Kerangka Pemikiran
C. Kerangka Pemikiran
Berdasarkan tinajauan pustaka di atas, maka untuk kerangka pemikiran dapat diuraikan sebagai berikut :
1. Pengaruh kredit yang disalurkan (LDR) terhadap Profitabilitas (ROA)
LDR (Loan to Deposit Ratio) merupakan rasio yang perhitungannya didapat dari hasil bagi antara total kredit yang disalurkan bank dengan total simpanan nasabah / dana pihak ketiga. Dengan kata lain, LDR menunjukkan kemampuan suatu bank dalam memberikan/membayar penarikan dana nasabah dengan menjadikan kredit yang telah diberikan sebagai sumber dananya.
Batas toleransi bagi suatu bank dalam mengelola LDR nya yaitu antara 85%-100%. Jika hal itu dipatuhi dan dilaksanakan dengan baik oleh bank, maka implikasi nya bank pun akan menerima pengembalian dana kredit beserta bunga nya sebagai keuntungan bank. Keuntungan bank yang meningkat akan berdampak pada peningkatan ROA dengan catatan tidak terjadi kredit macet.
Hasil penelitian Yuliani (2007) dan Ahmad Buyung Nusantara (2009) menunjukkan bahwa LDR berpengaruh positif dan signifikan terhadap ROA. Berdasarkan uraian tersebut maka dapat dibuat hipotesis :
H 1 = LDR berpengaruh positif terhadap ROA
2. Pengaruh ukuran perusahaan terhadap ROA
Ukuran suatu perusahaan menunjukkan kredibilitas serta reputasi yang telah dibangun sepanjang sejarah berdirinya perusahaan tersebut. Dengan semakin besar ukuran perusahaan maka nilai serta citra perusahaan akan semakin mudah dikenal.
Dengan kondisi semakin besar nya perusahaan, maka kemampuan dan daya dukung dalam persaingan diharapkan berdampak pada profitabilitas. Karena, semakin besar assets dan permodalan yang dimiliki akan dengan mudah mengakses ke pasar modal maupun terjun ke masyarakat langsung.
Penelitian yang dilakukan Dewi Mayasari (2008) dan Ni Putu Ena Marbeya (2009) menunjukkan bahwa ukuran perusahaan berpengaruh positif dan signifikan terhadap ROA. Maka dengan uraian tersebut dapat dibuat hipotesis :
H 2 = Ukuran perusahaan berpengaruh positif terhadap ROA
3. Pengaruh pendapatan bunga terhadap ROA
Pos terbesar pendapatan suatu bank yakni dari bunga. Bunga ataupun sesuatu yang dapat dipersamakan dengan itu merupakan imbalan bagi bank atas dana yang disalurkan untuk berbagai kepentingan penerima dana tersebut.
Pendapatan bunga terbesar berasal dari bunga kredit. Kredit dapat diberikan bagi individu, kelompok usaha hingga perusahaan berskala besar dan multinasional. Bank harus jeli menentukan besaran bunga kredit dan bunga bagi deposan agar terjadi selisih positif guna mendapat keuntungan dan nilai bunga dapat bersaing/kompetitif dengan bank lain.
Penelitian yang dilakukan Dewi Mayasari (2008) menunjukkan bahwa terdapat pengauh yang positif dan signifikan pendapatan bunga terhadap ROA. Berdasarkan uraian tersebut dapat dibuat hipotesis :
H 3 = Pendapatan bunga berpengaruh positif terhadap
ROA.
4. Pengaruh Efisiensi terhadap profitabilitas
Efisiensi yang dapat diukur dengan rasio BOPO (Beban Operasional dan Pendapatan Operasional) merupakan salah satu cara dalam mencari keterkaitan atau pengaruh nya dengan profitabilitas.
Karena perusahaan yang mampu menciptakan efisiensi maka penggunaan sumber daya serta permodalan menjadi tepat guna sesuai perencanaan.
Dengan demikian, jika kondisi efisien dapat diciptakan suatu bank akan tercipta keuntungan sesuai ekspektasi atau bahkan melebihi target karena terhindar dari pemborosan sumber daya. Terlebih dalam hal operasional yang lebih banyak aktivitas di dalamnya dalam menjalankan bisnisnya.
Penelitian yang dilakukan Fitriyani Prastiyaningtyas (2010) dan Sri Wahyuni Rasyid (2012) menunjukkan bahwa BOPO berpengaruh negatif dan signifikan terhadap ROA. Maka berdasarkan uraian tersebut dapat dibuat hipotesis :
H 4 = BOPO berpengaruh negatif terhadap ROA.
Berdasarkan penjabaran teori beserta penelitian sebelumnya, maka dapat dibuat kerangka pemikiran teoritis yang ditunjukkan pada gambar 2.1 sebagai berikut :
Gambar 2.1 Kerangka Pemikiran
Bank Indonesia
Perusahaan Perbankan yang terdaftar di BI Periode 2008-2011
Laporan Keuangan
Variabel Independen: Variabel Dependen: Kredit yang diukur
Profitabilitas (ROA)