Koefisien Determinasi R Uji Statistik F uji secara simultan Uji Statistik t uji secara parsial

apabila jawaban seseorang terhadap pernyataan adalah konsisten Ghozali 2006:45.

3.6.2 Pengujian Hipotesis Penelitian

Pengujian hipotesis penelitian dilakukan dengan Regresi Linier Berganda sebagai berikut: Y = α + 1 X 1 + 2 X 2 + 3 X 3 + Keterangan: Y = kinerja perusahaan α = konstanta β1,β2,β3 = Koefisian regresi dari variabel independen X 1 X = kapabilitas manajemen pelanggan 2 X = kapabilitas manajemen proses 3 ε = error = kapabilitas manajemen kinerja

3.6.3 Goodness of fit

Menurut Ghozali 2006:87 “ketepatan fungsi regresi sampel dalam menaksir nilai aktual dapat diukur dari Goodness of fitnya. Secara statistik setidaknya dapat diukur dari nilai koefisien determinasi, nilai statistik F dan statistik t”.

3.6.3.1 Koefisien Determinasi R

2 Koefisien determinasi digunakan untuk “mengukur seberapa jauh kemampuan model menerangkan variasi variabel independen Ghozali, 2006: 87. Nilai koefisien determinasi berkisar antara nol sampai dengan 1. Jika Universitas Sumatera Utara koefisien determinasi semakin mendekati 1 maka semakin kuat pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen dan koefisien determinasi mendekati 0, maka dapat dikatakan semakin kecil pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen.

3.6.3.2 Uji Statistik F uji secara simultan

Uji F bertujuan untuk menguji variabel independen yang digunakan dalam model regresi berpengaruh secara simultan terhadap variabel dependen Ghozali, 2006: 88 . Ketentuan yang digunakan dalam uji F adalah sebagai berikut: 1. Jika F hitung lebih besar dari F tabel atau probabilitas lebih kecil dari tingkat signifikansi Sig. 0,05 maka model penelitian dapat digunakan atau model tersebut sudah tepat. 2. Jika F hitung lebih kecil dari F tabel atau probabilitas lebih besar dari tingkat signifikansi Sig. 0,05 maka model penelitian tidak dapat digunakan atau model tersebut tidak tepat .

3.6.3.3 Uji Statistik t uji secara parsial

“Uji statistik t pada dasarnya menunjukkan seberapa jauh pengaruh satu variabel independen secara individual dalam menerangkan variabel dependen” Ghozali, 2006:88. Suatu variabel independen dikatakan mempunyai pengaruh yang kuat dengan variabel dependen jika t-hitung lebih besar dari t-tabel atau probabilitas lebih kecil dari tingkat signifikansi Sig. 0,5. Dan sebaliknya, variabel independen tidak berpengaruh terhadap Universitas Sumatera Utara variabel dependen apabila t-hitung lebih kecil dari t-tabel atau probabilitas lebih besar dari tingkat signifikansi Sig. 0,05. Tabel 3.4 Jadwal Penelitian Tahapan Penelitian Agt. 2011 Sept. 2011 Okt. 2011 Nov. 2011 Des. 2011 Jan. 2011 Feb. 2011 Pengajuan dan Persetujuan Judul Penyelesaian Proposal Bimbingan Proposal Seminar Proposal Pengumpulan dan Pengolahan Data Bimbingan dan Penyelesaian Skipsi Ujian Komprehensif Sumber: diolah oleh penulis 2011 Universitas Sumatera Utara

BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

4.1. Gambaran Umum Perusahaan 4.1.1 Sejarah Singkat Perusahaan SC Johnson Son, Inc sering disebut sebagai SC Johnson Johnson, a family company Perusahaan ini bergerak dalam bidang pembuatan dan pemasaran berbagai jenis produk seperti insektisida, pengharum ruangan dan pembersih rumah tangga. Head Office S.C. Johnson Ltd. bertempat di 1525 Howe Street Racine WI 53403- 2236 Wisconsin USA. Indonesia Office PT. S.C.Johnson Son Indonesia Ltd. jalan Pulo Lentut No.16 Industrial Estate Pulogadung PO.BOX 1345JAT Jakarta 13920-Indonesia Phone 0214608823 Email: infoscjohnson.co.id. Distributor PT. Dua Berlian jalan Rawagelam IV, Kav 14 Industrial Estate Pulogadung Jakarta 13260-Indonesia Phone 0214609070. Top competitor S.C.Johnson adalah sebuah perusahaan multinasional yang membuat barang- barang consumer goods yang didirikan lebih dari 100 tahun yang lalu di Racine, Wisconsin, Amerika Serikat oleh keluarga Johnson, dan masih dikelola oleh keluarga pendiri yang sama sampai sekarang. Sejak didirikan pada tahun 1886, Samuel Curtis Johnson telah meraih penghargaan internasional dalam mengidentifikasi dan memenuhi kebutuhan konsumen dengan komitmen untuk menciptakan produk yang inovatif dan berkualitas baik. Pada tahun 1914, anak perusahaan pertama dibentuk di Inggris, sebelum akhir dekade, Johnson menetap di Australia 1917 dan Kanada 1920. Berlokasi di Racine, Wisconsin, SC Johnson adalah perusahaan yang dikelola oleh keluarga, dengan peringkat volume sales di 150 perusahaan industri terbaik di Amerika. SC Johnson mempekerjakan sekitar 12000 orang di seluruh dunia, dan beroperasi di 70 negara serta produknya terjual di lebih dari 110 negara di dunia. SC Johnson memiliki lebih dari 8 juta dalam penjualan tahunan. SC Johnson adalah salah satu perusahaan terdepan dalam menghasilkan produkproduk kebersihan rumah tangga, alat-alat penyimpanan rumah tangga, pembasmi serangga, serta perawatan tubuh. Contoh- contoh produknya adalah Baygon, Autan, Bayclin, Bayfresh, Pledge, Glade, Windex, Vanish, Shout, Ziploc, Saran Wrap, Scrubbing Bubbles, Fantastik, Raid, OFF, Duck, Mr. Muscle, dan Edge. Universitas Sumatera Utara