penerbit : E-Jurnal GEOFKIP UNTAD 5

1.1 Rumusan Masalah