Pelaksanaan kewenangan pemegang Hypotheek pertama yang didasarkan pada beding janji yang disebut dalam Pasal 1178 ayat 2
KUHPerdata, hanya dapat dilakukan melalui pelelangan umum oleh Kantor Lelang Negara, atas perintah dan dibawah pimpinan Ketua Pengadilan
Negeri. Pelaksanaan kewenangan pemegang hak tanggungan pertama yang bersumber pada hak yang diberikan kepadanya oleh Pasal 6 UUHT
langsung dilakukan melalui pelelangan umum oleh Kantor Lelang Negara, tanpa memerlukan ijin lebih dahulu dari Ketua Pengadilan Negeri.
Demikianlah hakikat maksud Pembentuk Undang-undang meningkatkan kewenangan tersebut, yang semula hanya didasarkan pada janji, yang
sifatnyapun fakultatif, menjadi hak yang diberikan undang-undang. c.
Janji yang dilarang Ada janji yang dilarang untuk diadakan, yaitu disebut dalam Pasal 12
UUHT. Dialarang diperjanjikan pemberian kewenangan kepada kreditur untuk memiliki obyek hak tanggungan apabila debitur cidera janji.
32
9. Hapusnya Hak Tanggungan
Berdasar Pasal 18 Undang-undang nomor 4 Tahun 1996, hapusnya hak tanggungan disebabkan karena hal-hal sebagai berikut:
a. hapusnya utang yang dijamin dengan Hak Tanggungan
b. dilepaskannya Hak Tanggungan oleh pemegang Hak Tanggungan
c. pembersihan Hak Tanggungan berdasarkan penetapan peringkat oleh Ketua
Pengadilan Negeri
32
Prof. Boedi Harsono, Hukum Agraria Indonesia- Sejarah Pembentukan Undang-undang Pokok Agraria, Isi dan Pelaksanaannya, Djambatan, Jakarta, 2005, hal 439-440.
d. hapusnya hak atas tanah yang dibebani Hak Tanggungan
Sutarno menjelaskan mengenai peristiwa-peristiwa yang menyebabkan hapusnya Hak Tanggungan, yaitu:
a. Hapusnya utang yang dijamin dengan Hak Tanggungan
Ini sesuai sifat Hak Tanggungan yang merupakan ikutan atau accessoir dari perjanjian pokoknya yaitu perjanjian utang artinya ada tidaknya Hak
Tanggungan tergantung perjanjian utangnya. Jadi apabila utang telah dilunasi maka perjanjian utang menjadi hapus sehingga otomatis Hak Tanggungan
yang keberadaannya tergantung perjanjian hutang menjadi hapus juga. b.
Dilepaskannya Hak Tanggungan oleh pemegang Hak Tanggungan Kreditur sebagai pemegang Hak Tanggungan dapat saja melepaskan
Hak Tanggungan artinya Kreditur tidak menginginkan lagi tanah yang dijadikan jaminan dengan Hak Tanggungan menjadi jaminan, misalnya ada
penggantian jaminan sehingga jaminan yang lama dihapuskan. c.
Pembersihan Hak Tanggungan berdasarkan penetapan peringkat oleh Ketua Pengadilan Negeri.
Hapusnya Hak Tanggungan dengan sebab ini terjadi berkenaan dengan permohonan pembeli hak atas tanah yang dibebani Hak Tanggungan agar
hak atas tanah yang dibelinya itu dibersihkan dari beban Hak Tanggungan. d.
Hapusnya hak atas tanah yang dibebani Hak Tanggungan Hak atas tanah obyek hak tanggungan hapus jika jangka waktu
berlakunya hak atas tanah telah berakhir dan tidak ada perpanjangan. Untuk menghindari hapusnya Hak Tanggungan maka sebelum hak atas tanah yang
menjadi obyek Hak Tanggungan berakhir jangka waktunya, Kreditur sebagai pemegang Hak Tanggungan harus mengajukan permohonan perpanjangan
atas biaya debitur. Perlu dipahami bahwa dengan hapusnya Hak Tanggungan karena hapusnya hak atas tanah tidak mengakibatkan hapusnya utang yang
dijamin.
33
10. Pencoretan Hak Tanggungan